Yuji Nakazawa

• Nama Lengkap Yuji Nakazawa
• Tempat Lahir Saitama
• Tanggal Lahir 30 November -0001 (2025 Tahun)
• Kebangsaan -
• Klub -
• Posisi -
• No Punggung 0
• Tinggi 0 cm

Yuji Nakazawa adalah mantan pemain sepak bola profesional Jepang yang berposisi sebagai bek tengah untuk klub J1 League, Tokyo Verdy, dan Yokohama F. Marinos. Ia pernah menjadi kapten tim nasional Jepang. Ia memiliki julukan "Bomber" karena gaya rambutnya yang khas.

Nakazawa adalah salah satu dari tujuh pemain Jepang yang mencapai 100 caps untuk tim nasionalnya dan ia merupakan pemain dengan jumlah penampilan terbanyak ketiga sepanjang sejarah J.League dengan 593 penampilan. Ia juga memainkan 178 pertandingan secara berturut-turut untuk Yokohama F. Marinos dari Juli 2013 hingga Agustus 2018.

Karier klub Nakazawa dimulai saat ia bermain untuk negaranya sendiri. Ia bermain untuk Yoshikawa Higashi Junior High School dan Misato Technology High School, namun tidak menarik perhatian para pencari bakat. Dengan tekad kuat untuk menjadi profesional, ia pergi ke Brasil untuk meningkatkan keterampilan sepak bolanya dan berlatih dengan América Mineiro. Selama berada di sana, ia memenangkan Campeonato Mineiro di kategori junior dan berperan penting dalam skuad pelatih Ricardo Drubscky.

Setelah setahun, ia kembali ke Jepang dan bergabung dengan Verdy Kawasaki (kemudian Tokyo Verdy) pada tahun 1998 sebagai pemain magang, yang berarti ia tidak menerima kompensasi. Ia berhasil membuat klub terkesan sehingga mendapatkan kontrak profesional penuh pada tahun berikutnya.

Penampilan pertamanya di J1 League terjadi pada 13 Maret 1999 melawan Cerezo Osaka di Stadion Atletik Todoroki. Ia mencetak gol pertamanya dalam liga pada 10 April 1999 melawan Nagoya Grampus Eight, juga di Todoroki. Pada tahun itu, ia mendapatkan penghargaan J.League Young Player of the Year dan terpilih sebagai anggota J.League Team of the Year.

Nakazawa pindah ke Yokohama F. Marinos pada tahun 2002 dan berkontribusi pada klub tersebut memenangkan dua gelar juara berturut-turut di J1 League pada tahun 2003 dan 2004. Ia terpilih sebagai Pemain Paling Berharga liga pada tahun 2004. Ia bermain lebih dari 30 pertandingan setiap musim sejak tahun 2007, kecuali musim 2010. Ia juga bermain penuh waktu dalam 178 pertandingan berturut-turut dari Juli 2013 hingga Agustus 2018. Ini merupakan rekor J.League kecuali untuk posisi kiper. Namun, ia tidak dapat bermain sama sekali dalam pertandingan sejak Agustus 2018 kecuali pertandingan terakhir musim 2018. Pada 8 Januari 2019, Yokohama F. Marinos mengumumkan pensiunnya Nakazawa pada musim 2018. Ia berusia 40 tahun.

Di level internasional, Nakazawa dipanggil oleh Philippe Troussier untuk tim nasional Jepang. Ia bermain dalam kualifikasi Olimpiade serta babak final di Sydney. Troussier mempromosikannya menjadi pemain internasional penuh. Penampilan internasional pertamanya terjadi pada 8 September 1999 dalam pertandingan persahabatan melawan Iran di Stadion Internasional Yokohama. Ia mencetak gol pertamanya pada 13 Februari 2000 dalam kualifikasi Piala Asia melawan Singapura di Macau. Ia menjadi anggota tim Jepang yang memenangkan Piala Asia AFC 2000 di Lebanon. Ia bermain dalam tiga pertandingan dalam kompetisi tersebut. Namun, ia tidak terpilih untuk babak final Piala Dunia FIFA 2002 karena Yutaka Akita lebih dipilih.

Di bawah manajer nasional baru Zico, ia berpasangan dengan Tsuneyasu Miyamoto di lini belakang. Ia berpartisipasi dalam babak final Piala Asia AFC 2004. Ia bermain dalam semua pertandingan Jepang dan mencetak tiga gol, salah satunya adalah gol penyama kedudukan di waktu tambahan dalam semifinal melawan Bahrain, dan Jepang berhasil memenangkan gelar tersebut lagi.

Ia juga bermain dalam Piala Dunia FIFA 2006 di Jerman, namun timnya gagal melaju ke babak gugur. Setelah turnamen tersebut, ia mengumumkan pensiun dari sepak bola internasional pada usia 28 tahun. Namun, enam bulan kemudian, ia mencabut keputusannya tersebut dan Ivica Osim memainkannya dalam pertandingan persahabatan melawan Peru pada 24 Maret 2007. Ia bermain dalam babak final Piala Asia AFC 2007, namun kali ini timnya gagal mempertahankan gelar dan finis di peringkat keempat dalam turnamen tersebut.

Pada 14 Februari 2010, Nakazawa mencatat penampilan ke-100nya untuk tim nasional Jepang dalam pertandingan melawan Korea Selatan dalam laga final Kejuaraan Sepak Bola Asia Timur 2010 di Stadion Nasional Tokyo. Nakazawa menjadi pemain Jepang ketiga, setelah Masami Ihara dan Yoshikatsu Kawaguchi, yang mencapai pencapaian tersebut.