Profil Nova Arianto sebagai Pemain, Pernah Jadi Benteng Tangguh Persib Bandung yang Kini Melatih Timnas Indonesia U-17

Bola.net - Nova Arianto, lahir di Semarang pada 4 November 1979, adalah sosok yang dikenal dalam dunia sepak bola Indonesia. Ia mengawali kariernya sebagai pemain di berbagai klub, namun namanya paling dikenal saat membela Persib Bandung dari 2007 hingga 2011. Selama periode ini, Nova menjadi benteng pertahanan yang kokoh dan diingat oleh para Bobotoh, sebutan untuk pendukung setia Persib.

Dengan total 112 penampilan dan mencetak 8 gol, Nova memiliki peran vital sebagai bek tengah. Gaya bermainnya yang gigih dan tidak kenal lelah membuatnya dijuluki 'Si Suster Ngesot', sebuah julukan yang muncul karena semangat juangnya yang tinggi dan selebrasi golnya yang unik. Meskipun awalnya berposisi sebagai striker, ia bertransformasi menjadi bek yang solid, memberikan kontribusi besar bagi tim.

Selain Persib, Nova juga pernah membela Arseto FC pada 1997-1998, PSIS Semarang pada 1998-1999, Persebaya Surabaya pada 1999-2001, 2002-2027, PSS Sleman pada 2001-2002, Sriwijaya FC pada 2011-2012, dan Pelita Bandung Raya pada 2012-2015.

Setelah pensiun sebagai pemain pada 2015, Nova tidak meninggalkan dunia sepak bola. Ia berhasil beralih ke dunia kepelatihan dan kini menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia U-17. Di bawah kepemimpinannya, tim ini menunjukkan perkembangan pesat, termasuk keberhasilan lolos ke Piala Dunia U-17 2025.

Karier Cemerlang di Persib Bandung

Nova Arianto bergabung dengan Persib Bandung pada 2007 dan langsung menunjukkan kualitasnya sebagai bek tangguh. Selama empat musim di klub ini, ia menjadi salah satu pemain kunci yang membantu tim meraih berbagai hasil positif. Kehadirannya di lini belakang memperkuat pertahanan tim dan membuatnya menjadi sosok yang sulit ditembus lawan.

Dalam 112 pertandingan yang dijalaninya, Nova tidak hanya bertugas sebagai pemain bertahan, tetapi juga sering ikut membantu serangan, terutama saat situasi tendangan pojok. Ini menunjukkan bahwa ia bukan hanya bek yang handal, tetapi juga memiliki kemampuan untuk mencetak gol. Meskipun ada perbedaan dalam jumlah gol yang dicetak, baik 4 atau 8, yang pasti adalah kontribusinya sangat terasa bagi Persib.

Julukan Unik 'Si Suster Ngesot'

Julukan 'Si Suster Ngesot' memang menjadi salah satu hal yang melekat pada Nova Arianto. Julukan ini berasal dari gaya bermainnya yang tak kenal lelah dan semangat juangnya yang tinggi di lapangan. Para pendukung Persib sering kali melihatnya berlari dengan penuh semangat, seolah-olah 'ngesot' di atas lapangan.

Selain itu, selebrasi golnya yang khas juga menjadi salah satu alasan di balik julukan tersebut. Nova selalu merayakan setiap gol dengan penuh emosi, menunjukkan betapa pentingnya setiap momen bagi dirinya dan tim. Ini membuatnya semakin dicintai oleh para Bobotoh, yang selalu mendukungnya di setiap pertandingan.

Kepelatihan dan Kesuksesan Bersama Timnas Indonesia U-17

Setelah pensiun, Nova Arianto beralih ke dunia kepelatihan dan dengan cepat menunjukkan kemampuannya. Pada 14 Februari 2024, ia ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia U-17. Di bawah kepemimpinannya, tim ini menunjukkan kemajuan signifikan, termasuk keberhasilan lolos ke Piala Dunia U-17 2025.

Kemenangan telak 4-1 atas Yaman di Piala Asia U-17 2025 menjadi momen bersejarah bagi Nova dan timnya. Strategi yang diterapkannya, serta kemampuannya dalam menyusun komposisi skuad, sangat berkontribusi terhadap kesuksesan tersebut. Nova berhasil meningkatkan daya juang para pemain di atas lapangan, membuat mereka tampil maksimal dalam setiap pertandingan.

Dengan semua pencapaian ini, Nova Arianto tidak hanya dikenang sebagai bek tangguh, tetapi juga sebagai pelatih yang mampu membawa perubahan positif bagi sepak bola Indonesia. Dedikasi dan semangat juangnya tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang.