Marco Rose

• Nama Lengkap Marco Rose
• Tempat Lahir Leipzig, Jerman
• Tanggal Lahir 11 September 1976 (49 Tahun)
• Kebangsaan Jerman
• Klub Borussia Dortmund
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 187 cm

Marco Rose adalah manajer sepak bola profesional Jerman dan mantan pemain yang merupakan manajer Borussia Dortmund. Dia lahir pada 11 September 1976. Sebagai pemain, ia bermain sebagai bek untuk Lokomotive Leipzig, Hannover 96 dan Mainz 05.

KARIR KLUB (Pemain)

Bek ini memulai karirnya di Rotation Leipzig, dan bergabung dengan Lokomotive Leipzig 1987, yang kemudian berganti nama menjadi VfB Leipzig. Ketika klub lama Rose telah mencapai promosi ke Bundesliga pada 2002, Rose bergabung dengan Mainz 05 asuhan Jürgen Klopp dengan status pinjaman. Ketika Mainz memenangkan promosi ke Bundesliga, mereka mengontrak Rose secara permanen. Rose mengakhiri karirnya bersama Mainz.

KARIR KLUB (Manajer)

Mainz 05 II

Rose memulai karirnya sebagai asisten pelatih dan pemain tim kedua Mainz di musim 2010–11.

Lokomotive Leipzig

Untuk musim 2012–13, ia bergabung dengan Lokomotive Leipzig, tetapi mengakhiri kontraknya setelah satu musim.

RB Salzburg

Rose bergabung dengan tim U16 Red Bull Salzburg pada musim 2013–14. Ketika pelatih U18 Thomas Letsch bergabung dengan FC Liefering, Rose menggantikannya sebagai pelatih U18. Tim asuhannya sukses menjuarai UEFA Youth League pada tahun 2017.

Untuk musim 2017–18, Rose menggantikan scar García sebagai pelatih kepala RB Salzburg. Di musim pertamanya, tim memenangkan kejuaraan Austria dan mencapai semi final Liga Europa, mengalahkan tim seperti Borussia Dortmund dan Lazio.

Borussia Monchengladbach

Untuk musim 2019–20, Rose bergabung dengan Borussia Mönchengladbach. Di Liga Champions UEFA 2020–21, ia berhasil mencapai babak sistem gugur.

Borussia Dortmund

Pada 15 Februari 2021, Mönchengladbach mengumumkan bahwa Rose akan pergi pada akhir musim untuk bergabung dengan Borussia Dortmund.

GAYA MANAJERIAL

Rose menggambarkan ide dasar gaya permainannya sebagai "emosi, lapar, dan aktif". Dia telah menyatakan preferensinya untuk berlian 4–4–2, dengan mengatakan "Saya selalu memainkan berlian ketika saya memiliki kesempatan untuk melakukannya, membawa dua striker. Sistem kami, bahkan ketika kami bermain dengan ketiganya. depan, adalah sesuatu seperti berlian." Dia memerlukan dua striker karena prinsip melatihnya yaitu memenangkan bola udara.

PENGHARGAAN

PEMAIN

Hannover 96

• 2. Bundesliga: 2001–02

MANAJER

Red Bull Salzburg Youth

• UEFA Youth League: 2016–17

Red Bull Salzburg

• Austrian Bundesliga: 2017–18, 2018–19
• Austrian Cup: 2018–19

Mohamad Luthfi (11/04/2022)