
Bola.net - Menghadapi Laos di laga perdana Piala AFF, Skuad Garuda diharapkan tampil tenang untuk meredam demam panggung. Menurut Pelatih Timnas Indonesia, Nil Maizar, perasaan negatif justru akan menghambat permainan Irfan Bachdim dkk.
"Yang penting lawan Laos anak-anak bisa tenang dan bermain seperti biasanya. Tidak ada rasa takut, cemas dan perasaan negatif lainnya. Jika itu muncul, sulit bagi mereka menunjukkan permainan terbaiknya," ucap Nil Maizar kala ditemui wartawan bola.net Mamat di Hotel Palace of The Golden Horses, tempat Skuadra Garuda menginap sepanjang gelaran Piala AFF.
Nil berharap pengalaman bermain di laga uji coba sebelumnya bisa menjadi modal bagus di Piala AFF mendatang. Selain itu Nil berharap anak asuhnya bisa tampil fight, fokus dan tidak meremehkan lawan.
"Yang pertama tentu anak-anak harus semangat, mereka harus bermain dengan semangat juang akan kerja keras dan motivasi yang tinggi. Pengalaman dari pertandingan uji coba sebelumnya, seperti melawan Vietnam, Korea Utara bisa dijadikan modal," imbuh Nil.
Nil juga menilai jika permainan Laos harus diwaspadai, terutama kolektivitas mereka. Terlebih mereka kini ditangani oleh mantan pelatih klub Jepang yang dikenal piawai memainkan skema umpan pendek dari kaki ke kaki. (bola/mac/lex)
"Yang penting lawan Laos anak-anak bisa tenang dan bermain seperti biasanya. Tidak ada rasa takut, cemas dan perasaan negatif lainnya. Jika itu muncul, sulit bagi mereka menunjukkan permainan terbaiknya," ucap Nil Maizar kala ditemui wartawan bola.net Mamat di Hotel Palace of The Golden Horses, tempat Skuadra Garuda menginap sepanjang gelaran Piala AFF.
Nil berharap pengalaman bermain di laga uji coba sebelumnya bisa menjadi modal bagus di Piala AFF mendatang. Selain itu Nil berharap anak asuhnya bisa tampil fight, fokus dan tidak meremehkan lawan.
"Yang pertama tentu anak-anak harus semangat, mereka harus bermain dengan semangat juang akan kerja keras dan motivasi yang tinggi. Pengalaman dari pertandingan uji coba sebelumnya, seperti melawan Vietnam, Korea Utara bisa dijadikan modal," imbuh Nil.
Nil juga menilai jika permainan Laos harus diwaspadai, terutama kolektivitas mereka. Terlebih mereka kini ditangani oleh mantan pelatih klub Jepang yang dikenal piawai memainkan skema umpan pendek dari kaki ke kaki. (bola/mac/lex)
Advertisement
Berita Terkait
-
News 17 September 2025 14:57
Erick Thohir Tiba di Istana, Disebut Bakal Dilantik Jadi Menpora
-
Bola Indonesia 16 September 2025 19:17
Ratu Tisha Tergusur dari Komite Teknis dan Pengembangan PSSI, Siapa Penggantinya?
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 17 September 2025 23:55
-
Bola Indonesia 17 September 2025 23:36
-
Bola Indonesia 17 September 2025 23:34
-
Liga Inggris 17 September 2025 23:24
-
Liga Champions 17 September 2025 23:15
-
Liga Champions 17 September 2025 22:51
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 17 September 2025 09:27
-
tim nasional 17 September 2025 09:10
-
tim nasional 17 September 2025 09:07
-
tim nasional 17 September 2025 06:23
-
tim nasional 16 September 2025 16:57
-
tim nasional 16 September 2025 16:49
MOST VIEWED
- Emil Audero Luar Biasa! Bikin 9 Penyelamatan Lawan Verona, Cremonese Tempel Ketat Juventus di Papan Atas Serie A
- Hasil Serie A: Jay Idzes Main Penuh dan Dapat Rating 7,1, Sassuolo Tumbangkan Lazio
- Melihat Kembali Gol Berkelas Gelandang Timnas Indonesia di Liga Belgia: Saya Sangat Senang!
- Erick Thohir Antisipasi 'Faktor X' di Arab Saudi, Timnas Indonesia Tidak Pakai Hotel yang Disediakan Panitia Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...