Real Madrid: Sebuah Pelajaran Brutal (yang Terlambat) dari Endrick untuk Xabi Alonso

Real Madrid: Sebuah Pelajaran Brutal (yang Terlambat) dari Endrick untuk Xabi Alonso
Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso (kiri), berbincang dengan pemain Real Madrid, Endrick, pada laga Copa del Rey antara Talavera vs Real Madrid, 17 Desember 2025 (c) AP Photo/M. Berengui

Bola.net - Real Madrid punya ekspektasi besar setelah meresmikan kedatangan Endrick dari Palmeiras pada musim panas 2024 lalu. Penyerang Brasil itu tiba dengan label talenta generasi dan beban harapan tinggi di pundaknya.

Usianya baru 18 tahun ketika mendarat di Spanyol, tetapi reputasinya sudah melangit berkat performa di Brasil. Banyak pendukung Real Madrid membayangkan dampak instan, terutama pada fase transisi lini depan.

Akan tetapi, perjalanan awal Endrick tidak berjalan mulus di ibu kota Spanyol. Menit bermain yang terbatas membuat grafik perkembangannya terkesan stagnan, meski kilasan kualitas kerap muncul.

1 dari 3 halaman

Awal Sulit di Tengah Persaingan Ketat di Real Madrid

Awal Sulit di Tengah Persaingan Ketat di Real Madrid

Pemain Real Madrid, Kylian Mbappe (tengah), merayakan kemenangan bersama Jude Bellingham setelah laga La Liga melawan Alaves, Senin, 15 Desember 2025. (c) AP Photo/Miguel Oses

Endrick sejatinya menunjukkan kapasitasnya lewat gol pada debut Copa del Rey, La Liga, dan Liga Champions musim lalu. Namun, bangku cadangan lebih sering menjadi tempatnya, tapi hal itu memengaruhi ritme dan kepercayaan diri pemain muda.

Persaingan di lini serang musim ini membuat situasi kian kompleks karena Vinicius Junior, Kylian Mbappe, dan Rodrygo sudah mapan. Xabi Alonso pun cenderung berhati-hati, tetapi keputusan itu menyisakan pertanyaan soal ruang tumbuh bagi Endrick.

Kesempatan langka akhirnya datang pada laga Copa del Rey melawan Talavera pekan ini. Endrick menjadi starter dan memberi jawaban tegas mengenai kontribusi yang bisa ia hadirkan ketika dipercaya.

Penampilannya solid di tengah performa tim yang tidak optimal. Namun, kalender bergerak cepat menuju Januari, dan waktu menjadi musuh bagi pemain berusia 19 tahun tersebut.

Pertandingan Selanjutnya
La Liga La Liga | 4 Januari 2026
Real Madrid Real Madrid
22:15 WIB
Real Betis Real Betis
2 dari 3 halaman

Bukti di Lapangan yang Datang Terlambat

Bukti di Lapangan yang Datang Terlambat

Aksi Endrick dalam laga Copa del Rey antara Talavera vs Real Madrid, Kamis (18/12/2025). (c) AP Photo/M. Berengui

Statistik pertandingan melawan Talavera memperlihatkan Endrick sebagai salah satu pemain paling efektif di kubu Real Madrid. Ia aktif, berani mengambil risiko, dan konsisten mengganggu pertahanan lawan.

Statistik Endrick vs Talavera (Copa del Rey):

  • 77 menit bermain
  • 35 sentuhan
  • 1 dribel sukses
  • 4 pelanggaran didapat
  • 2/3 umpan panjang akurat
  • 4 tembakan
  • Akurasi crossing 100%
  • 5 duel dimenangkan
  • 2 peluang tercipta
  • 2 peluang besar tercipta

Dua peluang yang ia ciptakan menjadi yang terbanyak oleh pemain Real Madrid dalam satu pertandingan musim ini. Ia nyaris mencetak gol dan assist, tetapi penyelesaian akhir belum berpihak.

Musim lalu, di bawah Carlo Ancelotti, pola serupa sudah terlihat ketika Endrick tampil efektif saat dipercaya. Kini, di era Xabi Alonso, fakta itu kembali terulang dan memperkuat argumen soal kebutuhan menit bermain reguler.

Produktivitas lini depan selain Mbappe juga belum konsisten. Namun, memberi Endrick peran starter secara rutin tampak sebagai opsi rasional untuk memantik agresivitas serangan.

Sayangnya, performa menjanjikan itu hadir di momen yang kurang ideal. Bursa transfer Januari sudah dekat, dan kesepakatan peminjaman ke Lyon kabarnya hampir rampung.

Real Madrid hanya memiliki satu laga lagi sebelum jendela transfer dibuka. Endrick mungkin telah memainkan pertandingan terakhirnya musim ini, meninggalkan sebuah pelajaran brutal yang datang terlambat bagi sang pelatih.

Sumber: The Real Champs