Roy Hodgson

• Nama Lengkap Roy Hodgson
• Tempat Lahir Croydon, London
• Tanggal Lahir 9 Agustus 1947 (78 Tahun)
• Kebangsaan Inggris
• Klub Watford
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Roy Hodgson CBE lahir pada 9 Agustus 1947 adalah seorang manajer sepak bola Inggris dan mantan pemain yang saat ini menjadi manajer klub Liga Premier Watford. Dia telah menangani 16 tim berbeda di delapan negara, dimulai di Swedia dengan Halmstads BK pada musim 1976

KARIER PEMAIN

• Crystal Palace :
• Tonbridge : 1966–1969
• Gravesend & Northfleet : 1969–1971
• Maidstone United : 1971–1972
• Ashford Town (Kent) : 1972–1973
• Berea Park : 1973–1974
• Carshalton Athletic : 1974–1976

KARIER MANAJERIAL

Halmstads BK (1976–1980)

Hodgson memulai karir manajerialnya pada tahun 1976 di tim Allsvenskan Halmstads BK, setelah direkomendasikan oleh manajer Malmo FF Bob Houghton.

Hodgson menghabiskan lima tahun di Halmstad, memenangkan kejuaraan liga pada tahun 1976 dan 1979. Keberhasilannya dengan Halmstad pada tahun 1976 dianggap sebagai salah satu kejutan terbesar sepanjang masa di sepak bola Swedia.

Bristol City (1982)

Pada tahun 1980, ia pindah ke Bristol City di negara asalnya Inggris, di mana ia menjadi asisten manajer Bob Houghton dari tahun 1980 hingga 1982 dan manajer dari Januari hingga April 1982. Karena masalah keuangan klub, ia sebagian besar tidak berhasil dan dipecat setelah empat bulan.

IK Oddevold (1982)

Pada tahun 1982, Hodgson pindah kembali ke Swedia untuk mengambil alih tim lapis kedua IK Oddevold di pertengahan musim 1982. Hodgson tidak bisa menyelamatkan klub dari degradasi saat mereka selesai 11, satu poin dari keselamatan.

Orebro SK (1983–1984)

Pada tahun 1983, ia pindah ke sesama Divisi 2 sisi rebro SK. Di musim pertamanya, rebro finis ketiga. Di musim keduanya, klub finis pertama tetapi gagal promosi ke Allsvenskan setelah kalah di play-off dari Mjällby AIF.

Malmo FF (1985–1989)

Pada tahun 1985, ia mengambil alih di Malmo FF, yang ia pimpin ke lima kejuaraan liga berturut-turut, dua kejuaraan Swedia dan dua Piala Swedia.

Timnya mengambil bagian secara teratur dalam kompetisi Eropa: Piala Intertoto, Piala Eropa dan Piala UEFA. Di Piala Winners Eropa 1986–87, mereka mengalahkan Apollon Limassol di babak pertama dan Tirana di babak kedua, kalah dari Ajax di perempat final. Di Piala Eropa 1987–88, Malmo tersingkir di babak pertama oleh Anderlecht.

Neuchatel Xamax (1990–1992)

Malmo menawarkan Hodgson kontrak seumur hidup, tetapi dia menolak, dengan mengatakan kemudian bahwa pindah ke tempat lain tampak menarik. Hodgson pindah ke klub Swiss Neuchatel Xamax pada Juli 1990. Pada musim pertamanya sebagai manajer, Xamax finis ketiga di liga dan liga play-off kejuaraan berikutnya, lolos ke 1991– 92 Piala UEFA.

Di musim berikutnya, Xamax finis kelima di liga dan kemudian finis kedua di liga play-off kejuaraan, kehilangan gelar untuk Sion hanya dengan dua poin. Di Eropa, ia memimpin Xamax meraih kemenangan agregat 2-0 atas Floriana dan kemudian kemenangan agregat 5-2 atas Celtic.

Switzerland (1992–1995)

Hodgson mengambil alih sebagai manajer tim nasional Swiss dari Uli Stielike pada 26 Januari 1992. Ketika Hodgson menggantikan Stielike di tingkat nasional, Stielike mengambil alih pekerjaan yang baru saja dikosongkan Hodgson di tingkat klub dengan klub Liga Super Swiss Neuchatel Xamax.

Swiss tidak lolos ke turnamen internasional besar sejak Piala Dunia 1966. Hodgson membawa Schweizer Nati ke Piala Dunia 1994, hanya kalah satu pertandingan selama kualifikasi, dari grup yang mencakup Italia, Portugal dan Skotlandia. Kampanye, di mana Swiss datang satu poin di belakang Italia, mengakibatkan mereka naik ke urutan ketiga di Peringkat Dunia FIFA.

