Gianni Michel Eugene Zuiverloon

• Nama Lengkap Gianni Michel Eugene Zuiverloon
• Tempat Lahir Rotterdam, Netherlands
• Tanggal Lahir 30 November -0001 (2025 Tahun)
• Kebangsaan -
• Klub -
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Gianni Michel Eugene Zuiverloon adalah mantan pemain sepak bola asal Belanda yang berposisi sebagai bek tengah. Ia lahir pada tanggal 30 Desember 1986 di Rotterdam, Belanda. Karir sepak bola Zuiverloon dimulai saat ia berusia enam tahun di Feyenoord.

Pada musim 2004-2005, Zuiverloon dipanggil oleh pelatih Ruud Gullit untuk bergabung dengan tim utama Feyenoord setelah teman satu timnya, Dustley Mulder, mengalami cedera. Debut pertamanya dalam sepak bola profesional terjadi pada tanggal 22 Agustus 2004 dalam pertandingan melawan Willem II. Di musim tersebut, ia tampil dalam sepuluh pertandingan tanpa mencetak gol. Untuk mendapatkan pengalaman bermain di tim utama, Zuiverloon dipinjamkan ke RKC Waalwijk pada musim 2005-2006 dan berhasil tampil dalam 28 pertandingan.

Pada bulan Juni 2006, Zuiverloon menandatangani kontrak tiga tahun dengan klub barunya, Heerenveen. Sebelumnya, ia pernah dipinjamkan ke RKC Waalwijk dan mencetak satu gol ke gawang Heerenveen.

Pada tanggal 2 Juli 2008, Zuiverloon resmi bergabung dengan West Bromwich Albion di Liga Premier dengan nilai transfer sebesar £3,2 juta. Debutnya bersama West Bromwich Albion terjadi dalam kekalahan 1-2 melawan Everton. Gol pertamanya untuk West Bromwich Albion terjadi dalam pertandingan Piala FA, meskipun timnya kalah 1-3 dari Burnley pada tanggal 3 Februari 2009. Setelah West Bromwich Albion kalah 0-2 dari Liverpool, mereka terdegradasi ke Liga Championship setelah satu musim bermain di Liga Premier.

Pada musim kedua bersama West Bromwich Albion, Zuiverloon menjadi pemain inti di bawah manajer Roberto Di Matteo. Ia mencetak gol pertamanya di Liga Premier untuk West Bromwich Albion dalam kemenangan 5-0 melawan Watford pada tanggal 31 Oktober 2009. Ia juga mencetak gol dalam pertandingan melawan Scunthorpe United dan Cardiff City, membantu timnya meraih promosi ke Liga Premier setelah finis di posisi kedua di Liga Championship.

Di musim ketiganya bersama West Bromwich Albion, kesempatan bermain Zuiverloon terbatas. Ia hanya tampil sebagai starter dalam tiga pertandingan Piala Liga dan mencetak gol dalam kemenangan 2-1 melawan Manchester City pada tanggal 22 September 2010. Zuiverloon kemudian dipinjamkan ke Ipswich Town di Liga Championship pada hari terakhir jendela transfer pinjaman. Setelah empat penampilan bersama Ipswich, ia kembali ke West Bromwich Albion pada bulan Desember 2010 karena krisis pertahanan yang dihadapi oleh Di Matteo. Zuiverloon kembali bermain untuk West Bromwich Albion pada tanggal 1 Januari 2011 dalam pertandingan melawan Manchester United. Tiga hari kemudian, ia tampil untuk terakhir kalinya di Liga Premier bersama West Bromwich Albion dalam kekalahan 0-3 dari Fulham. Setelah pertandingan tersebut, Zuiverloon mengkritik bek Fulham, John Pantsil, atas tekel yang melukai Marek Cech. Zuiverloon kemudian mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan klub pada musim panas dan mencari klub baru di mana ia bisa bermain secara teratur. Pada tanggal 25 Mei 2011, ia dilepas oleh klub bersama dengan rekan setimnya, Abdoulaye Meite dan Giles Barnes.

Setelah meninggalkan West Bromwich Albion, Zuiverloon bergabung dengan klub Spanyol, Mallorca, pada tanggal 10 Juli 2011 dengan kontrak tiga tahun. Debutnya bersama Mallorca terjadi saat mereka mengalahkan Espanyol dengan skor 1-0 pada tanggal 29 Agustus 2011. Pada tanggal 15 Juli 2012, Zuiverloon kembali dipinjamkan ke Heerenveen. Setelah kontraknya dengan Mallorca berakhir, Zuiverloon bergabung dengan ADO Den Haag di Eredivisie sebagai pemain bebas transfer pada bulan Agustus 2013. Tiga tahun kemudian, ia kembali ke Spanyol dan bergabung dengan klub Segunda División B, Cultural y Deportiva Leonesa. Pada tanggal 31 Agustus 2018, Zuiverloon pindah ke klub Indian Super League, Delhi Dynamos FC. Pada tanggal 26 Juni 2019, ia pindah ke Kerala Blasters FC di liga yang sama.

Di level internasional, Zuiverloon pernah menjadi bagian dari tim Belanda U-21. Pada tahun 2007, ia dipanggil oleh pelatih Jong Oranje, Foppe de Haan, untuk bermain dalam Kejuaraan Sepak Bola U-21 Eropa 2007 yang diadakan di Belanda. Zuiverloon bermain dalam dua pertandingan grup mereka melawan Israel (kemenangan 1-0) dan Portugal (kemenangan 2-1) untuk memastikan tempat di semifinal dan kualifikasi ke Olimpiade Musim Panas 2008. Pada semifinal melawan E