Ketika Ruud van Nistelrooy Unjuk Ketajaman di Premier League dan La Liga

Bola.net - Ruud van Nistelrooy adalah salah satu striker terbaik di generasinya. Mantan pemain Belanda itu pernah menunjukkan ketajamannya bersama Manchester United (MU) di Premier League dan Real Madrid di La Liga.

Van Nistelrooy memperkuat MU periode 2001-2006 dan Madrid periode 2006-2010.

Bersama dua klub besar itu, van Nistelrooy pernah menjadi top skor liga. Dia melakukannya di musim kedua memperkuat MU, dan musim pertamanya di Madrid.

Sepatu Emas Premier League 2002/03

Premier League Golden Boot winners

(2002–2003) Ruud van Nistelrooyhttps://t.co/suoiSgLAUj #PremierLeague #goldenboot #RuudvanNistelrooy #manutd pic.twitter.com/UiPEoYcHB7

— Dr.football (@pikachuogullari) November 18, 2018

Van Nistelrooy menjuarai Premier League 2002/03 bersama MU. Dia juga meraih Sepatu Emas Premier League musim itu.

Van Nistelrooy mencetak 25 gol, unggul satu gol atas Thierry Henry (Arsenal).

Trofeo Pichichi La Liga 2006/07

ON THIS DAY: In 2006, Ruud van Nistelrooy joined Real Madrid for just £10.3m and won LaLiga in his first season:

• 37 games
• 25 goals

Picked up the Pichichi as well. 🔥 pic.twitter.com/5OURqrkooI

— Squawka Football (@Squawka) July 28, 2018

Van Nistelrooy direkrut Madrid dari MU pada Juli 2006 dengan nilai transfer €14 juta. Di musim pertamanya bersama Madrid, dia langsung meraih gelar juara La Liga.

Van Nistelrooy juga menjadi pencetak gol terbanyak, dan meraih Trofeo Pichichi.

Nistelrooy mencetak 25 gol untuk Madrid di La Liga musim itu. Dia unggul dua gol atas Diego Milito (Zaragoza).

Prestasi Istimewa

1 - Ruud van Nistelrooy became the first player to finish as top goalscorer in a @LaLigaEN season (25 goals in 2006/07) and @premierleague (also 25 in 2002/03) - a feat only Cristiano Ronaldo and Luis Suárez have achieved since. Lethal. #OptaLaLigaseasons pic.twitter.com/Jnu6SVDjB2

— OptaJose (@OptaJose) May 19, 2020

Van Nistelrooy pun tercatat sebagai pemain pertama yang pernah menjadi pencetak gol terbanyak di Premier League dan La Liga. Setelah dia, prestasi itu baru pernah ditiru oleh Cristiano Ronaldo dan Luis Suarez.

Itu sungguh sebuah prestasi yang istimewa.