Inter Milan (1995–1997)

Sebelum Kejuaraan Eropa, Hodgson bergabung dengan raksasa Serie-A Italia Inter Milan, di mana ia bekerja dari 1995 hingga 1997. Dengan investasi yang signifikan, ia memimpin fase pembangunan kembali. Inter finis di urutan ketiga belas dan keenam di musim-musim sebelum kedatangannya.

Setelah awal yang buruk untuk musim yang melihat tim terbawah Serie A, Hodgson dibawa masuk dan membimbing klub ke tempat ketujuh di musim 1995-96, lolos ke Piala UEFA.

Blackburn Rovers (1997–1998)

Hodgson adalah salah satu dari tiga target pemilik Blackburn Rovers Jack Walker ketika Ray Harford mengundurkan diri sebagai manajer mereka pada Oktober 1996, bersama dengan Terry Venables dan Sven-Göran Eriksson. Februari berikutnya, dengan kontraknya di Inter yang akan berakhir pada Juli, dia setuju untuk pindah setelah kontraknya habis untuk bergabung dengan Rovers selama tiga tahun.

Pada musim 1997-98, musim pertamanya bertugas, Blackburn finis di urutan keenam, lolos ke Piala UEFA dan tampaknya berada di puncak kekuasaan, terutama karena mereka telah menjadi tim luar dalam perburuan gelar selama lebih dari setengah musim dan Hodgson telah telah terpilih sebagai Manajer Liga Utama Bulan Ini pada dua kesempatan, pada bulan Agustus dan Desember 1997.

Grasshoppers (1999–2000)

kembali ke Swiss untuk melatih Grasshoppers selama satu musim setelah bertugas di inter milan kembali.

Copenhagen (2000–2001)

Hodgson pindah ke Denmark pada Juli 2000 dan menjadi manajer F.C. Kopenhagen, di mana ia membuktikan kesuksesan instan, membawa tim yang finis ketujuh dan kedelapan dalam dua musim sebelumnya ke kejuaraan Superliga di musim 2000–01 – kejuaraan pertama klub sejak 1993.

Timnya juga memenangkan Piala Super Denmark 2001. Pada tahun 2001, ia meninggalkan Kopenhagen untuk pindah ke klub Serie A Udinese.

Udinese (2001)

Dia menjadi pelatih Udinese pada tahun 2001 setelah berhenti dari Copenhagen.

United Arab Emirates (2002–2004)

Hodgson mengambil alih sebagai manajer Uni Emirat Arab pada April 2002, mengelola tim senior dan Olimpiade. Pemerintahan Hodgson dimulai dengan enam pertandingan persahabatan. Dua pertandingan pertama berakhir dengan kekalahan dan empat pertandingan berikutnya seri.

Hodgson kemudian sukses memimpin tim lolos ke Piala Asia 2004 sebagai runner-up grup mereka. Sebelum Piala Asia berlangsung, Hodgson memimpin tim selama Piala Teluk Arab ke-16.

Viking (2004–2005)

Pada Juli 2004, Hodgson pindah ke klub Norwegia Viking, menggantikan manajer Bjarne Berntsen, yang mengundurkan diri untuk menjadi manajer tim nasional sepak bola wanita Norwegia. Klub telah selesai kelima di musim sebelum Hodgson mengambil alih dan selesai kesembilan di bawah Hodgson di musim pertama mereka di stadion baru mereka, Stadion Viking. Mereka juga lolos ke Piala UEFA 2005–06 melalui peringkat UEFA Fair Play mereka.

Musim berikutnya, di Piala UEFA, Viking maju melalui dua babak kualifikasi, mengalahkan Rhyl dan Austria Wien.

Finland (2006–2007)

Hodgson mulai bekerja dengan Finlandia pada Juni 2006 tetapi setelah mengundurkan diri sebagai manajer Viking pada Desember 2005, ia memulai peran lebih awal, pada Januari 2006. Pertandingan pertama Hodgson yang bertanggung jawab adalah melawan Arab Saudi dan Korea Selatan dalam turnamen persahabatan di akhir Januari.

Finlandia memainkan lima pertandingan persahabatan lagi sebelum kualifikasi untuk UEFA Euro 2008 berlangsung, imbang tiga kali dan kalah dua kali. Berada di Grup A, Finlandia, negara yang belum pernah lolos ke turnamen besar.

Fulham (2007–2010)

Pada 28 Desember 2007, dalam sebuah janji kejutan, Hodgson menerima jabatan manajer di tim Liga Premier yang sedang berjuang Fulham, dengan kontraknya dimulai pada 30 Desember 2007. Klub itu berada di urutan ke-18, dua poin dari zona aman dan hanya memenangkan dua pertandingan Liga Premier. musim.

