Lee Jung-Soo

Lee Jung-Soo

  • Nama Lengkap Lee Jung-Soo
  • Tempat Lahir Gimhae
  • Tanggal Lahir 1 Agustus 1980 (45 Tahun)
  • Kebangsaan -
  • Klub -
  • Posisi -
  • No Punggung 0
  • Tinggi 0 cm

Lee Jung-Soo adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Korea Selatan yang berposisi sebagai bek tengah. Setelah lulus dari Universitas Kyung Hee pada tahun 2002, Lee memulai karir profesionalnya di klub K League Anyang LG Cheetahs (sekarang FC Seoul). Awalnya, Lee bermain sebagai penyerang, tetapi manajer Anyang, Cho Kwang-rae, menyarankan agar ia beralih menjadi bek. Lee bermain untuk Anyang LG Cheetahs/FC Seoul, Incheon United, dan Suwon Samsung Bluewings sebagai bek di K League, dan berhasil memenangkan gelar juara liga bersama Suwon pada tahun 2008.

Pada tahun 2009, Lee bergabung dengan klub J1 League Kyoto Sanga FC. Ia mencetak lima gol dalam musim 2009, menunjukkan kemampuan mencetak golnya. Lee juga berpartisipasi dalam Jomo Cup antara tim all-star K League dan J.League, dan dinobatkan sebagai MVP pertandingan. Pada tahun berikutnya, Lee pindah ke klub J1 League lainnya, Kashima Antlers, dan bermain selama setengah tahun sebelum akhirnya pindah ke klub Qatar, Al-Sadd, setelah Piala Dunia FIFA 2010.

Di Al-Sadd, Lee terlibat dalam perselisihan dengan rekan-rekan setimnya setelah gol kontroversial Mamadou Niang dalam leg pertama semifinal Liga Champions AFC melawan mantan klubnya, Suwon. Gol tersebut dicetak setelah Suwon mengklaim telah menghentikan permainan untuk memberikan perawatan kepada pemain yang cedera, sehingga menganggap bahwa kepemilikan bola seharusnya dikembalikan kepada klub Korea tersebut. Lee menganggap gol tersebut "tidak adil" dan mengusulkan agar Al-Sadd mengembalikan gol tersebut, namun usulannya ditolak. Situasi tersebut membuat Lee meninggalkan lapangan dan meminta manajernya, Jorge Fossati, untuk menggantikannya dengan Ibrahim Majid hingga akhir waktu tambahan. Al-Sadd akhirnya memenangkan final Liga Champions AFC melawan Jeonbuk Hyundai Motors melalui adu penalti. Lee dipilih untuk mengeksekusi penalti, tetapi tendangannya mengenai mistar gawang, menjadikannya satu-satunya pemain Al-Sadd yang gagal dalam adu penalti. Pada Juni 2012, klub China, Guangzhou Evergrande, mengonfirmasi minat mereka untuk merekrut Lee setelah ditolak oleh Al-Sadd. Namun, Lee menolak tawaran Guangzhou dan memilih untuk memperpanjang kontraknya dengan Al-Sadd selama satu tahun.

Pada musim 2015-2016, Lee mengalami cedera tangan dan betis, dan pertahanan Al-Sadd menunjukkan penurunan kualitas tanpanya. Timnya membutuhkan bek tengah baru untuk menggantikannya, dan menawarkan posisi pelatih kepadanya. Namun, Lee ingin melanjutkan karir bermainnya dan dengan sopan menolak tawaran tersebut. Setelah meninggalkan Al-Sadd pada Januari 2016, ia kembali bergabung dengan Suwon pada bulan berikutnya, dan mengumumkan pensiunnya pada tahun berikutnya. Pada Februari 2018, Lee bergabung dengan Charlotte Independence dari United Soccer League secara tak terduga. Ia memulai karir kepelatihannya setelah bermain untuk Charlotte beberapa waktu.

Lee adalah salah satu kontributor utama Korea Selatan ketika negaranya mencapai babak gugur Piala Dunia FIFA 2010. Ia banyak membantu serangan Korea Selatan dengan mencetak dua gol dari sepak pojok dalam fase grup.

Selama karirnya, Lee meraih beberapa gelar, antara lain gelar juara K League 1 bersama Suwon Samsung Bluewings pada tahun 2008, Piala FA Korea pada tahun 2016, dan Piala Liga Korea pada tahun 2008. Ia juga meraih gelar juara Liga Qatar bersama Al-Sadd pada musim 2012-2013, Piala Emir Qatar pada tahun 2014 dan 2015, Piala Qatar pada tahun 2010, serta gelar runner-up Piala Qatar pada tahun 2012 dan 2013. Selain itu, Lee juga meraih gelar AFC Champions League bersama Al-Sadd pada tahun 2011. Ia juga meraih gelar juara AFC Youth Championship bersama Korea Selatan U20 pada tahun 1998, dan medali perak East Asian Games bersama Korea Selatan B pada tahun 2001. Individually, Lee juga dinobatkan sebagai Pemain Paling Berharga dalam J.League All-Star Soccer pada tahun 2009.

Referensi

Karir