Kalahkan 15 Kompetitor, 5 Startup Terbaik Pitching Day Surabaya Lolos ke Jakarta
Afdholud Dzikry | 27 April 2018 21:29
Bola.net - - Event Pitching Day The NextDev 2018 Surabaya tuntas digelar hari Jumat ini dan menghasilkan lima startup terbaik yang berhak melaju ke Jakarta.
Event yang digelar di Pakuwon Mall Surabaya ini diikuti oleh 20 peserta. Mereka sebelumnya lolos dari babak submission dan mendapat kesempatan untuk menjelaskan karya mereka di hadapan para juri.
Ada enam juri yang melakukan penilaian. Mereka adalah Alamanda Shantika (Founder Binar Academy), M Alfatih Timur (Co-Founder & CEO KitaBisa.com), David Soukhasing (Head of ANGIN), Dennis Adhiswara (Founder & CEO Layaria Network), Yoris Sebastian (Founder & Creative Thinker of OMG Consulting), dan Adita Irawati (VP Corporate Communications Telkomsel).
Para peserta itu masing-masing mengusung ide-ide atau program-progam yang cemerlang dan berfaedah tentunya. Siapa saja mereka dan apa programnya? Simak daftarnya berikut ini.
1. Antribos
Mengembangkan teknologi antrian karena masalah antrian yang sering jadi keluhan. Aplikasi ini berupa antrian online yang membantu user untuk memaksimalkan waktu di lokasi antrian. Yang bikin beda dengan kompetitor, Antribos bisa berkolaborasi dengan partner di mana user nggak perlu bayar untuk mendapatkan nomor antrian.
2. ATM Sehat (Anjungan Tunai Masyarakat Sehat)
Inovasi alat kesehatan jarak jauh bagi publik.Seringnya masyarakat malas cek kesehatan secara rutin. Layanannya berupa Health minitoring seperti cek tensi, cek gula darah dan lain sebagainya sampai layanan konsultasi kesehatan. Visi mereka adalah untuk cek kesehatan semudah cek saldo. Dari total 5 ATM target, ada 3 yang kini berjalan.
3. Campuspedia
Latar belakang mereka lewat riset bahwa 87 peren mahasiswa merasa salah jurusan. Hal ini akhirnya membuat mereka malas belajar dan buruknya ingin dropout. Solusinya Campuspedia, yaitu portal yang berisi database kampus.
4. Garda Pangan
Berawal dari keresahan atas kebiasaan buang makanan masyarakat, Garda Pangan mendirikan startup yang fokus pada food bank. Garda Pangan mengumpulkan makanan yang masih layak dikonsumsi untuk disalurkan kepada yang membutuhkan. Partner-nya adalah pengusaha katering, restoran, rumah makan.
5. Hyve
Hyve adalah sebuah marketplace di mana kamu bisa create project apa saja buat siapa saja. Seringnya freelancer dan pemilik project kesulitan untuk saling berhubungan. Hyve fokus pada project base karena ingin membantu matchmaking-nya.
6. Juggle Jack
Bikin aplikasi sendiri hanya dalam waktu 10 menit gratis. Versi premium-nya bisa lebih dikostumisasi fiturnya. Tersedia dalam mobile dan website.
7. Kakilima
Berada di tempat baru lalu bingung cari makan. Lalu antri di tempat pedagang kaki lima. Apps ini bertujuan untuk memudahkan pedagang kaki lima berjualan, mengumpulkan pedagang kaki lima, memberi info produk, chat dengan pedagang, Revenue model pemesanan online menaikkan harga produk kaki lima.
8. Campung Course
Aplikasi ini mempertemukan guru dan siswa untuk kelas maupun privat. Fokusnya pada online platform marketplace yang berisi info tentang kursus paling update dan terpercaya.
9. Klikbuy
Ecommerce yang membantu mndapatkan produk dengan harga terendah dari B2B atau C2C. Mereka mengumpulkan produk dengan berbagai harga, mengontrol produk dengan dan mendistrisibusikannya ke UMKM. Solusi untuk menghindari tengkulak.
10. Matakota
Aplikasi ini bergerak dalam smartcity yang memberikan informasi tentang berbagai hal yang ada di kota. Ada juga panic button yang berbeda dengan yang sudah banyak dikembangkan, yaitu terintegrasi dengan semua cctv di kota.
