
Bola.net - Keputusan Zinedine Zidane mencadangkan James Rodriguez pada El Derbi Madrileno di Wanda Metropolitano akhir pekan lalu mengundang tanya. Sebab, James layak dianggap sebagai pemain terbaik Real Madrid sejauh ini.
Bermain di depan publik Atletico Madrid, Los Blancos tampil cukup baik untuk meraih kemenangan. Sayangnya, lini serang Madrid masih belum benar-benar terasah. Hasil imbang 0-0 pun terbilang memuaskan.
Memahami kekurangan lini serang Madrid, keputusan Zidane mencadangkan James patut dipertanyakan. Dia memilih Federico Valverde untuk bermain dalam starting line-up, pemain yang cenderung defensif.
Jika Madrid benar ingin menang, Zidane seharusnya menurunkan James, bukan Valverde. Mengapa demikian? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Tidak Terduga
Menurut Marca, keputusan Zidane mencadangkan James itu mengejutkan karena sejumlah alasan. Pertama, James tidak bermain sejak menit awal saat melawan Osasuna pada laga sebelumnya. Sebab itu, diduga James bakal bermain di derby Madrid - tapi tidak terjadi.
Lalu, Zidane sudah berulang kali memuji kontribusi James. Hubungan James dengan Zidane memang tidak terlalu baik, tapi gelandang Kolombia itu jelas terlihat berusaha keras meyakinkan Zidane sejak kembali ke Santiago Bernabeu musim ini.
Terbukti, James dipilih sebagai starting line-up saat melawan PSG dan Sevilla. Dia memberikan performa impresif pada dua laga tersebut, khususnya saat membantu lini serang.
Namun, entah mengapa Zidane tidak memainkan James saat melawan Atleti, meski jelas-jelas Madrid butuh bantuan di lini serang.
Ancaman Atleti
Alasan Zidane mungkin sederhana. Pada pramusim lalu, Atleti menghajar Madrid 7-3. Zidane tidak mau mendapatkan hasil yang sama memalukannya di La Liga. Sebab itu dia memilih bermain defensif.
Itulah alasan James tidak main dan justru Valverde yang diturunkan. Sekarang, hanya waktu yang bisa menjawab apakah James akan kembali dicadangkan pada laga-laga berikutnya.
Luka Modric sudah mulai pulih, James bisa jadi kehilangan tempat. Meski sudah berjuang keras dan layak mendapatkan menit bermain, Zidane masih saja mempertahankan sikap konservatif dalam merancang skuad.
Sumber: Marca
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:01
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:59
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:57
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...