
Bola.net - Dualisme kompetisi yang tengah terjadi di pentas sepak bola Indonesia, ternyata menimbulkan keprihatinan kapten tim nasional Indonesia U-23 di ajang SEA Games XXVI/2011, Egi Melgiansyah.
Pemain asal klub Pelita Jaya tersebut berharap konflik dualisme segera surut. Pelita Jaya sendiri lebih memilih untuk berkiprah di Indonesia Super League (ISL) dengan PT Liga Indonesia sebagai pengelolanya.
"Saya dan rekan-rekan di Timnas memiliki keprihatinan yang sama terkait dualisme ini. Karena itu, kami semua berharap polemik kompetisi bisa cepat diselesaikan," ucap pemain kelahiran Bogor, Jawa Barat, 4 September 1990 tersebut kepada Bola.net.
"Karena, kami (para pemain), membutuhkan kompetisi. Semoga, tidak ada lagi nantinya perpecahan," sambung putra pasangan H.Jetong dan Hj.Misna tersebut.
Setelah SEA Games XXVI, Jakarta dan Palembang, 11-22 November 2011, rampung, Egi mengungkapkan memiliki cita-cita membawa Pelita Jaya menjadi juara.
"Selanjutnya, saya ingin kembali dipanggil untuk memperkuat Timnas. Tapi, untuk sekarang ini, saya dan rekan-rekan fokus mempersembahkan medali emas. Itulah misi utama kami saat ini," tutup pemain yang mengawali karir sepak bola di klub Pelita Jaya Junior dan ASIOP pada tahun 2004 tersebut. (esa/row)
Pemain asal klub Pelita Jaya tersebut berharap konflik dualisme segera surut. Pelita Jaya sendiri lebih memilih untuk berkiprah di Indonesia Super League (ISL) dengan PT Liga Indonesia sebagai pengelolanya.
"Saya dan rekan-rekan di Timnas memiliki keprihatinan yang sama terkait dualisme ini. Karena itu, kami semua berharap polemik kompetisi bisa cepat diselesaikan," ucap pemain kelahiran Bogor, Jawa Barat, 4 September 1990 tersebut kepada Bola.net.
"Karena, kami (para pemain), membutuhkan kompetisi. Semoga, tidak ada lagi nantinya perpecahan," sambung putra pasangan H.Jetong dan Hj.Misna tersebut.
Setelah SEA Games XXVI, Jakarta dan Palembang, 11-22 November 2011, rampung, Egi mengungkapkan memiliki cita-cita membawa Pelita Jaya menjadi juara.
"Selanjutnya, saya ingin kembali dipanggil untuk memperkuat Timnas. Tapi, untuk sekarang ini, saya dan rekan-rekan fokus mempersembahkan medali emas. Itulah misi utama kami saat ini," tutup pemain yang mengawali karir sepak bola di klub Pelita Jaya Junior dan ASIOP pada tahun 2004 tersebut. (esa/row)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 9 September 2025 21:47
-
Tim Nasional 9 September 2025 21:39
-
Tim Nasional 9 September 2025 21:35
-
Olahraga Lain-Lain 9 September 2025 21:26
-
Liga Inggris 9 September 2025 20:59
-
Tim Nasional 9 September 2025 20:32
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Kronologi Dito Ariotedjo Direshuffle Presiden Prabowo dari Menpora: Diinformasikan Tadi Pagi
- Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
- BRI Super League: Partai Persita Vs PSM Tidak Bisa Digelar di Indomilk Arena, Dipindahkan ke BIS
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...