
- Meskipun hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke perempat final Piala AFC U-16, pelatih timnas Indonesia U-16 Fakhri Husaini menegaskan timnya tak akan mencari aman dengan hanya incar satu poin ketika bertemu India di laga terakhir Grup C.
Timnas Indonesia U-16 juga bertekad menghindari kesalahan-kesalahan yang dilakukan saat ditahan Vietnam 1-1 pada Senin (24/9/2018).
"Salah satu yang perlu dievaluasi adalah serangan sayap saat menghadapi Vietnam tidak berjalan sebagaimana mestinya," kata Fakhri usai memimpin latihan di Lapangan Kompleks Kemudahan Kemasyarakatan (3K) SS13, Subang Jaya, Selangor, Malaysia, Selasa (25/9/2018).
Dia melanjutkan, Mochamad Yudha dan Amanar Abdillah di sektor sayap kiri serta kanan tidak tampil maksimal saat melawan Vietnam. Yudha merupakan seorang bek kiri. Saat melawan Vietnam, dia sengaja dinaikkan ke sayap kiri untuk menggantikan Supriadi yang masih belum fit setelah cedera.
"Meski demikian, saya merasa permainan anak-anak secara umum bagus, termasuk penguasaan bola juga baik," tutur Fakhri.
Kesalahan Lainnya
Soal kedua yang menjadi perhatian Fakhri adalah para pemainnya beberapa kali tak tepat dalam mengirimkan umpan. Situasi itu dimanfaatkan oleh Vietnam untuk menciptakan peluang-peluang berbahaya.
"Situasi berbahaya muncul dari serangan balik akibat kesalahan yang kami buat. Meski demikian, Vietnam tidak pernah bisa menembus pertahanan kami dengan serangan yang mereka bangun dari awal," tutur Fakhri.
Evaluasi ketiga yakni situasi bola mati yang menghasilkan satu gol bagi Vietnam dimenit ke-31 melalui sepakan bebas Khuat Van Khang. Fakhri pun meminta Amiruddin Bagas dan kawan-kawan untuk mewaspadai pelanggaran-pelanggaran di sekitar kotak penalti.
"Catatan-catatan itu akan kami evaluasi agar tak terulang, termasuk transisi dari menyerang ke bertahan," tutur pelatih asal Aceh tersebut.
Timnas Indonesia U-16 hanya butuh satu poin dari laga melawan India untuk lolos ke perempat final. Saat ini, Indonesia di puncak klasemen sementara Grup C dengan 4 poin, sama seperti India tetapi unggul selisih gol.
Sementara di peringkat ketiga dan keempat bertengger Vietnam serta Iran yang baru mengoleksi satu poin hasil dari dua laga.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:17
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:02
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
-
Tim Nasional 6 September 2025 16:52
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
-
Tim Nasional 6 September 2025 16:46
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 18:37
-
Otomotif 6 September 2025 18:32
-
Otomotif 6 September 2025 18:26
-
Tim Nasional 6 September 2025 18:25
-
Otomotif 6 September 2025 18:22
-
Tim Nasional 6 September 2025 18:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 September 2025 18:25
-
tim nasional 6 September 2025 18:02
-
tim nasional 6 September 2025 17:17
-
tim nasional 6 September 2025 17:09
-
tim nasional 6 September 2025 17:02
-
tim nasional 6 September 2025 16:52
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
- Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Chinese Taipei di FIFA Matchday Hari Jumat, 5 September 2025
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di Indosiar dan SCTV Malam Ini - Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...