
Bola.net - Suara keras dilontarkan Ketua Umum Paguyuban Suporter Timnas Indonesia (PSTI), Ignatius Indro, ihwal kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov, yang memimpin laga antara Timnas Indonesia U-23 dan Qatar U-23 dalam Piala Asia U-23. Indro menilai, kepemimpinan wasit asal Tajikistan tersebut mencederai fair play dalam laga tersebut.
Menurut Indro, Nasrullo berlebihan dalam mendukung tuan rumah, Qatar. Contohnya, ia menambahkan, adalah kartu merah kepada Ramadhan Sananta dan kartu kuning kedua Ivar Jenner, yang tidak ada sentuhan keras kepada pemain Qatar.
"Ini jelas mencederai fair play," tegas Indro, kepada Bola.net
Tak hanya itu, menurut Indro, ada sejumlah keputusan kontroversial lain yang dikeluarkan Nasrullo. Ia menyebut pelanggaran keras terhadap Witan tanpa melihat VAR, penalti untuk Qatar dan pelanggaran, yang menghasilkan tendangan bebas yang membuahkan gol kedua Qatar, merupakan keputusan-keputusan kontroversial wasit 38 tahun tersebut.
"Kejadian wasit seperti ini harusnya juga sudah diantisipasi berkaca pada Piala Asia senior, di mana keberpihakan wasit kepada tuan rumah juga menjadi kontroversi," sambungnya.
Sebelumnya, muncul kontroversi terkait kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov dalam laga antara Qatar dan Indonesia pada Piala Asia U-23. Dalam pertandingan ini, Nasrullo dinilai mengambil sejumlah keputusan berat sebelah, yang disebut menguntungkan Qatar.
Pada pertandingan ini, Indonesia harus menelan kekalahan dua gol tanpa balas. Dalam laga tersebut, Indonesia juga harus mengakhiri laga dengan sembilan orang pemain. Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta harus diusir sebelum laga berakhir oleh Nasrullo.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Indonesia Main Bagus
Lebih lanjut, menurut Indro, pada laga ini, permainan Indonesia sendiri cukup bagus. Namun, ia menilai, masih ada beberapa hal yang bisa dibenahi para penggawa Garuda Muda untuk penampilan mereka ke depannya.
"Permainan indonesia cukup baik. Hal ini ditunjukan ketika bermain dengan sembilan orang, tapi mereka masih bisa menguasai bola lebih besar dari Qatar," tutur Indro.
"Namun, untuk urusan penyelesaian akhir, pemain-pemain Indonesia masih harus meningkatkan ketajaman mereka," ia menambahkan.
(Dendy Gandakusumah/Bola.net)
Jangan Lewatkan!
- Dapat Kartu Merah Lawan Qatar, Ini 3 Pemain yang Bisa Gantikan Ivar Jenner Saat Timnas Indonesia U-23 Lawan Australia
- Jari Pedas Justin Hubner Kembali Beraksi: Selamat untuk Qatar Juara Piala Asia U-23 2024!
- Tuntutan PSSI kepada AFC: Sanksi untuk Nasrullo Kabirov Harga Mati!
- Dikerjai Habis-habisan, Shin Tae-yong Langsung Kapok Dipimpin Wasit Nasrullo Kabirov
- Law of The Game Pemakaian VAR: Mengapa Kartu Kuning ke-2 Ivar Jenner tidak Dicek?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:57 -
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28 -
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47 -
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45 -
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...















![[Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: 8 Hal SPPG Polri [Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: 8 Hal SPPG Polri](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/bG0tqOwy-_YI5YVW1p05N-EYIAY=/673x379/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388639/original/065791800_1761125754-WhatsApp_Image_2025-10-21_at_16.53.30__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4056987/original/071041600_1655545181-bee4c6fc-b1c6-43a7-ae8f-fb56f7cb0fe2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388847/original/010048000_1761138714-Prabowo_Ramaphosa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5241515/original/091072200_1748962138-megawati2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5211762/original/048881600_1746595387-20250507-Kunjungan_Bill_gates-AFP_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388829/original/022067400_1761135870-Presiden_Brasil.jpg)
