Sebut Orang Indonesia Ramah, Valentina Diouf Target Juarai Proliga 2025 Bareng Jakarta Electric PLN

Bola.net - Pemain asing anyar Jakarta Electric PLN, Valentina Diouf, mengaku sama sekali tak ragu menerima tawaran dari klub voli putri tersebut demi berlaga di PLN Mobile Proliga 2025. Hal ini ia nyatakan di sela peluncuran skuad Jakarta Electric PLN di Bandung pada Sabtu (28/12/2024).

Sebelumnya, Diouf pernah berlaga di liga voli Italia, Brasil, Korea Selatan, dan Polandia. Ia juga merupakan mantan penggawa timnas voli putri Italia, yang menjuarai Piala Dunia Voli Putri U20 2011, dan mewakili Italia di Piala Dunia Voli Putri 2014.

Diouf mengaku mendapatkan tawaran dari dua klub Proliga. Namun, ia memilih Jakarta Electric PLN usai melihat sejarah dan kesuksesan klub tersebut di Proliga. Jakarta Electric PLN memang tercatat sebagai klub voli putri tersukses dengan enam gelar juara Proliga.

Ingin Juara Bareng Jakarta Electric PLN

Pevoli putri asal Italia, Valentina Diouf, yang membela Jakarta Electric PLN di PLN Mobile Proliga 2025. (c) Instagram/jevolley.id

“Sebenarnya Jakarta Electric merupakan tim dengan sejarah besar dalam sejarah bola voli Indonesia. Maka ini merupakan tim yang sangat terstruktur dan sangat bagus, yang selalu berjuang untuk meraih gelar,” kata Diouf kepada Antara.

“Saya sama sekali tidak merasakan keraguan. Saya berada di sini untuk bermain bola voli. Maka sebagaimana saya bermain bola voli di beberapa negara, saya juga dapat melakukannya di Indonesia. Saya selalu ingin datang ke Indonesia, dan ini adalah kesepakatan yang bagus,” lanjutnya.

Dengan status Jakarta Electric PLN sebagai runner up Proliga 2024, Diouf bersemangat membidik gelar juara pada musim pertamanya di Indonesia. “Targetnya selalu sama, saya harus menampilkan kemampuan terbaik untuk membantu tim dan mencapai target setinggi mungkin,” ucapnya.

Merasa Orang-Orang Indonesia Sangat Ramah

Diouf, yang merupakan eks pemain Daejeon Red Sparks di Korean V-League, mengaku mengetahui kiprah Megawati Hangestri Pertiwi di klub itu saat ini. Namun, Diouf menyatakan bukan performa Mega yang membuatnya tertarik berkiprah di Indonesia.

“Ada pemain Italia yang datang ke sini untuk bermain dan saya berinteraksi dengan mereka. Mereka mengatakan bahwa mereka memiliki pengalaman yang bagus saat bermain di Indonesia. Oleh sebab itu saya jadi tertarik dan itu adalah poin yang bagus,” ujarnya.

Diouf juga optimistis bisa langsung klop dengan para pemain lokal. “Saya sangat yakin bahwa mereka tahu bagaimana menghadapi liga ini dan semua orang sangat ramah terhadap saya. Maka saya tidak perlu mencemaskan apa pun,” pungkasnya.

Sumber: Antara