Klasemen Akhir La Liga 2024/2025: Barcelona Juara Usai Pecundangi Real Madrid

Diperbarui: 26 Mei 2025, 05:59 WIB

Selebrasi skuad Barcelona di kandang Athletic Bilbao, Senin (26/5/2025). (c) AP Photo/Miguel Oses

Bola.net - Barcelona kembali menunjukkan dominasinya di kancah sepak bola Spanyol dengan menyegel gelar La Liga musim 2024/2025. Di bawah arahan Hansi Flick, Blaugrana tampil konsisten sepanjang musim dan menutup kompetisi dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Athletic Bilbao pada Senin (26/5/2025) dini hari WIB.

Gelar ini menjadi trofi La Liga ke-28 bagi Barcelona dan menandai era baru yang menjanjikan di bawah kepemimpinan Flick. Tidak hanya konsistensi yang jadi kunci sukses, tetapi juga performa luar biasa dalam laga-laga besar, khususnya El Clasico. Barca menyapu bersih empat pertemuan melawan rival abadi Real Madrid — pencapaian yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam satu musim.

Salah satu laga yang menjadi titik balik musim ini terjadi saat Barcelona membalikkan keadaan dari tertinggal 0-2 menjadi menang dramatis 4-3 atas Madrid. Hasil ini tak hanya meningkatkan moral skuad, tetapi juga menjadi pukulan telak bagi ambisi Los Blancos meraih gelar ke-36 mereka.

Tak kalah impresif, Barcelona juga menutup musim dengan koleksi 102 gol — tertinggi di antara semua peserta La Liga musim ini. Statistik ini mempertegas posisi mereka sebagai tim paling produktif sekaligus paling atraktif sepanjang musim.

Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026

Cedera Paha Hantam Trent Alexander-Arnold di Real Madrid: Absen 2 Bulan, Musim Debut yang Berat di Spanyol

1 dari 4 halaman

Persaingan Ketat di Belakang Barcelona

Pemain Villarreal merayakan gol ke gawang Celta Vigo di La Liga 2024/2025. (c) Villarreal Official

Di balik dominasi Barcelona, persaingan untuk posisi Eropa berlangsung sengit hingga pekan terakhir. Athletic Bilbao mencatat progres positif dengan finis di lima besar. Meski gagal mengulangi prestasi runner-up musim 1997/1998, performa mereka musim ini layak diapresiasi.

Sementara itu, Villarreal tetap berhak lolos ke Liga Champions meski finis di peringkat lima. Hal ini dikarenakan La Liga mendapat satu jatah tambahan dari UEFA untuk musim depan.

Girona yang sempat mengejutkan musim lalu dengan finis di posisi ketiga, justru terseok-seok kali ini dan nyaris terjerembab ke zona degradasi sebelum akhirnya lolos.

Thibaut Courtois Ungkap Kunci Kemenangan Real Madrid di San Mames

Diam-diam, Manchester United Lempar Tawaran untuk Bintang Real Madrid Ini

2 dari 4 halaman

Kisah Kontras di Zona Degradasi

Selebrasi Hugo Duro dalam laga La Liga antara Valencia vs Real Madrid, Sabtu (4/1/2025). (c) AP Photo/Alberto Saiz

Di papan bawah klasemen, drama tersaji hingga akhir musim. Espanyol yang baru saja promosi berhasil bertahan di kasta tertinggi dengan selisih hanya satu poin dari zona merah.

Sebaliknya, nasib pahit harus diterima Leganes dan Real Valladolid — dua tim promosi lainnya — yang kembali turun ke Segunda Division bersama Las Palmas.

Namun salah satu cerita menarik datang dari Valencia. Klub yang pernah dua kali menjuarai La Liga di awal 2000-an itu sempat terjebak di zona degradasi.

Di bawah asuhan Carlos Corberan, Los Ches berhasil bangkit dan menutup musim dengan aman, bahkan nyaris menembus sepuluh besar. Ini menjadi pencapaian penting mengingat mereka belum pernah terdegradasi sejak 1987.

Berikut klasemen akhir Liga Spanyol 2024/2025 selengkapnya.

Real Madrid Menang Besar Atas Bilbao Tapi Ujung-ujungnya Malah Ketar-ketir, Apa Penyebabnya?

Rapor Pemain Los Blancos di Laga Bilbao vs Madrid: Mbappe Bersinar dengan 2 Gol dan 1 Assist

3 dari 4 halaman