- Nama Lengkap
- Tempat Lahir Domodossola, Italy
- Tanggal Lahir 30 November -0001 (2025 Tahun)
- Kebangsaan -
- Klub Chievo
- Posisi -
- No Punggung 0
- Tinggi 0 cm
Lorenzo Squizzi adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Italia yang berposisi sebagai penjaga gawang. Karirnya dimulai di tim Serie A, Juventus, tetapi sebagian besar kariernya dihabiskan di divisi-divisi lebih rendah. Pada musim panas 2006, ia bergabung dengan klub Serie A kedua, Chievo.
Squizzi memulai karirnya di Juventus sebagai cadangan Angelo Peruzzi pada musim 1994-1995 bersama Michelangelo Rampulla. Ia bermain dalam pertandingan terakhir musim tersebut, meskipun Juventus sudah memastikan gelar juara beberapa minggu sebelumnya. Pada musim berikutnya, ia pindah ke klub Serie C1, SPAL, sebagai cadangan Oriano Boschin. Pada musim 1996-1997, ia bergabung dengan Atletico Catania dan membantu klub mencapai semifinal play-off promosi.
Setelah itu, Squizzi bergabung dengan klub Serie B, Lucchese, di mana ia membantu klub tersebut menghindari degradasi pada musim pertamanya. Namun, pada musim kedua, performa buruk klub membuat mereka finis di peringkat kedua dari bawah, sehingga Squizzi harus mencari klub lain. Ia kemudian bergabung dengan Salernitana, yang baru saja terdegradasi dari Serie A, dalam kesepakatan bersama dengan Ciro Polito. Di Salernitana, ia menjadi cadangan Fabrizio Lorieri. Namun, setelah gagal kembali ke Serie A, semua penjaga gawang meninggalkan klub dan Squizzi digantikan oleh Salvatore Soviero, Domenico Botticella, dan Raffaele Coscia.
Pada November 2000, Squizzi bergabung dengan Reggiana dan menjadi pilihan utama di atas Raffaele Nuzzo. Pada musim berikutnya, ia pindah ke Monza yang baru terdegradasi, tetapi timnya gagal mencetak gol dan Squizzi harus merasakan degradasi lagi. Pada musim berikutnya, ia dipinjamkan ke Cesena sebagai penjaga gawang utama dan berhasil hanya kebobolan 29 gol sepanjang musim. Namun, timnya kalah dalam semifinal play-off promosi melawan Pisa.
Pada 29 Agustus 2003, Squizzi pindah ke Catania di Serie B sebagai pilihan utama di atas Emanuele Concetti, Paolo Mancini, dan Gaetano Romano. Meski hanya kebobolan 29 gol dalam 29 pertandingan liga dengan 11 clean sheet, cedera membuatnya absen dan Concetti serta Mancini harus menghadapi 15 gol dalam 9 pertandingan liga dengan 4 clean sheet dan 4 gol dalam 4 pertandingan lainnya dengan 1 clean sheet. Squizzi kembali bermain di pertandingan terakhir musim tersebut, bermain selama 77 menit tanpa kebobolan gol sebelum digantikan oleh Mancini. Pertandingan tersebut dimenangkan dengan skor 2-0 oleh klub peringkat kedua dari bawah.
Performanya membuat Perugia, yang baru saja terdegradasi ke Serie B, merekrutnya sebagai tambahan untuk penjaga gawang internasional Australia, Ċ½eljko Kalac. Squizzi kebobolan 9 gol dalam 14 pertandingan, sementara Kalac kebobolan 25 gol dalam 29 pertandingan. Squizzi juga bermain dalam 4 pertandingan play-off promosi yang akhirnya kalah dari Torino. Namun, Perugia dikeluarkan dari Serie B karena masalah keuangan.
Pada Agustus 2005, Squizzi bergabung dengan Chievo, klub Serie A keduanya, awalnya sebagai cadangan Alberto Fontana bersama Enrico Alfonso. Namun, pada pertandingan pertama musim tersebut, ia menggantikan Fontana di paruh pertama pertandingan.
Karir
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...