
Bola.net - Real Madrid sukses memenangkan pertandingan jornada ke-22 La Liga. Menatangan Huesca, Los Blancos menang dengan skor 2-1.
Duel di stadion El Alcoraz ini berlangsung seru sejak awal. Karena kedua tim saling melakukan jual beli serangan.
Huesca membuat kejutan di laga ini berkat gol Javi Galan di menit 48. Namun Real Madrid sukses membalikkan keadaan berkat sepasang gol dari Raphael Varane.
Dari pertandingan ini, ada beberapa hal yang bisa dijadikan pelajaran bagi Real Madrid dan Huesca.
Apa saja itu? Simak selengkapnya di bawah ini.
Mental Juara Madrid Kembali?
Satu hal yang menarik dari laga ini adalah kemampuan Madrid untuk Comeback.
Di musim ini, Real Madrid kesulitan untuk melakukan comeback saat tertinggal lebih dahulu. Terakhir kali mereka comeback itu pada laga UCL melawan Borussia Monchengladbach, di mana mereka tertinggal 2-0 di laga itu, namun mereka sukses menyamakan kedudukan jadi 2-2 di bulan Oktober kemarin.
Madrid sendiri memang dikatakan layak untuk meraih comeback karena mereka benar-benar bekerja keras untuk menyamakan kedudukan. Jadi setelah lama tidak bisa comeback, Real Madrid akhirnya menunjukkan mentalitas layaknya juara di laga ini.
Penyelesaian Akhir Masih Jadi PR
Satu hal yang harus dibenahi Real Madrid di laga ini adalah masalah penyelesaian akhir.
Meski hanya membuat dua gol di laga ini, Real Madrid sebenarnya membuat banyak sekali peluang. Tercatat ada total 18 tembakan yang dilepaskan Real Madrid ke gawang Huesca.
Namun sayangnya dari 18 laga itu, hanya tujuh tembakan yang tepat sasaran. Ini harus segera diperbaiki Real Madrid jika mereka ingin merebut kembali puncak klasemen.
Huesca Bukan Tim Juru Kunci Biasa
Meski Real Madrid menang di laga ini, Huesca bisa dikatakan layak mendapatkan apresiasi.
Meski berstatus sebagai tim juru kunci, Huesca tidak bermain pragmatis. Tim besutan Pacheta itu tampil menyerang dan menekan Real Madrid.
Mereka bahkan berhasil mencetak gol lebih dahulu dan beberapa kali memaksa Courtois membuat penyelamatan. Jadi Huesca layak mendapatkan apresiasi atas performa mereka.
Kedua Kiper Sama Sama Tokcer
Pada laga ini, baik Thibaut Courtois dan Alvaro Fernandez sama-sama layak mendapatkan apresiasi lebih.
Sejak awal laga, baik Huesca dan Real Madrid saling jual beli serangan. Kedua tim sama-sama membuat beberapa peluang berbahaya di laga ini.
Andai Courtois dan Fernandez sama-sama tampil bukan di performa terbaik mereka, maka pertandingan ini bisa berakhir dengan skor yang lebih besar, karena keduanya sama-sama membuat beberapa penyelamatan spektakuler di laga ini.
Penantian Varane Berbuah Manis
Pahlawan kemenangan Real Madrid, Raphael Varane telah menunggu lama untuk mencetak gol ini.
Sudah satu tahun lebih Varane tidak mencetak gol bagi Real Madrid. Ia terakhir mencetak gol di Januari 2020 saat menghadapi Getafe.
Jadi penantian Varane selama satu tahun terbayar lunas dengan sepasang gol di laga ini.
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal dan Fermin Lopez Sikapi Tawaran Chelsea dengan Bercanda
- Perubahan Radikal Dihadirkan Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Drone, Disiplin Jerman, hingga Rotasi
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...