Pertandingan pertama Hodgson yang bertanggung jawab adalah derby London Barat melawan Chelsea di Craven Cottage yang klubnya kalah, 2-1. Hodgson membuat setengah lusin pemain di jendela transfer Januari, yang paling penting adalah menjadi gelandang tengah Brede Hangeland, yang kemudian menjadi pemain kunci bagi klub dan yang pernah ditangani Hodgson di Viking.

Liverpool (2010–2011)

Pada 1 Juli 2010, Hodgson ditunjuk sebagai manajer Liverpool, menandatangani kontrak tiga tahun. pertandingan pertama Hodgson sebagai manajer adalah pertandingan persahabatan melawan salah satu mantan klubnya, Grasshoppers, pada 21 Juli, yang berakhir imbang tanpa gol.

Pada tanggal 29 Juli, pertandingan kompetitif pertamanya yang bertanggung jawab adalah kemenangan tandang 2-0 melawan FK Rabotniki di Liga Europa. Di leg kedua di Anfield, Liverpool kembali menang 2-0, memenangkan pertandingan dengan agregat 4-0. Pertandingan liga pertama Hodgson dengan Liverpool adalah melawan Arsenal, ditolak kemenangan debutnya hanya setelah gol bunuh diri menit terakhir oleh Pepe Reina menghasilkan hasil imbang.

West Bromwich Albion (2011–2012)

Hodgson ditunjuk sebagai pelatih kepala West Bromwich Albion pada 11 Februari 2011, menandatangani kontrak hingga Juni 2012. Hodgson menggantikan Roberto Di Matteo, yang dipecat setelah performa buruk yang membuat West Brom kalah tiga belas dari delapan belas pertandingan sebelumnya dan terpeleset ke urutan ketujuh belas dalam tabel, hanya keluar dari zona degradasi dengan selisih gol.

Pertandingan pertama Hodgson sebagai pelatih berakhir dengan hasil imbang 1-1 di kandang melawan rival West Brom di Black Country, Wolverhampton Wanderers.

England (2012–2016)

Pada 1 Mei 2012, Asosiasi Sepak Bola menunjuknya sebagai manajer Inggris setelah menyetujui kontrak empat tahun. Dia secara resmi mengambil posisi itu pada 14 Mei. Ia melatih timnas Inggris dalam beberapa laga. Diantaranya :

• Euro 2012
• Kualifikasi Piala Dunia 2014
• Piala Dunia 2014
• Euro 2016

Crystal Palace (2017–2021)

Pada 12 September 2017, Hodgson ditunjuk sebagai manajer klub masa kecilnya Crystal Palace, menggantikan Frank De Boer setelah menandatangani kontrak dua tahun dengan klub South-London. Dia ditugaskan untuk mengelola tim Palace yang telah kehilangan empat pertandingan liga pertama mereka musim ini tanpa mencetak satu gol pun.

Meskipun kalah dalam tiga pertandingan pertamanya sebagai pelatih, perubahan haluan berarti dia membawa Crystal Palace ke tempat yang aman dan finis di urutan ke-11 di liga.

Watford (2022–sekarang)

Pada 25 Januari 2022, Hodgson kembali ke Liga Inggris saat ditunjuk sebagai manajer Watford. Dia menggantikan Claudio Ranieri, yang dipecat pada hari sebelumnya dengan klub berada di urutan ke-19 dalam tabel, dan menandatangani kontrak hingga akhir musim 2021–22.

PENGHARGAAN

Hodgson diangkat sebagai Komandan Ordo Kerajaan Inggris (CBE) dalam Penghargaan Ulang Tahun 2021 untuk layanannya pada sepak bola.

[SEBAGAI PELATIH]

Halmstads BK

• Allsvenskan: 1976, 1979

Orebro SK

• Division 2 Norra: 1984

Malmo FF

• Swedish Champion: 1986, 1988
• Allsvenskan: 1985, 1986, 1987, 1988, 1989
• Svenska Cupen: 1985–86, 1988–89

Neuchatel Xamax

• Swiss Super Cup: 1990

Inter Milan

• UEFA Cup runner-up: 1996–97

Copenhagen

• Danish Superliga: 2000–01
• Danish Super Cup: 2001

Fulham

• UEFA Europa League runner-up: 2009–10

Individual

• LMA Manager of the Year: 2010
• Premier League Manager of the Month: August 1997, December 1997, October 2009, February 2010

Oleh : Ahnaf Dzaki

Diterbikan pada : 20/02/2022