Sandro Raniere Guimaraes Cordeiro

• Nama Lengkap Sandro Raniere Guimaraes Cordeiro
• Tempat Lahir Riachinho, Brasil
• Tanggal Lahir 15 Maret 1989 (36 Tahun)
• Kebangsaan Brasil
• Klub QPR
• Posisi Gelandang
• No Punggung 30
• Tinggi 187 cm

Sandro Raniere Guimaraes Cordeiro, atau yang lebih dikenal dengan nama Sandro, adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Brasil yang berposisi sebagai gelandang. Sandro merupakan produk dari akademi pemuda Internacional. Ia menandatangani kontrak profesional pertamanya dan memulai karir senior pada tahun 2007 saat berusia 18 tahun. Sandro menjadi salah satu pemain utama dalam kampanye Copa Libertadores 2010 yang dimenangkan oleh Internacional. Meskipun sudah bergabung dengan Tottenham sejak awal kompetisi, hal tersebut tidak mempengaruhi performanya secara negatif. Sebaliknya, ia mengatakan bahwa ia "hidup dengan intensitas tinggi, karena setiap pertandingan bisa jadi yang terakhir". Dengan pikiran ini, ia bekerja keras untuk tetap bertahan di Internacional sebanyak mungkin demi membantu tim mencapai final. Setelah memenangkan trofi teratas Amerika Selatan tersebut, ia terbang ke Inggris pada minggu berikutnya.

Pada Agustus 2009, Tottenham Hotspur dilaporkan telah menolak tawaran sebesar £14 juta untuk Sandro. Namun, pada 20 Oktober 2009, Spurs dan Internacional sepakat untuk menjalin hubungan antara kedua klub, yang memastikan bahwa Tottenham memiliki opsi pertama untuk semua pemain akademi dari Internacional. Enam hari kemudian, manajer Tottenham, Harry Redknapp, mengkonfirmasi ketertarikannya terhadap Sandro dengan biaya yang diperkirakan sekitar £8 juta. Pada 10 Maret 2010, Presiden Internacional, Vitorio Piffero, mengkonfirmasi transfer gelandang tersebut ke Tottenham, setelah Copa Libertadores. Jumlah transfer tersebut diperkirakan sekitar €10 juta, dengan hanya kontrak yang belum ditandatangani. Internacional dan Tottenham melaporkan di situs web mereka masing-masing bahwa kesepakatan telah tercapai untuk Sandro dengan biaya yang tidak diungkapkan. Sandro bergabung dengan Tottenham setelah berakhirnya Copa Libertadores, yang berakhir pada 18 Agustus. Laporan keuangan Internacional menyatakan bahwa biaya transfer tersebut adalah R$ 20,633,850, dengan sekitar 25% yang didistribusikan oleh Inter kepada pemilik pihak ketiga. Tottenham Hotspur mengkonfirmasi bahwa kesepakatan untuk Sandro telah selesai dan bahwa ia akan bergabung setelah kampanye Copa Libertadores Internacional. Sandro mengatakan tentang pindah ke Inggris bahwa ia menganggap Spurs sebagai "tempat yang tepat untuk saya" dan bahwa "klub yang berkembang setiap tahun membuatnya menjadi klub yang ideal untuk saya". Ia melakukan debutnya untuk Tottenham dalam kekalahan kandang 1-4 melawan Arsenal pada putaran ketiga Piala Liga pada 21 September 2010.

Pada 9 Januari 2011, Sandro memulai pertandingan melawan tim League One, Charlton Athletic, dengan memberikan assist kepada Andros Townsend dan bermain penuh selama pertandingan. Ia melakukan debutnya di Liga Champions UEFA untuk Tottenham pada 15 Februari 2011 di San Siro melawan AC Milan, dan mendapat pujian khusus dari manajer Harry Redknapp dalam kemenangan 1-0 timnya. Bermain sebagai gelandang bertahan di depan empat bek, ia menjadi man of the match dalam leg kedua di White Hart Lane. Ia mencetak gol pertamanya untuk klub melawan Chelsea dengan tendangan voli dari jarak 35 yard (32 meter) dalam kekalahan 1-2. Sandro menandatangani kontrak baru berdurasi lima tahun dengan Tottenham pada 8 September 2011, yang akan berlaku hingga 2016. Pada Januari 2013, Sandro mengalami cedera lutut saat pertandingan melawan Queens Park Rangers. Setelah pertandingan, diumumkan bahwa Sandro akan absen hingga akhir musim 2012-2013. Sebelum pertandingan itu, setelah serangkaian penampilan impresif, Sandro telah diberi julukan "Beast" oleh para pendukung Tottenham. Ia mencetak gol ketiganya dalam seragam Tottenham pada Desember 2013 melawan Manchester United, dengan tembakan keras dari jarak 25 yard (23 meter) yang dijuluki oleh lawan, Wayne Rooney, sebagai "tembakan yang hebat".

Pada 1 September 2014, Sandro bergabung dengan Queens Park Rangers dengan biaya yang tidak diungkapkan. Ia melakukan debutnya melawan Manchester United, namun harus digantikan oleh Karl Henry karena cedera. Ia mencetak gol pertamanya untuk QPR melawan mantan klubnya, Tottenham, pada 7 Maret 2015. Pada 29 Januari 2016, Sandro dipinjamkan ke West Brom. Ia melakukan debutnya dalam hasil imbang 1-1 melawan Swansea City.

Pada 11 Januari 2017, Sandro bergabung dengan Antalyaspor.