
Bola.net - Tak kunjung mendapat kepastian pengucuran dana dari konsorsium (PT LPIS), Persema Malang mengancam mogok bermain saat melawan Persebaya Surabaya.
Hal tersebut diucapkan oleh manajer Persema Malang, Asmuri. Menurutnya, manajemen saat ini sudah tidak memiliki dana operasional untuk menggelar pertandingan, sehinga mogok bertanding menjadi salah satu alternatif yang akan dilakukan.
"Rencananya memang begitu (mogok, red.) karena kami sudah tidak punya anggaran untuk operasional lagi menggelar pertandingan, bahkan manajemen sudah nunggak puluhan juta rupiah untuk operasional selama dua bulan terakhir ini," kata Asmuri.
Berbagai upaya memang telah dilakukan oleh manajemen Persema untuk "menyambung hidup". Mulai dari mencari pinjaman hingga memburu sponsorhip. Namun hingga kini belum ada hasil positif dari usaha tersebut.
"Sampai sekarang kami tidak bisa mandiri karena sulit menggaet sponsor dalam kompetisi ini," tegasnya memberi alasan.
Selain belum cairnya dana operasional bulanan dari konsorsium, para pemain dan jajaran manajemen tim berjuluk Laskar Ken Arok itu belum menerima gaji Maret dan bonus kemenangan untuk pemain mulai Januari-Maret juga belum dibayarkan. (ant/dzi)
Hal tersebut diucapkan oleh manajer Persema Malang, Asmuri. Menurutnya, manajemen saat ini sudah tidak memiliki dana operasional untuk menggelar pertandingan, sehinga mogok bertanding menjadi salah satu alternatif yang akan dilakukan.
"Rencananya memang begitu (mogok, red.) karena kami sudah tidak punya anggaran untuk operasional lagi menggelar pertandingan, bahkan manajemen sudah nunggak puluhan juta rupiah untuk operasional selama dua bulan terakhir ini," kata Asmuri.
Berbagai upaya memang telah dilakukan oleh manajemen Persema untuk "menyambung hidup". Mulai dari mencari pinjaman hingga memburu sponsorhip. Namun hingga kini belum ada hasil positif dari usaha tersebut.
"Sampai sekarang kami tidak bisa mandiri karena sulit menggaet sponsor dalam kompetisi ini," tegasnya memberi alasan.
Selain belum cairnya dana operasional bulanan dari konsorsium, para pemain dan jajaran manajemen tim berjuluk Laskar Ken Arok itu belum menerima gaji Maret dan bonus kemenangan untuk pemain mulai Januari-Maret juga belum dibayarkan. (ant/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 23:13
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 22:56
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 22:46
-
Liga Inggris 14 Oktober 2025 22:26
-
Liga Inggris 14 Oktober 2025 22:09
-
Liga Italia 14 Oktober 2025 21:59
MOST VIEWED
- Merawat Ingatan Endang Witarsa, Digelar Turnamen Usia Dini dengan Titel Legenda Timnas Indonesia Itu
- Laga Epik di Istora Senayan! SMKN Nusantara Juara Axis Nation Cup 2025 Usai Tumbangkan SMKN 1 Cilegon Lewat Drama Adu Penalti
- I.League Goes to Campus Sambangi Universitas Negeri Malang, Upaya Cetak Generasi Profesional untuk Industri Sepak Bola
HIGHLIGHT
- Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Beruj...
- 5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fern...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...