
Bola.net - Pratama Arhan dikenal sebagai sosok fullback kiri yang tangguh. Ia kokoh dalam mengawal pertahanan dan juga rajin dalam membantu serangan timnya.
Dalam menjalankan perannya di lapangan hijau, Arhan tak cuma mengandalkan kecepatan dan kelincahan, pemain berusia 22 tahun tersebut juga memiliki senjata andalan. Senjata andalan ini adalah lemparan ke dalam (throw-in).
Lemparan ke dalam Arhan kerap menjadi alternatif ketika skema serangan lainnya berakhir dengan kebuntuan.
Dalam siniar The Derby, di kanal youtube Justinus Lhaksana, Arhan membeber soal senjata pamungkasnya ini. Ternyata, menurut penggawa Suwon FC tersebut, jurus ini pertama kali ditemukannya ketika masih SMP.
"Saya tahu lemparan itu waktu SMP. Saya ada turnamen. Saya lempar itu, kena kepala, dan gol. Sudah itu. Dari situ saya baru tahu bisa seperti itu," kata Arhan, dalam siniar tersebut.
"Teman-teman menanyakan juga kok bisa seperti itu. Saya juga bingung," sambungnya.
Menurut Arhan, ia tak memiliki resep khusus soal lemparan ke dalam ini. Pemain asal Blora ini juga mengaku tak pernah melatih lemparan ke dalamnya secara khusus.
"Nggak ada (latihan khusus). Natural saja," ucapnya.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini
Gagal Ditiru
Lemparan Arhan sendiri tergolong istimewa. Pasalnya, bola lemparannya relatif mendatar, alih-alih melambung. Hal ini mengurangi waktu bola berada di udara dan mengurangi waktu lawan untuk mengantisipasi.
Menurut Arhan, sempat ada pemain lawan yang berusaha meniru lemparannya. Namun, lemparan ke dalam pemain lawan tersebut tak sama dengan lemparannya.
"Ada pemain Korea waktu itu (yang coba meniru). Memang susah sih bola yang straight gitu. Beda banget," tutur Arhan.
Banyak Makan Korban
Sejauh ini, lemparan ke dalam Arhan sudah banyak makan korban. Ada sejumlah gol yang dikreasi Arhan melalui lemparan ke dalamnya.
Gol Indonesia kala menghadapi Vietnam pada SEA Games 2023 di Kamboja misalnya. Lemparan ke dalam Arhan disambut Komang Teguh Trisnanda dengan sundulan ke gawang Vietnam.
Selain itu, lemparan ke dalam Arhan juga kerap membuat lawan kikuk dalam mengantisipasinya. Bahkan, beberapa kali, mereka justru membuat blunder bahkan mencetak gol bunuh diri.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
- Bantah Ada Pemain Titipan di Timnas U-16, Nova Arianto: Semua Punya Kualitas
- Nathan Tjoe-A-On Dianggap Belum Sesuai Ekspektasi di Swansea City: Hanya Main 15 Menit!
- Dianggap Tidak Layak, FC Groningen Minta Ragnar Oratmangoen Cari Klub Baru!
- Pernyataan Soal Titipan di Timnas U-16 Bikin Salah Paham, Ernando Ari Buat Klarifikasi
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 8 Oktober 2025 01:40
-
Liga Italia 7 Oktober 2025 23:26
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 8 Oktober 2025 01:40
-
Tim Nasional 7 Oktober 2025 23:56
-
Tim Nasional 7 Oktober 2025 23:32
-
Liga Italia 7 Oktober 2025 23:26
-
Tim Nasional 7 Oktober 2025 23:22
-
Liga Inggris 7 Oktober 2025 23:17
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 7 Oktober 2025 23:56
-
tim nasional 7 Oktober 2025 23:32
-
tim nasional 7 Oktober 2025 23:22
-
tim nasional 7 Oktober 2025 22:55
-
tim nasional 7 Oktober 2025 22:05
-
tim nasional 7 Oktober 2025 21:26
MOST VIEWED
- Jadwal Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
- Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Live di TV Mana?
- Alhamdulillah! Timnas Indonesia Telah Full Team di Arab Saudi, 29 Pemain Bergabung
- AFC Dikritik Pengamat Malaysia: Arab Saudi Tuan Rumah, Indonesia Rugi, Ini Langgar Prinsip Netralitas!
HIGHLIGHT
- Gagal Dapatkan Guehi, 3 Bek Gratis yang Bisa Didat...
- 5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fern...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...