
Bola.net - La Liga menegaskan komitmennya untuk menggelar laga resmi di luar Spanyol, tepatnya di Miami, Amerika Serikat, pada 20 Desember mendatang. Keputusan ini memicu perdebatan di kalangan penggemar, terutama di Spanyol, namun pihak liga tetap optimistis langkah ini akan sukses.
Nicolas Garcia Hemme, Managing Director La Liga North America, menyebut bahwa pertandingan tersebut merupakan bagian dari strategi besar untuk memperluas jangkauan La Liga di pasar Amerika. Ia menyadari bahwa keputusan ini mungkin akan menimbulkan reaksi keras, tetapi menegaskan pentingnya keberanian untuk berinovasi.
“Ini langkah strategis bagi kami. Penting bagi orang untuk memahami bahwa La Liga berani berbeda, berani mencoba hal baru, dan kami akan mencobanya,” ujar Garcia Hemme kepada GOAL dalam acara media di New York.
Tantangan dari Fans Spanyol dan Rencana Kompensasi Villarreal
Meski pihak La Liga menunjukkan keyakinan penuh, Garcia Hemme tidak menutup mata terhadap dampak keputusan tersebut bagi pendukung di Spanyol.
Banyak kelompok suporter Villarreal dan Barcelona yang menilai pertandingan di luar negeri akan merugikan pemegang tiket musiman yang tak bisa hadir langsung ke stadion.
Pertandingan tersebut sejatinya dijadwalkan berlangsung di kandang Villarreal dan menjadi salah satu laga penting yang berpotensi memberikan pemasukan besar bagi klub. Kini, dengan pemindahan lokasi ke Miami, pihak klub dan La Liga sedang mempertimbangkan mekanisme kompensasi bagi fans yang terdampak.
“Sudah ada pembicaraan soal rencana kompensasi bagi pendukung Villarreal di kandang. Ini membutuhkan biaya besar, tapi kami siap melakukan investasi,” tambah Garcia Hemme.
Villarreal bahkan mengusulkan program perjalanan gratis ke Miami bagi sebagian suporter yang ingin menyaksikan laga langsung.
Langkah Berani La Liga Menuju Pasar Amerika
Upaya membawa laga resmi La Liga ke Amerika bukan hal baru. Pada Januari 2019, rencana serupa sempat muncul ketika liga mencoba menggelar pertandingan Barcelona vs Girona di Miami, namun rencana itu dibatalkan setelah mendapat penolakan keras dari Federasi Sepak Bola Spanyol.
Sejak saat itu, ide untuk mengekspansi pertandingan ke luar negeri terus berkembang di bawah kepemimpinan Presiden La Liga, Javier Tebas. Menurut Garcia Hemme, langkah ini bukan sekadar eksperimen, melainkan bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat posisi La Liga di panggung global.
Meskipun menghadapi resistensi dari sebagian kalangan, La Liga tetap melihat peluang besar di pasar Amerika Serikat, baik dari sisi komersial, eksposur merek, maupun potensi penggemar baru. Laga di Miami diharapkan menjadi tonggak penting dalam upaya itu.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 15 Oktober 2025 07:02
Kontroversi Laga La Liga di Miami: Memang Harus Berani Beda!
-
Liga Spanyol 15 Oktober 2025 06:59
Barcelona Krisis Cedera, Lewandowski Dipastikan Absen di El Clasico
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 23:13
Badai Cedera Menerpa Barcelona Jelang El Clasico di Bernabeu
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 15 Oktober 2025 09:20
-
Piala Dunia 15 Oktober 2025 08:18
-
Piala Dunia 15 Oktober 2025 07:50
-
Piala Dunia 15 Oktober 2025 07:34
-
Liga Spanyol 15 Oktober 2025 07:02
-
Liga Spanyol 15 Oktober 2025 06:59
MOST VIEWED
- Kylian Mbappe Ungkap Hubungan Spesial dengan Cristiano Ronaldo, Sering Komunikasi!
- Di Balik Performa Apik Rashford di Barca, Media Spanyol Justru Khawatir: Jangan Sampai Kembali ke 'Setelan Pabrik'!
- Dari Sensasi Remaja ke Cedera Berulang, Ansu Fati Adalah Pelajaran untuk Barcelona
- 3 Hak Istimewa Keluarga Lamine Yamal dari Barcelona: Jet Pribadi hingga Layanan Eksklusif!
HIGHLIGHT
- Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Beruj...
- 5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fern...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...