
Bola.net - Timnas Iran mengincar poin penuh pada pertandingan tandangnya melawan tuan rumah Indonesia di laga Pra Piala Dunia Grup E di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/11).
"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil terbaik. Namun upaya kami jelas akan mendapatkan tantangan dari tim tuan rumah," ujar Pelatih Timnas Iran Carlos Queiroz.
Ditambahkan Queiroz, Indonesia selaku tuan rumah jelas tidak akan tinggal diam. Dengan dukungan suporter yang fanatik serta mental pemain yang tinggi, pihaknya optimistis akan mendapatkan perlawanan.
"Indonesia pasti akan menjaga gengsinya. Jadi kami harus mempersiapkan diri dengan baik termasuk dalam menentukan pemain yang akan turun nanti," jelasnya.
Mantan pelatih Real Madrid itu mengaku sebelum ke Indonesia, jajaran pelatih dan official telah memantau perkembangan timnas Indonesia terutama jika bermain di kandang.
"Jika bertanding di kandang, Indonesia selalu mendapatkan dukungan penuh dari puluhan ribu suporter yang setia. Hal itu juga pantas diwaspadai. Saya melihat saat Indonesia melawan Bahrain dan Qatar. Banyak sekali suporter yang datang," katanya dengan santai.
Iran datang ke Indonesia dengan kepercayaan tinggi. Pasalnya, mereka masih berada di puncak klasemen Grup E Zona Asia dengan delapan poin. Jika mampu mengalahkan Indonesia pada laga tandang terakhir ini, maka anak asuh mantan pelatih timnas Portugal itu akan kokoh di puncak klasemen dengan 11 poin.
Sementara itu kapten Iran, Javad Nekounam mengaku, peluang untuk meraih hasil tiga poin harus dimanfaatkan dengan baik. Karena pada pertandingan terakhir harus menghadapi Qatar yang saat ini berada di bawahnya.
"Semua pertandingan sisa harus dimanfaatkan. Apakah lawan Indonesia ataupun saat melawan Qatar. Yang jelas pengalaman seri saat melawan Bahrain tidak akan terulang," kata pemain yang memperkuat klub Osasuna Spanyol itu. (afp/end)
"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil terbaik. Namun upaya kami jelas akan mendapatkan tantangan dari tim tuan rumah," ujar Pelatih Timnas Iran Carlos Queiroz.
Ditambahkan Queiroz, Indonesia selaku tuan rumah jelas tidak akan tinggal diam. Dengan dukungan suporter yang fanatik serta mental pemain yang tinggi, pihaknya optimistis akan mendapatkan perlawanan.
"Indonesia pasti akan menjaga gengsinya. Jadi kami harus mempersiapkan diri dengan baik termasuk dalam menentukan pemain yang akan turun nanti," jelasnya.
Mantan pelatih Real Madrid itu mengaku sebelum ke Indonesia, jajaran pelatih dan official telah memantau perkembangan timnas Indonesia terutama jika bermain di kandang.
"Jika bertanding di kandang, Indonesia selalu mendapatkan dukungan penuh dari puluhan ribu suporter yang setia. Hal itu juga pantas diwaspadai. Saya melihat saat Indonesia melawan Bahrain dan Qatar. Banyak sekali suporter yang datang," katanya dengan santai.
Iran datang ke Indonesia dengan kepercayaan tinggi. Pasalnya, mereka masih berada di puncak klasemen Grup E Zona Asia dengan delapan poin. Jika mampu mengalahkan Indonesia pada laga tandang terakhir ini, maka anak asuh mantan pelatih timnas Portugal itu akan kokoh di puncak klasemen dengan 11 poin.
Sementara itu kapten Iran, Javad Nekounam mengaku, peluang untuk meraih hasil tiga poin harus dimanfaatkan dengan baik. Karena pada pertandingan terakhir harus menghadapi Qatar yang saat ini berada di bawahnya.
"Semua pertandingan sisa harus dimanfaatkan. Apakah lawan Indonesia ataupun saat melawan Qatar. Yang jelas pengalaman seri saat melawan Bahrain tidak akan terulang," kata pemain yang memperkuat klub Osasuna Spanyol itu. (afp/end)
Advertisement
Berita Terkait
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 15 November 2025 15:01 -
tim nasional 15 November 2025 14:18 -
tim nasional 15 November 2025 14:09 -
tim nasional 15 November 2025 13:53 -
tim nasional 15 November 2025 12:07 -
tim nasional 15 November 2025 10:10
MOST VIEWED
- Daftar Lengkap Tim Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
- Profil dan Prestasi Heimir Hallgrimsson, Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia: Bikin Kejutan Besar di Euro 2016 dan Piala Dunia 2018
- Membandingkan Prestasi Bojan Hodak dan Timur Kapadze: Siapa Paling Cocok untuk Latih Timnas Indonesia?
- Resmi: Timnas Indonesia U-17 Gagal Lolos ke Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
HIGHLIGHT
- 5 Pemain yang Harus Segera Ditarik dari Masa Pemin...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...












:strip_icc()/kly-media-production/medias/5409677/original/055060200_1762868297-1001160294.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413908/original/039066900_1763210854-1000760793.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413903/original/090194400_1763209758-1000558829.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413899/original/090051800_1763208030-Jenazah_Korban_Longsor_Cibeunying_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405920/original/095568200_1762504083-Situasi_SMAN_72_Jakarta.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413860/original/017826100_1763205048-WhatsApp_Image_2025-11-15_at_17.44.52.jpeg)

