Sanksi FIFA Bikin Ranking Timnas Malaysia Terjun Bebas, Terancam Disalip Timnas Indonesia

Sanksi FIFA Bikin Ranking Timnas Malaysia Terjun Bebas, Terancam Disalip Timnas Indonesia
Football Association of Malaysia (FAM). (c) dok.FAM

Bola.net - Timnas Malaysia kembali menerima sanksi dari FIFA terkait kasus pemalsuan dokumen pemain keturunan. Hukuman ini berpotensi berdampak langsung pada posisi mereka di ranking dunia.

Federasi Sepak Bola Malaysia atau FAM dinilai lalai dalam proses verifikasi dokumen pemain. Akibatnya, FIFA mengambil langkah tegas dengan menjatuhkan sanksi tambahan.

Tiga pertandingan persahabatan Timnas Malaysia resmi dibatalkan hasilnya. Harimau Malaya dinyatakan kalah 0-3 di seluruh laga tersebut.

Keputusan ini membuat posisi Malaysia di ranking FIFA berada dalam ancaman serius. Bahkan, Timnas Indonesia berpeluang langsung menyalip mereka.

1 dari 2 halaman

Berpeluang Disalip Timnas Indonesia

Timnas Malaysia berpotensi kehilangan poin signifikan akibat sanksi FIFA. Pengurangan poin ini berasal dari pembatalan tiga laga uji coba internasional.

Menurut perhitungan Footy Ranking, Malaysia bisa kehilangan hingga 22.95 poin. Dampak tersebut membuat posisi mereka di ranking dunia terancam turun drastis.

Harimau Malaya diperkirakan bisa merosot ke peringkat 122 dunia. Posisi itu berada tepat satu tingkat di bawah Timnas Indonesia.

Meski perhitungan sementara telah beredar, posisi resmi masih menunggu keputusan FIFA. Pengumuman ranking terbaru dijadwalkan pada Jumat 19 Desember 2025.

2 dari 2 halaman

Potensi Hukuman Tambahan dari FIFA

Sanksi terhadap FAM masih berpotensi bertambah. Pasalnya, pemain bermasalah juga diturunkan pada ajang resmi Kualifikasi Piala Asia 2027.

Malaysia tercatat mengalahkan Nepal 2-0 pada laga 25 Maret 2025. Kemenangan itu kini berisiko diselidiki lebih lanjut oleh FIFA dan AFC.

Selain itu, Malaysia juga menang telak 4-0 atas Vietnam pada 19 Juni 2025. Jika terbukti melanggar, hukuman tambahan bisa kembali dijatuhkan.

Disadur dari: Bola.com (Hery Kurniawan, Wiwig Prayugi) 17 Desember 2025