
Leroy Fer
- Nama Lengkap Leroy Fer
- Tempat Lahir Zoetermeer, Belanda
- Tanggal Lahir 5 Januari 1990 (35 Tahun)
- Kebangsaan Belanda
- Klub Swansea City
- Posisi Gelandang
- No Punggung 10
- Tinggi 188 cm
Leroy Fer mengawali karir dalam dunia sepak bola dengan mengasah kemampuannya bersama klub lokal, DWO, sampai usia 9 tahun sebelum akhirnya bergabung dengan Feyenoord Youth Academy pada 1999.
Pesepak bola yang memiliki julukan De Uitsmijter alias The Bouncer ini melakukan debut sebagai pemain senior dengan Feyenoord pada tanggal 2 Desember 2007. Saat itu, pemain kelahiran kota Zoetermerr pada 1990 baru berusia 17 tahun.
Leroy masuk pada menit ke-84 untuk menggantikan Nuri Sahin. Empat hari berselang Leroy Fer mendapatkan kontrak profesional pertamanya hingga musim 2012 berakhir.
Pada musim pertamanya bersama Feyenoord, Leroy tercatat bermain sebanyak 13 kali di Eredivisie Belanda dan semuanya masuk dari bangku cadangan. Pasca cedera yang menimpa pemain inti Feyenoord, Leroy Fer didaulat sebagai pilihan utama.
Tercatat pada 3 Pebruari 2008 adalah kali pertama bagi pemain muda ini menjadi starting line-up ketika Feyenoord bertemu Ajax.
Pada awalnya, Leroy Fer dimainkan dalam posisi bek kanan. Tetapi pada musim 2008-2009, pelatih Feyenoord yang baru, Gertjan Verbeek, mengubah posisi Leroy Fer sebagai gelandang serang di belakang striker utama Roy Makay. Pada musim yang sama, pemain yang sangat gesit saat di lapangan ini memenangi penghargaan Rotterdam's Talent of the Year.
Juga pada musim 2008-2009, pemain yang kerap dibandingkan dengan Patrick Viera ini menjalani debut perdana di pentas Eropa. Pada pertandingan Feyenoord melawan wakil Swedia, Kalmar FF, Leroy Fer juga terpilih menjadi Starting Line-up. Sayang, Leroy belum mampu menunjukkan performa terbaiknya dan pertandingan tersebut dimenangkan oleh Kalmar FF.
Pada musim 2009-2010, Fer merasa tidak cocok dengan posisi barunya sebagai gelandang serang sehingga pelatih baru Feyenoord, Mario Been, kemudian mengubah posisi Leroy Fer menjadi gelendang bertahan, dan sejak saat itulah pemain dengan postur tegap setinggi 188 cm ini merasa betah melakoni perannya di lapangan hijau.
Akhir Agustus 2011, Leroy Fer hijrah ke FC Twente dengan bandrol 5 juta Euro. Bersama FC Twente, pemain dengan fisik yang sangat kuat ini telah memperkuat klubnya sebanyak 71 kali dan berhasil membukukan prestasi mengesankan dengan sumbangan 21 gol.
Dua tahun berikutnya, tepatnya pada 13 Juli 2013 lalu, Leroy Fer menerima pinangan Norwich City untuk bergabung dengan durasi kontrak selama 4 tahun.
Debutnya bersama Norwich dimulai pada laga melawan Hull City. Dua hasil manis dipeoleh Leroy, kemenangan meski dengan skor tipis 1-0 dan terpilih sebagai Man of the Match.
Penampilan impresif Leroy berlanjut ketika Norwich berhasil menumbangkan raksasa bola sekelas Chelsea dengan skor 3-1. Bukan itu saja, hasil manis tersebut sekali lagi berbuah lebih manis saat gelandang tengah ini juga terpilih sebagai Man of tha Match sekaligus memenangi anugerah penghargaan sebagai Player of the Month.
Di pentas Internasional, nama Leroy Fer sudah malang melintang sejak usia yang masih belia. Tercatat Leroy Fer pernah terpilih untuk masuk skuad Belanda U-17 sebanyak 10 kali dengan 2 gol, tim U-19 sebanyak 10 kali dan mencetak 2 gol, memperkuat U-21 sebanyak 31 kali dengan 6 gol dan, Timnas senior Belanda sebanyak 5 kali.
Oleh: Dikky A
Karir
- 2007 - 2011 FC Twente
- 2011 - 2013 Feyenoord
- 2013 - Norwich City
- 2014 - QPR
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...