• Nama Lengkap
  • Tempat Lahir Conceicao do Araguaia
  • Tanggal Lahir 22 Oktober 1986 (38 Tahun)
  • Kebangsaan Brasil
  • Klub Celta Vigo
  • Posisi Penyerang
  • No Punggung 25
  • Tinggi 175 cm

Welliton Soares de Morais, atau yang lebih dikenal sebagai Welliton, adalah mantan pemain sepak bola asal Brasil yang berposisi sebagai penyerang. Ia lahir pada tanggal 22 Oktober 1986. Selama bermain untuk Spartak Moscow, Welliton menjadi pencetak gol yang sangat produktif dan berhasil meraih gelar pencetak gol terbanyak Liga Premier Rusia pada musim 2009 dan 2010.

Karier klub Welliton dimulai di Brasil, di mana ia bergabung dengan klub Bandeirante sebelum pindah ke Goiás untuk memulai karier sepak bola profesionalnya. Pada bulan Oktober 2005 hingga Desember 2005, Welliton dipinjamkan ke Ituano, di mana ia berhasil mencetak sepuluh gol dalam tiga puluh dua penampilan bersama klub tersebut.

Pada bulan Desember 2005, Welliton menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan Goiás yang berlaku hingga tahun 2009. Pada bulan berikutnya, ia melakukan debutnya untuk Goiás sebagai pemain pengganti pada pertandingan melawan C.D. Cuenca yang berakhir dengan skor imbang 1-1 dalam leg pertama Copa Libertadores. Welliton kemudian mencetak gol pertamanya di babak grup Copa Libertadores dalam kemenangan 3-0 melawan Newell's Old Boys. Pada tanggal 16 April 2006, Welliton melakukan debutnya di liga bersama Goiás, bermain sepanjang pertandingan dalam hasil imbang 0-0 melawan Santos. Ia kemudian menjadi pemain inti di tim utama Goiás. Sebulan kemudian, pada tanggal 20 Mei 2006, Welliton mencetak gol pertamanya di liga untuk klub, dalam kemenangan 3-2 melawan Athletico Paranaense. Delapan hari kemudian, pada tanggal 28 Mei 2006, ia mencetak dua gol dalam kemenangan 2-1 melawan São Caetano. Welliton mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan antara tanggal 10 Oktober 2006 dan 28 Oktober 2006. Di dua pertandingan terakhir musim tersebut, ia mencetak tiga gol melawan Ponte Preta dan dua gol melawan Internacional. Pada akhir musim 2006, Welliton telah tampil sebanyak tiga puluh delapan kali dan mencetak dua belas gol dalam semua kompetisi.

Pada musim 2007, Welliton mencetak gol pertamanya musim ini dalam kemenangan 3-1 melawan Moto Club dalam putaran pertama Copa do Brasil. Ia kemudian mencetak empat gol antara tanggal 27 Mei 2007 dan 10 Juni 2007, termasuk dua gol melawan Juventude. Welliton kemudian mencetak dua gol lagi untuk Goiás, termasuk dalam kemenangan 1-0 melawan Santos FC pada tanggal 25 Juli 2007, yang ternyata menjadi penampilan terakhirnya untuk Goiás musim ini. Sampai saat ia hengkang, Welliton telah tampil sebanyak tiga belas kali dan mencetak tujuh gol untuk Goiás musim ini.

Pada bulan Juli 2007, Welliton pindah ke klub Rusia, Spartak Moscow, dengan menandatangani kontrak selama lima tahun. Ia sebelumnya dikaitkan dengan kepindahan ke Lokomotiv Moscow, Dynamo Kyiv, dan Dynamo Moscow. Saat bergabung dengan klub, Welliton diberikan nomor punggung sebelas. Welliton melakukan debutnya untuk Spartak Moscow pada tanggal 5 Agustus 2007, dalam kemenangan 3-2 melawan Tom Tomsk. Pada pertandingan berikutnya melawan Krylia Sovetov Samara, Welliton menjadi korban rasisme oleh suporter lawan yang menyuruhnya pulang ke negaranya. Spartak Moscow membela Welliton dan mengkritik "penghinaan berbasis rasial" di Rusia sebagai suatu aib. Ia kemudian mencetak gol pertamanya untuk Spartak Moscow dalam kekalahan 3-1 melawan Rubin Kazan pada tanggal 25 Agustus 2007. Welliton mengalami cedera saat bertanding melawan CSKA Moscow, sehingga harus digantikan. Setelah pertandingan, dilaporkan bahwa Welliton akan absen selama sekitar tiga minggu. Ia kemudian mencetak tiga gol lagi di paruh musim tersebut, di mana ia bermain sebanyak dua belas kali dan mencetak empat gol. Selama empat bulan pertama di klub, Welliton mengungkapkan pengalamannya di Rusia. Pada awal musim 2008, Welliton mencetak enam gol dalam sembilan pertandingan pertamanya. Mantan gelandang Rusia, Aleksandr Mostovoi, memberikan pujian kepada striker muda tersebut setelah penampilannya dalam kemenangan tandang 3-0, dengan mengatakan "Ia telah mengatasi semua masalah dalam beradaptasi dengan negara baru. Ia muda, cepat, teknis, seorang seniman ideal yang bermain di seluruh lini serangan, bukan hanya di sisi-sisinya seperti musim sebelumnya." Sayangnya, awal yang gemilang tersebut terhenti karena cedera otot yang membuatnya absen selama 10 bulan.

Setelah kembali sukses pada tahun 2009, Welliton kembali berlatih dan bermain untuk Spartak Moscow. Ia berhasil mencetak gol pertamanya setelah absen dalam pertandingan melawan Zenit St. Petersburg. Welliton terus menunjukkan performa yang impresif dengan mencetak gol-gol penting untuk Spartak Moscow. Namun, pada tahun 2013, ia dipinjamkan ke klub Brasil, Grêmio, dan kemudian pindah ke klub Criciúma pada tahun 2014 sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun pada tahun 2016.

Itulah narasi tentang Welliton, mantan pemain sepak bola Brasil yang pernah bermain untuk klub-klub seperti Goiás dan Spartak Moscow. Ia dikenal sebagai pencetak gol yang sangat produktif dan berhasil meraih gelar pencetak gol terbanyak Liga Premier Rusia pada musim 2009 dan 2010. Meskipun kariernya sempat terganggu oleh cedera, Welliton tetap menunjukkan kualitasnya sebagai seorang penyerang yang handal.

Karir