11. Ngabarin
Fokus pada remote area, yang memberikan info secara realtime tentang sebuah lahan untuk kebutuhan bisnis yang sering terkendala akses internet. Menyambungkan semua sensor yang ada dan akan memberikan info tentang suhu, kelembapan, dan kondisi lahan lainnya untuk kebutuhan bisnis.
12. Ojesy
Female online transportation platform yang aman untuk perempuan. Mengatasi masalah perempuan yang sering merasa nggak aman saat naik public transportation dengan menyediakan transportasi khusus yang terjamin keamanannya.
13. Renovast
Mau renovasi pasti bingung barang yg ingin dibeli? Renovast adalah aplikasi untuk membentuk building community dengan para tukang dan pemilik toko bangunan. Fokusnya dalah pada masa depan dunia renovasi indonesia yang lebih mudah. Tujuannya, kalau mau renovasi cukup menggunakan Renovast saja.
14. School Talk
Kerjasama dengan sekolah untuk sistem informasi sekolah di mana orang tua bisa memantau perkembangan anaknya secara real time. Selain informasi juga ada e-learning service untuk membantu belajar. School Talk membantu manajemen sekolah dalam genggaman.
15. Siapapeduli.id
Konsepnya adalah crowdfunding untuk bantu pasien yg kurang mampu. Tujuannya untuk membantu masyarakat yang belum bisa bayar premi BPJS secara rutin. Cara kerjanya adalah menghubungkan donatur ke pasien berdasarkan usul donatur.
16. Ternaknesia
Mengatasi problem mata rantai pasar yang terlalu panjang terutama di produk susu dan daging, termasuk masalah permodalan. Ternaknesia juga bisa membantu monitoring kondisi peternakan, mencari dana, jual ternak, hingga pembukuan.
17. Travelite
Travelite bergerak dalam bidang digital travel planner untuk membantu menemukan destinasi wisata yang tepat. Aplikasi ini membantu merencanakan perjalanan, menawarkan kemudahan lewat pemilihan itinerary yang lengkap dengan maps dan detail yang diperlukan.
18. UtakAtikOtak
Latar belakangnya adalah pada siswa yang lebih suka bermain daripada belajar di masa kini. UtakAtikOtak adalah sosial media edukasi yang menghubungkan seluruh sekolah di seluruh Indonesia untuk belajar dan memberi info. Fiturnya antara lain kuis edukatif dan e-tabungan yang lebih terintegrasi.
19. VisGard
Fokus pada alat keamanan kendaraan yang saat ini belum optimal. Konsepnya adalah antitheft device yang dapat mengontrol kendaraan dari jarak jauh lewat smartphone. Alat ini sudah dikembangkan selama 5 tahun.
20. Jahitin.com
Membantu penjahit lokal agar lebih mudah menciptakan peluangnya sendiri. Jahitin.com ingin mengatasi masalah ketidakseimbangan peluang antar penjahit sekaligus membantu meningkatkan skill mereka.
Setelah mendapatkan pemaparan ide, permasalahan dan dampaknya pada masyarakat dari para peserta, para juri akhirnya memilih lima pemenang. Mereka adalah:
Kampung course
Garda pangan
Selamat pada para pemenang!(nextdev/dim)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
-
Battle of WAGs Liga Champions 2025/2026: PSG vs Bayern Munchen
Bolatainment 4 November 2025, 15:38
LATEST UPDATE
-
Real Madrid: Dean Huijsen Tak Lagi Punya Garansi Starter, Tanda Babak Baru Dimulai
Liga Spanyol 6 Desember 2025, 16:17
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
Tim Nasional 6 Desember 2025, 16:15
-
Tempat Menonton Inter vs Como: Link Live Streaming dan Jadwal Kick-off di San Siro
Liga Italia 6 Desember 2025, 15:55
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC SS600 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 15:33
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC AP250 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 14:45
-
Hasil Race 1 ARRC AP250 Thailand 2025: Menang, Fadillah Arbi Aditama Kunci Gelar Juara
Otomotif 6 Desember 2025, 14:39
-
Inter vs Como: Wasit yang 'Bersahabat' dengan Nerazzurri
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:59
-
Osimhen Menuju Juventus? Potensi Transfer yang Bisa Mengubah Peta Kekuatan Serie A
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:24
-
Napoli vs Juventus: Kapasitas untuk Saling Melukai meski Skuad Tidak Utuh
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:13
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26








