
Bola.net - Mantan penggawa Timnas Indonesia, Kuncoro, membeber kiat agar para pemain lokal tetap berpeluang memperkuat Timnas Indonesia di tengah maraknya pemain naturalisasi. Menurut pria berusia 51 tahun ini, para pemain lokal tak perlu takut bersaing dengan pemain-pemain naturalisasi.
"Saya rasa, pemain-pemain lokal tidak perlu takut bersaing dengan pemain-pemain naturalisasi," ucap Kuncoro, kepada Bola.net.
Menurut Kuncoro, yang terpenting adalah para pemain lokal ini bisa menjaga performa mereka agar stabil. Pasalnya, menurut pelatih berlisensi A AFC tersebut, soal menjaga stabilitas ini adalah masalah yang kerap dihadapi talenta-talenta muda Indonesia.
"Mereka ini cepat meredupnya, setelah muncul lalu cepat hilangnya. Saya pikir, kesungguhan kita dalam menjaga performa itu yang mungkin kalah dengan yang luar," tuturnya.
Sebelumnya, sempat muncul polemik akibat kebijakan naturalisasi yang getol dilakukan belakangan ini. Salah satu alasan dari pihak yang menolak naturalisasi ini adalah karena berkurangnya peluang pemain-pemain lokal untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Selain itu, ada argumen lain yang dilontarkan pihak-pihak yang tak sepakat dengan program naturalisasi ini. Mereka menilai, program naturalisasi merupakan jalan pintas karena para pemangku kepentingan enggan bersusah payah membenahi tata kelola sepak bola, termasuk kompetisi.
Di sisi lain, pihak yang mendukung naturalisasi menyebut bahwa pemain-pemain yang dinaturalisasi merupakan pemain-pemain berdarah Indonesia. Karenanya, mereka memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk membela negara.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Modal Bagus Pemain Lokal

Menurut Kuncoro, para pemain lokal Indonesia sendiri sejatinya memiliki modal bagus untuk bersaing dengan para pemain naturalisasi. Modal tersebut, sambung Asisten Pelatih Arema FC ini, adalah kemampuan dan skill individu para pemain lokal.
"Secara kemampuan, terutama skill individu, para pemain kita sama sekali nggak kalah. Urusan skill ini, para pemain kita sudah diakui," tuturnya.
"Nah, saat ini, pekerjaan rumah para pemain muda tersebut adalah menjaga bagaimana skill atau bakat tersebut tidak lekas meredup. Caranya, mereka harus disiplin dan terus belajar," Kuncoro menandaskan.
Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia (c) FIFA
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 25 Oktober 2025 04:00 -
Liga Italia 24 Oktober 2025 23:20Federico Dimarco Jadi Mesin Peluang Inter Milan di Musim Ini
-
Liga Inggris 24 Oktober 2025 23:12Siapa yang Layak Jadi Starter Liverpool: Hugo Ekitike atau Alexander Isak?
-
Editorial 24 Oktober 2025 22:474 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 25 Oktober 2025 04:00 -
Liga Italia 25 Oktober 2025 00:45 -
Liga Italia 25 Oktober 2025 00:05 -
Liga Italia 24 Oktober 2025 23:59 -
Liga Italia 24 Oktober 2025 23:20 -
Liga Italia 24 Oktober 2025 23:18
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 24 Oktober 2025 18:19 -
tim nasional 24 Oktober 2025 17:34 -
tim nasional 24 Oktober 2025 16:40 -
tim nasional 23 Oktober 2025 09:51 -
tim nasional 22 Oktober 2025 20:57 -
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28
MOST VIEWED
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
- Pelatih yang Membawa Uzbekistan ke Piala Dunia 2026 Tidak Menutup Peluang Melatih Timnas Indonesia
- Hati Tidak Bisa Bohong, Shin Tae-yong Bakal Tolak Tawaran dari Negara Lain jika Dapat 'Surat Cinta' dari PSSI
- Tiru Timnas Indonesia, Timnas Thailand Resmi Ikut-Ikutan Pecat Pelatih Masatada Ishii
HIGHLIGHT
- 6 Pemain Manchester United Bisa Gagal Tampil di Pi...
- 5 Klub yang Bisa Jadi Tujuan Robert Lewandowski Se...
- 3 Pemain Manchester United yang Berpotensi Cabut J...
- Jangan Cari Penjaga Gawang MU, Ini 5 Kiper Terbaik...
- Nasib 6 Pemain MU yang Dilepas Ruben Amorim Musim ...
- 6 Striker Baru Premier League dengan Harga Fantast...
- Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier Le...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/785761/original/046473000_1419498221-Ilustrasi_Narapidana_di_Lapas3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5249556/original/057276300_1749647829-IMG-20250611-WA0006.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5391450/original/006024100_1761321298-Banjir_di_Kota_Semarang.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5391445/original/070474800_1761320564-Wali_Kota_Surabaya_Eri_Cahyadi_kumpulkan_GM_Hotel.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5381076/original/086032100_1760450533-gus_ipul.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5391433/original/085472300_1761317482-Pajero_dikawal_Patwal_terobos_jalur_Transjakarta.jpg)

