Faisal Menggila, Satria Muda Tundukkan Pacific Caesar

Editor Bolanet | 3 April 2013 20:47
Faisal Menggila, Satria Muda Tundukkan Pacific Caesar
Faisal Julius Achmad © Fajar Rahman
- Keperkasaan Satria Muda BritAma Jakarta masih terlalu sulit ditandingi oleh Pacific Caesar Surabaya. Hanya dua kuarter awal Pacific mampu meladeni Satria Muda dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia 2012-2013 Seri V Bali di GOR Purna Krida, Kerobokan, Badung, Rabu (3/4). Namun, pengalaman dan kekompakan Satria Muda mampu mengalahkan semangat Pacific. Satria Muda menang 99-79.

Kapten Satria Muda, Faisal J. Achmad tidak memberi ampun kepada pertahanan Pacific. Gege Nagata yang selalu berada di dekat Faisal selalu gagal menghentikan point guard lincah ini. Puncak kehebatan Faisal terjadi ketika ia memasukkan delapan dari 12 tembakan tiga angkanya.

Tak hanya tajam dari luar garis tiga angka, Faisal juga sulit dihentikan ketika melakukan penetrasi. Meski dalam keadaan sulit, Faisal kerap berhasil memasukkan bola melewati dua sampai tiga pemain Pacific. Faisal total memasukkan 31 poin dalam laga ini. Itu adalah koleksi angka terbanyak dalam satu laga yang pernah dibukukan Faisal sepanjang karirnya di NBL Indonesia. Rekor poin tertinggi sebelumnya adalah 30 angka yang dicetak saat menghadapi Dell Aspac Jakarta pada seri pembuka musim kemarin, 17 Desember 2011.

Selain dominan dalam mencetak angka, poin-poin Faisal adalah poin-poin krusial yang mengangkat Satria Muda sejak Pacific menyamakan kedudukan 53 sama pada kuarter ketiga. Selain Faisal, performa luar biasa juga ditunjukkan oleh Vamiga Michel. Pemain yang mendapat panggilan untuk mengikuti seleksi pemain Indonesia yang akan berlaga di SEA Games 2013 ini memasukkan tiga tembakan tiga angka dari sembilan percobaan. Vamiga mencetak total 19 poin dengan rata-rata field goals mencapai 47 persen.

Perlawanan terhebat Pacific datang dari dua pemain andalan mereka, Gege Nagata dan Airlangga Sabara. Gege seperti hendak kembali menunjukkan kehebatannya dari musim lalu. Semua posisi adalah posisi baik bagi Gege untuk mencetak angka. Empat tembakan tiga angka yang menembus sasaran melengkapi total 35 poin Gege yang diraih dalam rata-rata field goals mencapai 68 persen. Airlangga sendiri meraih 12 poin dengan field goals 67 persen.

Akurasi Pacific sebenarnya lebih baik daripada Satria Muda. Pacific 50 persen, dan Satria Muda 46 persen. Namun Pacific jelas kalah agresif. Satria Muda melepaskan 81 tembakan, sementara Pacific hanya 58.

”Saya sebenarnya tak berharap tim kami menang dengan produktivitas poin yang tinggi. Tapi, field goals kami sedang menunjukkan peningkatan selama Seri Bali ini. Jadi wajar kalau produksi poin kami lebih meningkat,” ujar Octaviarro Romely Tamtelahitu, head coach Satria Muda.  (nbl/kny)