
Bola.net - Jika Barcelona punya La Masia, maka Real Madrid punya La Fabrica. Jika pekan lalu Barcelona memberi debut pada Ansu Fati, jebolan La Masia berusia 16 tahun, apa yang dilakukan Real Madrid?
Real Madrid tidak memberi ruang yang cukup untuk pemain jebolan akademi mereka pada beberapa musim terakhir. Kondisi makin parah pada musim 2019/2020 ini.
Tercatat, hanya ada empat pemain di tim utama Real Madrid yang punya status jebolan La Fabrica. Itu pun bukan pemain muda, juga bukan pemain inti. Mereka lebih sering duduk di bangku cadangan.
Real Madrid memiliki sejumlah pemain muda, tetapi bukan jebolan La Fabrica melainkan hasil membeli dari klub lain. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Madrid Lupakan La Fabrica?
Real Madrid saat ini punya beberapa pemain muda di skuad. Usianya di bawah 22 tahun. Ada Vinicius Junior, Rodrygo Goes, Luka Jovic, Brahim Diaz, Eder Militao, dan Fede Falverde. Namun, mereka semua bukan produk La Fabrica.
Valverde? Dia pemain yang dibeli dari Penarol. Brahim Diaz? Dia adalah pemain didikan akademi Manchester City, walaupun berasal dari Spanyol.
Lalu, siapa saja pemain yang asli didikan akademi? Ada empat pemain. Mereka yakni: Nacho, Lucas Vazquez, Dani Carvajal, dan Mariano Diaz.
Dari empat pemain tersebut, Mariano santer dikabarkan akan pindah. Lucas Vazquez dan Nacho lebih sering menjadi cadangan. Dani Carvajal adalah pilihan utama di posisi bek kanan, namun kini harus bersaing dengan Alvaro Odriozola.
Sebenarnya, La Fabrica pernah punya reputasi yang disegani. Ada banyak pemain bintang yang pernah dipromosikan dan kemudian menjadi legenda di Real Madrid. Iker Cassilas dan Raul Gonzalez adalah salah contoh yang bisa dikedepankan.
Ironi La Fabrica
Pada awal musim 2019/2020, menyusul bergabungnya sejumlah pemain baru, Real Madrid juga melepas beberapa pemain. Menarik karena pemain yang dilepas adalah pemain hasil didikan akademi klub atau La Fabrica.
Marcos Llorente dilepas ke Atletico Madrid. Selain itu, ada juga nama Raul de Tomas, Sergio Reguilon dan Kiko Casilla yang pindah klub.
Beberapa nama kurang populer seperti Cristo Gonzalez, Jaime Seoane, Jorge de Frutos, Javi Sanchez, dan Luca Zidane juga pindah dengan status pemain pinjaman.
Reputasi La Fabrica sendiri mencapai puncaknya pada awal tahun 2000an. Saat itu, ada nama seperti Iker Casillas, Raul Bravo, Pavon, Guti, Raul Gonzalez. Setelah itu, ada generasi tahun 2010an seperti Alvaro Arbeloa dan Esteban Granero.
Jangan lupakan pula nama Achraf Hakimi yang justru bersinar ketika pindah ke Dortmund dengan status pemain pinjaman.
Sumber: Marca
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 08:51
Rasa Takut jadi Biang Kerok Kekalahan Juventus dari Real Madrid
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:08
Juventus Kalah Lagi, Igor Tudor Tetap Pede: Kami di Jalur yang Benar!
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:55
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 08:51
-
News 23 Oktober 2025 08:35
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:08
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:01
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...