
Bola.net - - Real Madrid menelan kekalahan saat menjamu Real Sociedad dalam ajang La Liga. Gelandang Luka Modric meminta semua pihak jangan menyalahkan pelatih Santiago Solari sebagai penyebab kekalahan tersebut.
Los Blancos dipaksa menyerah dengan skor 2-0 ketika menerima kunjungan Sociedad pekan ke-18 di Santiago Bernabeu, Senin (7/1/2019) dini hari WIB. Los Blancos sejatinya tampil dominan tapi harus menyerah dari gol Willian Jose dan Ruben Pardo.
Selain itu, Madrid juga harus mengakhiri pertandingan tersebut dengan 10 pemain. Lucas Vazquez mendapat kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua pada menit ke-61.
Ini merupakan kali kedua secara beruntun dalam kurun tiga hari, Los Merengues gagal menang pada tahun 2019. Mereka sebelumnya hanya mampu bermain imbang melawan Villarreal.
Modric Pasang Badan
Kekalahan tersebut membuat posisi Santiago Solari di Santiago Solari semakin berada dalam tekanan. Namun, menurut pemain asal Kroasia itu, Solari tidak bisa disalahkan atas performa buruk Madrid.
"Anda tidak bisa menyalahkan Pelatih, dia melakukan pekerjaan yang fantastis dan dia bukan orang gagal mencetak gol atau membuat mereka tetap berada di ujung," kata Modric seperti dikutip oleh Diario AS.
“Dia membuat kami terus termotivasi, dia percaya pada kami, tetapi kami harus membayarnya lebih banyak dan mempertahankan konsentrasi kami, karena kami terlalu sering mengacaukannya.
Kekalahan Menyakitkan
Madrid melepas 28 tembakan tetapi tidak ada satu pun yang menjadi gol. Modric menganggap kekalahan ini sangat menyakitkan.
“Kami telah menciptakan banyak peluang mencetak gol tetapi tidak mampu mengonversinya. Sebagai pemain, kami hanya bisa melihat peran dan tanggung jawab kami sendiri," lanjutnya.
“Ini adalah kekalahan yang sangat menyakitkan tetapi sampai kami memiliki pemain yang diusir keluar, saya yakin kami akan menyamakan kedudukan dan sejak saat itu siapa yang tahu.
Serukan Bangkit
Modric tidak memungkiri kalau Madrid tengah berada dalam situasi yang sulit. Namun, ia menegaskan kalau Madrid harus segera bangkit dari keterpurukan.
“Ini adalah momen yang sulit tetapi kami harus menggunakannya untuk menyatukan kami dan menarik kami bersama, sehingga kami semua bisa menuju ke satu arah," katanya.
Soal VAR
Modric beranggapan timnya seharusnya mendapat penalti. Namun, ia tidak mau menyalahkan kepemimpinan wasit dalam pertandingan tersebut.
"Teknologi VAR bukanlah sesuatu yang bisa kami pikirkan sebagai pemain, mungkin aneh jika kami tidak mendapat penalti tetapi itulah cara sepakbola," tandasnya.
Video Menarik
Berita video Time Out yang membahas tentang para pemain yang mungkin akan pindah ke klub lain pada Januari 2019.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:37
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
LATEST UPDATE
-
News 22 Oktober 2025 17:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:12
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:29
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:09
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...