Preview: Era Baru, Australia Siap Bungkam Thailand

Editor Bolanet | 1 September 2011 21:00
- Tim Cahill menyatakan gembira menyambut era baru tim nasional Australia di bawah asuhan pelatih Holger Osieck saat tim berjuluk "Socceroos" itu mengawali perjuangan penyisihan Pra Piala Dunia 2014 Zona Asia menghadapi Thailand di Brisbane, Jumat.

Di bawah Osieck, Australia baru mengalami satu kali kalah dari 11 pertandingan yang telah mereka lakoni di tahun ini. Dua dari kemenangan itu di antaranya adalah saat menghadapi Jerman dan Wales.

Hasil tersebut membuat Australia merasa optimis menatap peluang untuk mencapai putaran final Piala Dunia 2014 untuk ketiga kalinya secara beruntun.

Osieck meramu susunan tim dengan bintang-bintang yang sudah punya nama besar dengan pemain baru yang kebanyakan bermain dengan klub luar negeri, serta pemain hasil kompetisi sepakbola domestik Liga Australia (A-Leauge). Selain Cahill, nama-nama besar lain yang sudah lebih dulu dikenal adalah Harry Kewell dan Brett Emerton yang kembali bergabung dengan liga domestik.

"Saya kira kami sekarang punya kekuatan fantastis setelah melihat pemain-pemain seperti Michael Zullo, James Troisi atau Adam Sorota mulai bergabung," kata Cahill.

"Saya sangat terkesan dengan kemenangan 2-1 atas Wales baru-baru ini. Kemenangan itu sungguh fantastis dan merupakan bagian dari era lalu dan kami sekarang bergerak menuju era pemain baru. Sebuah transisi yang sempurna,"

jelas bintang klub Inggris Everton yang sudah menyumbang 23 gol dari 52 capsnya bersama Australia itu.

Thailand, yang dilatih Winfried Schaefer asal Jerman, saat ini mempunyai peringkat dunia 98 di bawah Australia yang menempati peringkat kedua Asia, dan diperkirakan akan menghadapi ujian berat pada pertandingan pertama Grup D.

Thailand lolos ke penyisihan grup setelah menang 3-2 atas Palestina, tapi Schaefer yang pernah memimpin Kamerun di Piala Dunia 2002, menyatakan yakin kalau Thailand bisa menyulitkan Asutralia yang lebih diunggulkan. "Australia mempunyai kualitas sepak bola yang tinggi, tapi saya yakin kami bisa memberikan perlawanan kepada mereka," kata Schaefer.

"Kami akan mengandalkan kecepatan dengan umpan-umpan pendek untuk menghadapi mereka. Tapi Anda harus berjuang keras dan lebih berani menghadapi Australia," katanya.

Australia dan Thailand terakhir kali bertemu di Piala Asia 2007 di Bangkok dengan kemenangan 4-0 untuk Australia.

Tim Thailand telah diiming-imingi bonus sebesar dua juta bath (sekitar 65.000 dolar AS) jika mampu mengalahkan Australia. "Kami belum pernah menawarkan bonus sebanyak ini sebelumnya, tapi ini karena pertandingan ini sangat penting dan kami tidak ingin kehilangan peluang untuk lolos ke Piala Dunia," kata Samart Suppoj, anggota dewan sepak bola Thailand. (afp/mxm)

TAG TERKAIT

BERITA TERKAIT

LATEST UPDATE