Francisco Javier Casquero Paredes

• Nama Lengkap Francisco Javier Casquero Paredes
• Tempat Lahir Talavera de la Reina, Spanyol
• Tanggal Lahir 11 Maret 1976 (49 Tahun)
• Kebangsaan -
• Klub Sporting de Gijon
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Javier Casquero adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Spanyol yang biasanya bermain sebagai gelandang tengah. Selama lebih dari 11 musim, ia mencatatkan total 322 pertandingan dan 43 gol di La Liga, terutama bersama Getafe selama enam tahun dan Sevilla selama empat tahun.

Casquero memulai karir profesionalnya dengan CD Toledo di Segunda División. Dia juga pernah dipinjamkan selama enam bulan ke Cultural y Deportiva Leonesa. Pada musim 1999-2000, ia bermain bersama Atlético Madrid B, di mana penampilannya yang konsisten tidak cukup untuk mencegah degradasi mereka ke divisi ketiga.

Pada musim panas tahun 2000, Casquero bergabung dengan Sevilla FC dan dengan empat gol dalam 38 pertandingan, ia membantu klub tersebut promosi setelah absen selama satu tahun. Debutnya di La Liga terjadi pada tanggal 26 Agustus 2001 dalam kekalahan kandang 1-2 melawan FC Barcelona. Dia mencetak tujuh gol dalam musim pertamanya di level tertinggi sepak bola Spanyol. Casquero dikenal karena tembakan kerasnya dan menjadi salah satu pemain paling efektif Sevilla, membantu klub tersebut mengkonsolidasikan posisinya dengan finis keenam pada musim 2003 hingga 2005. Namun, setelah itu, ia dianggap tidak dibutuhkan dan bergabung dengan Racing de Santander, di mana ia bermain satu musim di divisi teratas.

Sebagai seorang veteran, Casquero pindah ke Getafe CF pada musim 2006-2007. Ia dengan cepat menjadi pemain inti yang tak tergantikan. Pada tanggal 10 Mei 2007, ia menjadi salah satu dari tiga pemain yang mencetak gol dalam kemenangan 4-0 melawan Barcelona dalam pertandingan semifinal Copa del Rey, yang berarti kualifikasi ke pertandingan final untuk pertama kalinya setelah kemenangan agregat 6-5. Casquero berperan penting dalam pencapaian Getafe pada perempat final UEFA Cup, terutama mencetak gol dalam pertandingan melawan FC Bayern Munich dengan skor akhir 3-3 dan agregat 4-4. Pada musim 2007-2008, ia tampil dalam 50 pertandingan kompetitif dan mencetak delapan gol.

Pada tanggal 21 April 2009, dalam menit terakhir kekalahan 2-3 melawan Real Madrid, Casquero terlibat dalam insiden dengan Pepe. Dia dilanggar di dalam kotak penalti oleh lawannya, dan kemudian ditendang dua kali ketika masih tergeletak di tanah setelah tendangan penalti diberikan. Tendangan penaltinya tidak berhasil, dan Gonzalo Higuaín mencetak gol pada serangan berikutnya untuk kekalahan akhir. Meskipun dihadapkan dengan persaingan dari pemain baru Dani Parejo dalam dua musim berikutnya, Casquero tetap tampil dalam total 59 pertandingan, mencetak enam gol, dan Getafe berhasil mempertahankan status mereka di divisi teratas. Pada usia 36 tahun, ia dilepas oleh klub pada bulan Juli 2012.

Setelah itu, Casquero bergabung dengan UD Almería pada bulan Juli 2012. Namun, dia dilepas pada hari terakhir jendela transfer Januari tahun berikutnya sebelum bergabung dengan Sporting de Gijón, klub di divisi dua, pada bulan berikutnya.

Pada Maret 2015, Casquero ditunjuk sebagai asisten manajer di Getafe di bawah kepemimpinan sementara Pablo Franco. Dia tetap menjabat dalam posisi tersebut hingga bulan Juni. Pengalaman pertamanya sebagai pelatih kepala datang pada tanggal 12 Juli 2017, ketika ia diangkat sebagai pelatih klub Segunda División B, Recreativo de Huelva. Namun, setelah kurang dari empat bulan menjabat, ia dipecat karena hasil yang buruk.

Selama karirnya, Casquero meraih gelar Segunda División bersama Sevilla pada musim 2000-2001.