
Bola.net - Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Sekjen PSSI), Joko Driyono mengungkapkan bahwa ia bisa memahami kekecewaan timnas Korea Selatan terkait kondisi lapangan C, Senayan, Jakarta.
Seperti diketahui, Pelatih Kepala tim nasional Korea Selatan (Korsel) U-23, Shin Tae Yong, mengeluhkan kondisi Lapangan C, Senayan, Jakarta yang membuat Taegeuk Warriors membatalkan uji coba melawan Villa 2000 hari ini.
Alhasil, Shin Tae Yong hanya meminta para pemainnya tetap berlatih, sebagai persiapan turun lapangan di kualifikasi Piala Asia U-23, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 27 hingga 31 Maret mendatang. Sebab jika dipaksakan, Shin Tae Yong khawatir pemainnya mengalami cedera.
"PSSI memang menominasikan Lapangan C menjadi tempat latihan. Inilah kondisi yang ada. Kami memang ingin lapangannya seperti di SUGBK, tapi tidak bisa dan ini tidak kami rekayasa," terang Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Sekjen PSSI), Joko Driyono.
"Kami tidak bisa berbuat banyak terkait ketidaktersediaan lapangan yang layak di Jakarta. Kalau ada opsi lain, tentu tim tidak diinapkan di Hotel Sultan. Kami bisa saja merekomendasikan di Lapangan Simprug atau SPH Karawaci," pungkasnya. (esa/dzi)
Seperti diketahui, Pelatih Kepala tim nasional Korea Selatan (Korsel) U-23, Shin Tae Yong, mengeluhkan kondisi Lapangan C, Senayan, Jakarta yang membuat Taegeuk Warriors membatalkan uji coba melawan Villa 2000 hari ini.
Alhasil, Shin Tae Yong hanya meminta para pemainnya tetap berlatih, sebagai persiapan turun lapangan di kualifikasi Piala Asia U-23, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 27 hingga 31 Maret mendatang. Sebab jika dipaksakan, Shin Tae Yong khawatir pemainnya mengalami cedera.
"PSSI memang menominasikan Lapangan C menjadi tempat latihan. Inilah kondisi yang ada. Kami memang ingin lapangannya seperti di SUGBK, tapi tidak bisa dan ini tidak kami rekayasa," terang Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Sekjen PSSI), Joko Driyono.
"Kami tidak bisa berbuat banyak terkait ketidaktersediaan lapangan yang layak di Jakarta. Kalau ada opsi lain, tentu tim tidak diinapkan di Hotel Sultan. Kami bisa saja merekomendasikan di Lapangan Simprug atau SPH Karawaci," pungkasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
-
News 22 Oktober 2025 08:00
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...