• Nama Lengkap
• Tempat Lahir Irmao
• Tanggal Lahir 15 September 1994 (30 Tahun)
• Kebangsaan Portugal
• Klub Malaga
• Posisi Penyerang
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Ricardo Horta adalah seorang pemain sepak bola profesional asal Portugal yang saat ini bermain sebagai penyerang kanan untuk klub Primeira Liga, Braga, dan tim nasional Portugal. Dia menghabiskan sebagian besar karirnya di Braga setelah melewati akademi pemuda Benfica, dengan bermain lebih dari 350 pertandingan untuk klub tersebut dan mencetak rekor klub sebanyak 121 gol sambil memenangkan Taça de Portugal 2020-2021 dan dua Taça da Liga. Di Primeira Liga, dia juga pernah bermain untuk Vitória de Setúbal, dan menghabiskan dua tahun di La Liga bersama Málaga.

Horta berhasil finis kedua bersama Portugal di Kejuaraan Eropa U-21 2015, dan juga telah menjadi pemain internasional di berbagai tingkat pemuda. Dia melakukan debut dengan tim nasional senior pada tahun 2014, dan terpilih untuk Piala Dunia 2022.

Karier klub Horta dimulai di Vitória Setúbal, di mana dia bergabung dengan tim pemuda pada tahun 2011 setelah pindah dari Benfica. Dia melakukan debut di tim utama dan Primeira Liga pada tanggal 7 April 2013, sebagai pemain pengganti Cristiano dalam kekalahan 2-1 tandang melawan Rio Ave. Dia berhasil mencetak enam penampilan di musim tersebut, semuanya sebagai pemain pengganti.

Pada tanggal 9 Desember 2013, Horta mencetak gol profesional pertamanya, yang menjadi satu-satunya gol dalam kemenangan melawan Académica de Coimbra. Dia menjadi starter reguler di musim keduanya, dengan bermain 28 pertandingan dan mencetak tujuh gol.

Pada tanggal 12 Juli 2014, Horta bergabung dengan Málaga di La Liga dengan kontrak lima tahun. Dia melakukan debut di kompetisi tersebut pada tanggal 23 Agustus, sebagai starter dalam kemenangan 1-0 atas Athletic Bilbao. Horta mencetak gol pertamanya untuk Málaga pada tanggal 6 Januari 2015, dalam kemenangan 2-0 melawan Levante di babak 16 besar Copa del Rey. Dia mencatatkan total 56 penampilan, tiga gol, dan satu assist dalam semua kompetisi selama bermain di Málaga.

Pada tanggal 5 Juli 2016, Horta dipinjamkan ke Braga selama satu tahun. Sekitar setahun kemudian, dia bergabung dengan klub secara permanen, dengan Juan Carlos pindah ke arah yang berlawanan. Dia mencetak 11 dan delapan gol pada musim keduanya dan ketiganya secara berturut-turut, membantu Braga finis di peringkat keempat secara berturut-turut. Pada September 2019, Horta menambahkan dua musim lagi ke kontraknya hingga 2024, sambil meningkatkan klausul pelepasan dari €25 juta menjadi €30 juta. Pada tanggal 25 Januari berikutnya, dia mencetak satu-satunya gol dalam detik-detik terakhir final Taça da Liga melawan Porto. Dia memecahkan rekor klub untuk gol dalam kompetisi Eropa pada tanggal 10 Desember dalam kemenangan 2-0 atas Zorya Luhansk di babak grup Liga Europa UEFA, melampaui Paulinho; kedua pemain baru-baru ini melampaui Alan dalam peringkat tersebut. Horta menutup kemenangan 2-0 atas Benfica dalam final Taça de Portugal pada tanggal 23 Mei 2021, untuk meraih gelar piala untuk ketiga kalinya dalam sejarah klub. Pada tanggal 3 Agustus, Braga mengumumkan bahwa pemain tersebut menolak kesempatan untuk bergabung dengan klub Major League Soccer, Atlanta United, setelah menerima tawaran senilai €15 juta; kontraknya dengan tim Provinsi Minho diperpanjang hingga 2026 pada bulan Oktober. Pada musim 2021-2022, Horta menjadi kapten setelah kepindahan Fransérgio ke Bordeaux, dan memiliki musim terbaiknya dengan mencetak 19 gol, hanya kalah dari Darwin Núñez dan Mehdi Taremi dalam hal pencetak gol terbanyak di divisi tersebut. Pada tanggal 25 April, dia mencetak satu-satunya gol melawan Porto, mencegah tamu dari mencatatkan rekor 59 pertandingan liga tanpa kekalahan. Itu juga merupakan gol ke-100 dalam karir profesionalnya, dan dia meraih penghargaan Pemain Bulan dan Penyerang Bulan, dengan dua rekan setimnya meraih penghargaan setara untuk posisi lain serta manajer Carlos Carvalhal. Pada tanggal 15 Mei, dia mencetak gol pada menit pertama dalam kekalahan 3-2 di kandang Famalicão pada hari terakhir, sehingga melampaui pencetak gol terbanyak Braga pada 1940-an, Mário Laranjo, dengan 93 gol. Horta dikaitkan dengan kepulangan ke Benfica pada musim panas 2022. Málaga, sambil mengakui mereka menolak tawaran €3 juta untuk saham mereka yang tidak diungkapkan dalam hak ekonomi pemain, berbicara o