
Bola.net - - Pemain bertahan timnas Singapura, Baihakki Khaizan menegaskan bahwa timnya tak boleh kalah di partai pertama Piala AFF 2018 melawan Timnas Indonesia. Meskipun bakal menjadi tuan rumah di National Stadium, Jumat (9/11) besok, namun Singapura justru berstatus kuda hitam.
Berbeda dengan Timnas Indonesia yang meraih lima runner-up, Singapura telah memenangkan Piala AFF sebanyak empat kali. Namun, prestasi mereka menurun dalam dua edisi sebelumnya, Singapura tak pernah lolos dari fase grup.
Simak komentar lengkap mantan bek Persija Jakarta tersebut dengan scroll ke bawah ya Bolaneters!
Prestasi Menurun
Menurunnya prestasi Singapura membuat mereka tak difavoritkan sebagai kandidat juara Piala AFF 2018. Namun, bek veteran Singapura, Baihakki Khaizan tak mempermasalahkan status itu.
"Memang ada pasang surut prestasi di Timnas Singapura. Namun semua tahu, tidak ada yang berjalan lancar selamanya di sepak bola. Kami mencoba yang terbaik untuk meraih kesuksesan," kata Baihakki, dikutip dari situs resmi AFF.
Pemain berusia 34 tahun itu juga mengatakan, Singapura sudah siap menghadapi Timnas Indonesia. Skuat Garuda, dalam dua pertemuan terakhir, selalu meraih kemenangan atas Singapura.
"Bermain melawan Timnas Indonesia di kandang merupakan pertandingan kami. Singapura hanya memikirkan tiga poin. Kami membutuhkan awal yang baik," ujarnya menegaskan.
Ingin Bangkit
Lebih lanjut, Baihakki menegaskan, setelah kegagalan dalam dua edisi Piala AFF, Singapura ingin bangkit. Namun, dia tak membantah sepak bola di negaranya mengalami kemunduran.
"Setelah beberapa edisi berakhir mengecewakan. Kami menyadari adanya langkah mundur di sepak bola kami," ucap Baihakki.
"Kami mengalami kemunduran bila dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Namun, kami semua ingin menjadikan Piala AFF 2018 sebagai ajang kebangkitan," katanya menegaskan.
Baihakki sendiri sudah cukup akrab dengan permainan pemain Indonesia. Terlebih, dia pernah bermain di sepak bola Indonesia bersama Persija Jakarta (2009-2010) dan Persib Bandung (2010-2011).
Tak hanya itu, Baihakki juga menganggap format baru Piala AFF sebagai keuntungan tersendiri bagi Singapura.
"Format baru memberikan masing-masing tim punya dua pertandingan kandang di babak fase grup. Kami harus mengambil keuntungan dari hal ini," ucap pemain yang sudah mencatatkan 133 caps bersama Timnas Singapura itu.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement
Berita Terkait
-
News 17 Oktober 2025 16:16
Raih Anugerah Liputan6, Ini Rahasia BRI Sukses Gerakkan Ekonomi Hijau
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 19 Oktober 2025 01:48
-
Bundesliga 19 Oktober 2025 01:32
-
Liga Inggris 19 Oktober 2025 00:59
-
Liga Italia 19 Oktober 2025 00:45
-
Voli 19 Oktober 2025 00:01
-
Bola Indonesia 18 Oktober 2025 23:51
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 18 Oktober 2025 12:32
-
tim nasional 18 Oktober 2025 08:39
-
tim nasional 18 Oktober 2025 08:33
-
tim nasional 17 Oktober 2025 20:23
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:58
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:52
MOST VIEWED
- Resmi! PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Staff Pelatihnya
- Dianggap Netral, 2 Pelatih Asing Ini Dinilai Cocok untuk Memegang Timnas Indonesia
- Kata-Kata Erick Thohir Usai Akhiri Kerjasama dengan Patrick Kluivert dan Semua Asistennya dari Timnas Indonesia
- Calon Pengganti Paling Realistis untuk Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Siapa Saja?
HIGHLIGHT
- 3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben ...
- 5 Pelatih yang Berpeluang Besar Gantikan Ruben Amo...
- Carvajal dan Trent Cedera, Ini 5 Pemain yang Bisa ...
- 5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona...
- Ruben Amorim di Ujung Tanduk, 5 Pemain MU yang Bis...
- 5 Manajer yang Paling Sering Tampil di Premier Lea...
- 5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe M...