
Bola.net - Penampilan Timnas Indonesia di pentas Piala AFF 2014, ternyata mendapatkan perhatian dari mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Hayono Isman.
Menurut Hayono, jebloknya penampilan Skuat Garuda Merah di Hanoi diakibatkan oleh rendahnya tingkat kebugaran pemain usai semusim penuh bertarung di kompetisi Indonesia Super League (ISL).
"Tingkat kebugaran para pemain terlihat sangat rendah. Karena itu, Timnas sulit bersaing," kata Hayono dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) ke IV/2014, di Jakarta, Jumat (28/11) pagi.
Dilanjutkan Hayono yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PN Formi tersebut, tingkat kebugaran sangatlah penting. Tidak hanya bagi atlet, melainkan juga untuk masyarakat.
Pasalnya, kualitas kebugaran masyarakat merupakan program pemerintah dalam menciptakan pembangunan karakter bangsa. Karena itu, Formi terus melakukan sejumlah kegiatan rutin. Di antaranya, tes kebugaran, dan pemilihan putra-putri bugar.
"Jika kita serius menjalankan hal tersebut, tidak sulit mencari sedikitnya 11 pemain Timnas. Sebab, masyarakat, pemerintah dan seluruh elemen bangsa kita, sudah sehat dan bugar. Indonesia juga diharapkan dapat mencapai tingkat kebugaran yang ideal pada tahun 2020," pungkas sosok kelahiran Jakarta, 25 April, 1955 tersebut. [initial]
(esa/pra)
Menurut Hayono, jebloknya penampilan Skuat Garuda Merah di Hanoi diakibatkan oleh rendahnya tingkat kebugaran pemain usai semusim penuh bertarung di kompetisi Indonesia Super League (ISL).
"Tingkat kebugaran para pemain terlihat sangat rendah. Karena itu, Timnas sulit bersaing," kata Hayono dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) ke IV/2014, di Jakarta, Jumat (28/11) pagi.
Dilanjutkan Hayono yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PN Formi tersebut, tingkat kebugaran sangatlah penting. Tidak hanya bagi atlet, melainkan juga untuk masyarakat.
Pasalnya, kualitas kebugaran masyarakat merupakan program pemerintah dalam menciptakan pembangunan karakter bangsa. Karena itu, Formi terus melakukan sejumlah kegiatan rutin. Di antaranya, tes kebugaran, dan pemilihan putra-putri bugar.
"Jika kita serius menjalankan hal tersebut, tidak sulit mencari sedikitnya 11 pemain Timnas. Sebab, masyarakat, pemerintah dan seluruh elemen bangsa kita, sudah sehat dan bugar. Indonesia juga diharapkan dapat mencapai tingkat kebugaran yang ideal pada tahun 2020," pungkas sosok kelahiran Jakarta, 25 April, 1955 tersebut. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 September 2025 03:31
-
tim nasional 6 September 2025 03:11
-
tim nasional 6 September 2025 02:53
-
tim nasional 6 September 2025 01:39
-
tim nasional 6 September 2025 01:00
-
tim nasional 6 September 2025 00:33
MOST VIEWED
- Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di Indosiar dan SCTV Malam Ini - Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
- Jadwal Bola Hari Ini: Timnas Indonesia U23 vs Laos U23, Live di TV Apa?
- Jadwal Lengkap Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...