Tim Sudirman Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China
Editor Bolanet | 21 Mei 2013 14:51
Pada partai pertama, ganda putra Hendra Setiawan/Angga Pratama juga menyerah melalui pertarungan rubber game 21-16, 15-21, 15-21 dari peringkat sembilan dunia Cai Yun/Fu Haifeng.
China hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk memastikan diri sebagai juara Grup A melalui tunggal putra nomor dua dunia Chen Long yang akan ditantang Tommy Sugiarto (peringkat 20 dunia).
Dari empat pertemuan mereka sebelumnya, semuanya dimenangi oleh Chen Long.
Tunggal putri Aprilia Yuswandari diluar dugaan mengawali pertandingan dengan menyakinkan dan tidak pernah ketinggalan dalam perolehan angka untuk merebut game pertama dengan 21-13 dalam waktu 16 menit.
Bagi Aprilia, peringkat 22 dunia, pertemuan menghadapi peringkat teratas dunia tersebut adalah untuk pertama kalinya.
Pada game kedua, Xuerui yang juara Olimpiade London 2012 itu sudah bisa membaca permainan Aprilia dan tidak menemui kesulitan berarti untuk melaju 10-0.
Xuerui hanya memberi empat angka bagi Aprilia, pemain kelahiran 24 April 1988 itu untuk merebut game kedua dengan 21-4 Pada game penentuan, kontrol sepenuhnya berada pada Xuerui, kelahiran 24 Januari 1991 asal Beijing itu yang kemudian menutup pertandingan dengan kemenangan 21-11 setelah berjuang selama 49 menit.
Kondisi yang dialami Aprilia hampir sama seperti ganda Hendra/Angga karena hanya mampu memberi kejutan pada awal pertandingan namun kemudian sudah terbaca lawan pada dua game berikutnya.
Menurut Aprilia yang ditemui usai pertandingan, ia bisa mengatasi permainan Li Xuerui pada game pertama karena lawan mengawali permainan dengan tipe permainan lambat.
Tapi pada game kedua dan ketiga, dia (Xuerui) mengubah strategi dengan bermain cepat sehingga saya sulit keluar dari tekanan, kata Aprilia.
Sementara itu Li Xuerui mengakui bahwa ia tampil buruk pada set pertama karena merasa gugup tampil untuk pertama kali di Piala Sudirman.
Mengomentari kekalahan dari Aprilia pada set pertama, Xuerui mengatakan bahwa ia belum begitu mengenal tipe permainan lawan karena mereka belum pernah bertemu sebelumnya.
Secara keseluruhan, Xuerui mengaku bahwa ia kecewa dengan permainannya karena ia gagal menampilkan permainan terbaik.
Tapi pada game kedua dan ketiga, saya sudah bisa beradaptasi dengan keadaan. Tapi secara keseluruhan saya tidak puas dengan permainan saya, kata Xuerui. (ant/opw)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Menpora Ingin Indonesia Bawa Pulang Piala Sudirman
Bulu Tangkis 15 Mei 2013, 17:45
-
Tim Sudirman Indonesia Siapkan Penampilan Terbaik di Malaysia
Bulu Tangkis 15 Mei 2013, 16:33
LATEST UPDATE
-
Mengulik Standar Keamanan Pangan Dapur Komersial, dari Sanitasi hingga Biaya HACCP
News 25 Oktober 2025, 17:33
-
Nonton Chelsea vs Sunderland, Live Streaming Vidio - Liga Inggris 2025/2026
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 17:33
-
Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Borneo FC 26 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 16:59
-
Prediksi BRI Super League: Malut United vs Semen Padang 26 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 16:54
-
Manchester United: Masalahnya Bukan Mengalahkan Tim Besar, tapi Menjaga Konsistensi
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 16:37
-
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 15:54
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Malaysia di Sepang
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:40
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:39
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








