
Bola.net - Meski sudah pindah ke Inggris, Jose Mourinho nampaknya masih meninggalkan masalah di Spanyol. Mourinho baru saja kalah dalam persidangan kasus fitnah di pengadilan Madrid. Mourinho memang menuntut wartawan Marca Roberto Palomar yang menyebutnya 'pengemudi tabrak lari'.
Artikel Palomar yang diterbitkan pada 17 September 2012 di Marca tak bisa diterima dengan baik oleh Mourinho. Pasalnya, Palomar menyebut Mou sebagai sosok yang suka membuat masalah lalu pergi tanpa menyelesaikan masalah itu.
Mourinho kemudian meminta para pengacaranya untuk menuntut Marca dengan tuduhan pencemaran nama baik. Mou menuntut permintaan maaf dari Marca serta uang ganti rugi senilai 15 ribu euro. Uang itu rencananya akan disumbangkan kepada klub Canillas.
Hakim Sagrario Arroyo Garcia menolak tuntutan Mou itu dengan dasar 'hukum harus melindungi kebebasan informasi dan berpendapat terdakwa'. Tuntutan Mou ditolak.
Pada musim terakhirnya di Real Madrid, Mou memang sering menjadi bulan-bulanan media setempat. Ia lebih sering mengirim asistennya, Aitor Karanka, untuk menemui wartawan.
Marca sendiri seolah mengobarkan perang kepada Mourinho. Mereka berkali-kali mengabarkan perpecahan di Madrid, termasuk rumor pemberontakan para pemain senior klub. Mourinho sempat membalasnya dengan memanggil khusus wartawan Marca untuk dimaki di Santiago Bernabeu. (espn/hsw)
Artikel Palomar yang diterbitkan pada 17 September 2012 di Marca tak bisa diterima dengan baik oleh Mourinho. Pasalnya, Palomar menyebut Mou sebagai sosok yang suka membuat masalah lalu pergi tanpa menyelesaikan masalah itu.
Mourinho kemudian meminta para pengacaranya untuk menuntut Marca dengan tuduhan pencemaran nama baik. Mou menuntut permintaan maaf dari Marca serta uang ganti rugi senilai 15 ribu euro. Uang itu rencananya akan disumbangkan kepada klub Canillas.
Hakim Sagrario Arroyo Garcia menolak tuntutan Mou itu dengan dasar 'hukum harus melindungi kebebasan informasi dan berpendapat terdakwa'. Tuntutan Mou ditolak.
Pada musim terakhirnya di Real Madrid, Mou memang sering menjadi bulan-bulanan media setempat. Ia lebih sering mengirim asistennya, Aitor Karanka, untuk menemui wartawan.
Marca sendiri seolah mengobarkan perang kepada Mourinho. Mereka berkali-kali mengabarkan perpecahan di Madrid, termasuk rumor pemberontakan para pemain senior klub. Mourinho sempat membalasnya dengan memanggil khusus wartawan Marca untuk dimaki di Santiago Bernabeu. (espn/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 6 September 2025 12:34
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:04
Peran Berbeda untuk Jude Bellingham setelah Kembali dari Cedera
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:46
Dua Nama Tak Tergoyahkan di Lini Tengah Real Madrid: Salah Satunya Tchouameni
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
Mastantuono Wujudkan Mimpi: Main di Monumental, Satu Lapangan dengan Messi
-
Liga Spanyol 4 September 2025 15:46
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Hansi Flick Nilai Bek Manchester United Ini Cocok Memperkuat Benteng Pertahanan Barcelona
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal Ikut Rayakan Comeback Eks Barcelona Ini ke La Liga Setelah Cabut Dari Camp Nou 11 Tahun Silam
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...