
Bola.net - Penanggung jawab Timnas Indonesia, Bernhard Limbong, mengaku tidak mempersoalkan adanya sejumlah pemain yang memutuskan keluar dari pemusatan latihan Tim Nasional Indonesia senior dan Timnas U-22.
Misalnya, dicontohkan Limbong, Patrich Wanggai dan Titus Bonai yang masih belum bergabung dalam TC Timnas senior di lapangan Sutasoma 77, Halim Perdanakusuma, Jakarta. Namun, Limbong mengaku masih menunggu kehadiran dua pemain tersebut lantaran memiliki keterangan resmi.
"Kami juga tidak akan menjatuhkan sanksi, sebab keduanya tengah bersama keluarga. Sejauh para pemain memberikan informasi resmi, kami memberikan toleransi," terang Limbong.
Menurutnya, kehilangan satu dua pemain tak akan mempengaruhi Timnas. Malahan ia berharap muncul nama-nama pemain yang juga mampu mengharumkan nama bangsa.
"Tapi biarlah, patah tumbuh hilang berganti. Masih banyak pemain sepakbola. Timnas hanya butuh pemain yang memiliki jiwa patriotisme saja. Saya pun sempat terharu ketika melihat Timnas senior latihan, Kamis (6/9) pagi. Saya terharu melihat semangat mereka. Mereka adalah pemain-pemain terbaik yang membela Indonesia," ujarnya.
Ketika disinggung mengenai hasil antara pertandingan Timnas senior melawan Korea Utara (Korut), Limbong menargetkan minimal poin imbang. Limbong mengakui bila Korut merupakan salah satu negara kuat di Asia. Jika minimal bisa menahan Korut, maka Indonesia bisa meraih poin demi menaikkan peringkat FIFA. (esa/dzi)
Misalnya, dicontohkan Limbong, Patrich Wanggai dan Titus Bonai yang masih belum bergabung dalam TC Timnas senior di lapangan Sutasoma 77, Halim Perdanakusuma, Jakarta. Namun, Limbong mengaku masih menunggu kehadiran dua pemain tersebut lantaran memiliki keterangan resmi.
"Kami juga tidak akan menjatuhkan sanksi, sebab keduanya tengah bersama keluarga. Sejauh para pemain memberikan informasi resmi, kami memberikan toleransi," terang Limbong.
Menurutnya, kehilangan satu dua pemain tak akan mempengaruhi Timnas. Malahan ia berharap muncul nama-nama pemain yang juga mampu mengharumkan nama bangsa.
"Tapi biarlah, patah tumbuh hilang berganti. Masih banyak pemain sepakbola. Timnas hanya butuh pemain yang memiliki jiwa patriotisme saja. Saya pun sempat terharu ketika melihat Timnas senior latihan, Kamis (6/9) pagi. Saya terharu melihat semangat mereka. Mereka adalah pemain-pemain terbaik yang membela Indonesia," ujarnya.
Ketika disinggung mengenai hasil antara pertandingan Timnas senior melawan Korea Utara (Korut), Limbong menargetkan minimal poin imbang. Limbong mengakui bila Korut merupakan salah satu negara kuat di Asia. Jika minimal bisa menahan Korut, maka Indonesia bisa meraih poin demi menaikkan peringkat FIFA. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:57
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...