
Bola.net - Tim nasional Indonesia U-19 mengungguli Sriwijaya FC (SFC) U-21 dengan skor 2-1 dalam Tur Nusantara tahap kedua di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Jumat (20/6) lalu.
Dua gol bagi Garuda Jaya- julukan Timnas U-19, masing-masing diciptakan Oktavianus Sitanggang pada menit ke-54 dan Muchlis Hadi pada menit ke-77. Sedangkan gol SFC U-21, tercipta pada menit ke-73 melalui Rizki Dwi Ramadhana.
Ketika itu, SFC U-21 rupanya menurunkan pemain senior seperti Teja Pakualam, Alan Martha, Hapit Ibrahim, dan Rizky Dwi Ramadhana.
"Seharusnya, laga uji coba dapat digunakan sebagai sarana untuk memantau para pemain muda. Namun, seringkali lawan memainkan beberapa pemain seniornya," kata Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri.
Dilanjutkannya, hal tersebut sama saja menutup peluang pemain muda unjuk kebolehan. Padahal, salah satu tujuan Tur Nusantara yakni supaya memperoleh pemain yang belum terpantau.
"Sayangnya, lawan yang kita hadapi kebanyakan menurunkan pemain senior. Kita tidak masalah sebenarnya, tapi sayang saja karena kita tidak bisa melihat penampilan pemain muda yang ada di daerah," tuturnya.
Kondisi tersebut, tidak hanya terjadi ketika lawan SFC U-21. Melainkan, pada laga-laga sebelumnya. Misalnya saja, dalam Tur Nusantara tahap pertama.
Yakni, saat lawan Persiba Bantul U-21. Terdapat beberapa nama pemain senior seperti Ugiek Sugianto, Isaak Konon, Majid Mony, Arwin Rabdha, dan M. Yasir. (esa/dzi)
Dua gol bagi Garuda Jaya- julukan Timnas U-19, masing-masing diciptakan Oktavianus Sitanggang pada menit ke-54 dan Muchlis Hadi pada menit ke-77. Sedangkan gol SFC U-21, tercipta pada menit ke-73 melalui Rizki Dwi Ramadhana.
Ketika itu, SFC U-21 rupanya menurunkan pemain senior seperti Teja Pakualam, Alan Martha, Hapit Ibrahim, dan Rizky Dwi Ramadhana.
"Seharusnya, laga uji coba dapat digunakan sebagai sarana untuk memantau para pemain muda. Namun, seringkali lawan memainkan beberapa pemain seniornya," kata Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri.
Dilanjutkannya, hal tersebut sama saja menutup peluang pemain muda unjuk kebolehan. Padahal, salah satu tujuan Tur Nusantara yakni supaya memperoleh pemain yang belum terpantau.
"Sayangnya, lawan yang kita hadapi kebanyakan menurunkan pemain senior. Kita tidak masalah sebenarnya, tapi sayang saja karena kita tidak bisa melihat penampilan pemain muda yang ada di daerah," tuturnya.
Kondisi tersebut, tidak hanya terjadi ketika lawan SFC U-21. Melainkan, pada laga-laga sebelumnya. Misalnya saja, dalam Tur Nusantara tahap pertama.
Yakni, saat lawan Persiba Bantul U-21. Terdapat beberapa nama pemain senior seperti Ugiek Sugianto, Isaak Konon, Majid Mony, Arwin Rabdha, dan M. Yasir. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 30 Juli 2025 09:53
LATEST UPDATE
-
News 6 September 2025 11:41
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
-
Piala Dunia 6 September 2025 11:10
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 10:52
-
Liga Inggris 6 September 2025 10:49
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 September 2025 10:24
-
tim nasional 6 September 2025 10:18
-
tim nasional 6 September 2025 09:57
-
tim nasional 6 September 2025 09:48
-
tim nasional 6 September 2025 09:44
-
tim nasional 6 September 2025 09:37
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
- Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Chinese Taipei di FIFA Matchday Hari Jumat, 5 September 2025
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di Indosiar dan SCTV Malam Ini - Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...