
Bola.net - Mehmet Durakovic enggan memperpanjang protesnya mengenai kepemimpinan wasit Gamini Nivon Robesh dalam laga antara Arema Cronus dan Selangor FA, Rabu (16/05) lalu. Pelatih Selangor ini mengaku tak akan mengadukan kepemimpinan wasit asal Srilanka ini ke AFC.
"Tak perlu lagi melakukan protes. Pertandingan sudah usai. Inilah sepakbola," ujar Durakovic.
"Yang penting, anak-anak telah menunjukkan permainan terbaik mereka. Saya sangat bangga dengan penampilan para pemain saya di sini," sambungnya.
Lebih lanjut, Durakovic mengaku bahwa dalam laga tersebut, wasit paling tidak dua kali mengambil keputusan yang merugikan timnya. Pertama, menurut pelatih asal Australia itu, ketika dia tak mensahkan gol Thamil Arasu menit 26. Kedua, ketika dia tak menghukum Gustavo Lopez yang dianggap salah dalam mengeksekusi tendangan penalti menit ke-42.
"Seharusnya, gol pemain saya tadi disahkan. Ini memang murni sebuah gol. Apabila wasit tadi mensahkan gol tersebut, jalannya pertandingan pasti bakal berbeda. Kita tak bakal tampil dalam tekanan," tegas Durakovic.
Sebelumnya, dalam laga lanjutan Grup F AFC Cup, Selangor harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 0-1. Gol semata wayang di laga tersebut dicetak Gustavo Lopez dari titik putih di menit ke-42.
Pada pertandingan itu, Selangor sempat membobol gawang Arema melalui sundulan Thamil Arasu menit ke-26. Namun, wasit menganggap bola belum melewati garis gawang, sebelum ditangkap Kurnia Meiga.
Dengan kekalahan ini, Selangor dipastikan kehilangan peluang melaju ke 16 Besar AFC Cup 2014. Sejauh ini, mereka baru mengoleksi lima poin. Di sisi lain, kemenangan ini memastikan lolosnya Arema ke 16 Besar. Mereka bahkan berpeluang menjuarai Grup F, jika sukses mengalahkan Hanoi T&T, di Vietnam, pekan depan. [initial]
(den/pra)
"Tak perlu lagi melakukan protes. Pertandingan sudah usai. Inilah sepakbola," ujar Durakovic.
"Yang penting, anak-anak telah menunjukkan permainan terbaik mereka. Saya sangat bangga dengan penampilan para pemain saya di sini," sambungnya.
Lebih lanjut, Durakovic mengaku bahwa dalam laga tersebut, wasit paling tidak dua kali mengambil keputusan yang merugikan timnya. Pertama, menurut pelatih asal Australia itu, ketika dia tak mensahkan gol Thamil Arasu menit 26. Kedua, ketika dia tak menghukum Gustavo Lopez yang dianggap salah dalam mengeksekusi tendangan penalti menit ke-42.
"Seharusnya, gol pemain saya tadi disahkan. Ini memang murni sebuah gol. Apabila wasit tadi mensahkan gol tersebut, jalannya pertandingan pasti bakal berbeda. Kita tak bakal tampil dalam tekanan," tegas Durakovic.
Sebelumnya, dalam laga lanjutan Grup F AFC Cup, Selangor harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 0-1. Gol semata wayang di laga tersebut dicetak Gustavo Lopez dari titik putih di menit ke-42.
Pada pertandingan itu, Selangor sempat membobol gawang Arema melalui sundulan Thamil Arasu menit ke-26. Namun, wasit menganggap bola belum melewati garis gawang, sebelum ditangkap Kurnia Meiga.
Dengan kekalahan ini, Selangor dipastikan kehilangan peluang melaju ke 16 Besar AFC Cup 2014. Sejauh ini, mereka baru mengoleksi lima poin. Di sisi lain, kemenangan ini memastikan lolosnya Arema ke 16 Besar. Mereka bahkan berpeluang menjuarai Grup F, jika sukses mengalahkan Hanoi T&T, di Vietnam, pekan depan. [initial]
Jangan Lewatkan!
- Arema Cronus Bidik Juara Grup F AFC Cup 2014
- Suharno Sempat Khawatir Kecewakan Aremania
- Suharno Akui Arema Tampil Dalam Tekanan
- Pelatih Selangor Kecewa Kepemimpinan Wasit
- Menang Tapi Tak Meyakinkan, Ini Kata Pelatih Arema
- Dikalahkan Arema, Pelatih Selangor Tak Kecewa
- Review AFC Cup: Kalahkan Selangor, Arema Lolos 16 Besar
- Inilah Susunan Pemain Arema vs Selangor
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 14 Desember 2023 21:35Hasil Piala AFC: Tandang ke Malaysia, PSM Ganyang Klubnya Saddil Ramdani
-
Bola Indonesia 13 Desember 2023 21:18Hasil Piala AFC: Bali United Dipaksa Bertekuk Lutut di Hadapan Terengganu
-
Bola Indonesia 12 Desember 2023 23:45Sempat Join Proyek Los Galacticos ala Arema Cronus, Ini Kisah Greg Nwokolo
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 14 Desember 2025 14:10 -
Bola Indonesia 14 Desember 2025 13:22 -
Liga Inggris 14 Desember 2025 13:19 -
Olahraga Lain-Lain 14 Desember 2025 12:52 -
Olahraga Lain-Lain 14 Desember 2025 12:49 -
Liga Inggris 14 Desember 2025 12:37
MOST VIEWED
- Persib Dibayangi 2 Sanksi Berat di 16 Besar ACL 2: Tanpa Penonton atau Penutupan 50 Persen GBLA
- Persib Lolos 16 Besar: Jadwal Undian, Kandidat Lawan, dan Misi Mengulang Sejarah
- Mantan Pemain Timnas Indonesia U-23 Pulang Kampung, Bangkitkan Persma 1960 Demi Menuju Kasta Tertinggi
- Ketajaman Trio Penyerang Persib dan Kans Jumpa Al Nassr yang Diperkuat Cristiano Ronaldo
HIGHLIGHT
- 5 Kandidat Pelatih yang Bisa Gantikan Arne Slot di...
- 10 Tahun Shopee! Kampanye 12.12 Birthday Sale Tamp...
- 8 Hal yang Harus Dilakukan Arne Slot Agar Tidak Di...
- 8 Pesepak Bola Kelas Dunia yang Pernah Terdegradas...
- 5 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool untuk Men...
- 6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona...
- 10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Se...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5439887/original/041807400_1765411515-gunung_semeru_1112.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5322738/original/075443000_1755754227-GyzksjRXQAAlLFj.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443540/original/005712000_1765694761-Evakuasi_bule_wanita_korban_banjir_di_Badung.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434299/original/057385100_1764921842-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-12-05T144221.489.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443394/original/025274400_1765686818-Pasutri_di_Tanggamus_Lampung_tewas_mengenaskan.jpg)
