Ajax vs Inter Milan: Dari Cruyff, Crespo, Hingga Chivu
Gia Yuda Pradana | 17 September 2025 10:30
Bola.net - Matchday 1 fase liga Liga Champions 2025/2026 langsung menghadirkan laga besar. Ajax Amsterdam akan menjamu Inter Milan di Johan Cruyff Arena pada Kamis, 18 September 2025, pukul 02.00 WIB. Pertemuan ini menjadi ujian awal yang berat bagi kedua tim, terutama Ajax yang baru kembali ke kompetisi elit Eropa.
Bagi Ajax, laga ini bukan hanya soal meraih poin perdana, tetapi juga tentang membuktikan diri kembali di level tertinggi. Sementara itu, Inter datang dengan status finalis musim lalu, membawa misi menebus kekecewaan setelah kekalahan telak di partai puncak.
Sejarah panjang antara kedua tim juga menambah daya tarik. Dari final Piala Eropa 1972 hingga duel intens di awal 2000-an, Ajax dan Inter selalu menghadirkan cerita menarik di kancah Eropa.
Sejarah Pertemuan: Dari Cruyff Hingga Crespo
Laga Ajax kontra Inter punya catatan historis yang tak bisa dilupakan. Pada final Piala Eropa 1972, dua gol Johan Cruyff mengantar Ajax meraih gelar dengan kemenangan 2-0 di Rotterdam. Itu jadi momen emas dalam sejarah sepak bola Belanda.
Setelah itu, Inter beberapa kali mendominasi pertemuan. Di fase grup 2002/03, Hernan Crespo menjadi mimpi buruk Ajax dengan tiga gol yang membawa Inter menang 1-0 dan 2-1. Sementara pada babak 16 besar 2005/06, Inter melaju berkat hasil agregat 3-2.
Tren terkini pun lebih memihak Inter. Ajax belum pernah menang dalam tujuh laga terakhir melawan klub Italia, sedangkan Inter tidak terkalahkan dalam 13 pertemuan melawan tim Belanda sejak 2002.
Ajax: Reuni dan Kebangkitan
Musim ini adalah partisipasi ke-19 Ajax di Liga Champions. Setelah absen dua musim, mereka kembali dengan tekad membangun ulang reputasi. Namun, catatan mereka di Eropa belakangan tidak mulus: kalah enam kali dalam delapan laga terakhir.
Meski begitu, ada harapan dari tradisi bagus di laga pembuka. Ajax menang empat kali dari lima matchday 1 terakhir di Liga Champions. Faktor ini bisa memberi suntikan moral, apalagi bermain di depan publik Johan Cruyff Arena.
Ada pula bumbu reuni di pinggir lapangan. John Heitinga, pelatih Ajax saat ini, pernah menjadi rekan setim Cristian Chivu di awal 2000-an. Kini, keduanya bertemu kembali, bukan sebagai pemain, melainkan pelatih yang ingin membawa klubnya meraih start positif.
Inter: Modal Kuat, Luka yang Harus Ditebus
Inter datang ke Amsterdam dengan bekal impresif. Dari 14 laga fase grup/fase liga terakhir, mereka hanya sekali kalah, mencatat sembilan kemenangan dan empat imbang. Pertahanan mereka juga sangat kokoh, dengan delapan clean sheet dari sembilan laga terakhir.
Namun, ada luka yang masih segar. Kekalahan 0-5 dari PSG di final musim lalu menjadi catatan pahit dalam sejarah klub. Itu adalah kekalahan terbesar di final Piala Eropa, dan tentu saja Inter ingin membalikkan narasi musim ini.
Pelatih Cristian Chivu juga punya cerita pribadi. Ia pernah menjadi kapten Ajax saat kalah 0-1 dari Inter pada 2002. Kini, sebagai pelatih Nerazzurri, Chivu kembali ke Amsterdam dengan target membuka musim Liga Champions dengan kemenangan.
Sumber: UEFA.com
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Juventus vs Dortmund: Duel Epik 8 Gol, Tradisi yang Terjaga, Yildiz dan Vlahovic Maut
- Bayern Munchen vs Chelsea: Duel di Stadion yang Menyimpan Sejarah Indah The Blues
- Prediksi PSG vs Atalanta 18 September 2025
- Prediksi Ajax Amsterdam vs Inter Milan 18 September 2025
- Prediksi Liverpool vs Atletico Madrid 18 September 2025
- Prediksi Bayern Munchen vs Chelsea 18 September 2025
- Prediksi Olympiakos vs Pafos FC 17 September 2025
- Prediksi Slavia Praha vs Bodo/Glimt 17 September 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia: Lebih dari Profesionalisme, Patriotisme Dinilai Jadi Kunci Prestasi
Tim Nasional 18 Desember 2025, 23:18
-
Xabi Alonso Masih Belum Aman meski Real Madrid Lolos di Copa del Rey
Liga Spanyol 18 Desember 2025, 23:17
-
Davide Ancelotti Muncul sebagai Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid
Liga Spanyol 18 Desember 2025, 23:02
-
Alessandro Bastoni Buka Suara soal Rumor Transfer Barcelona dan Liga Inggris
Liga Italia 18 Desember 2025, 22:38
-
Calon Lawan Real Madrid di Babak 16 Besar Copa del Rey 2025/2026
Liga Spanyol 18 Desember 2025, 22:19
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Napoli vs Milan: Vanja Milinkovic-Savic
Liga Italia 19 Desember 2025, 05:25
-
Hasil Napoli vs Milan: Rossoneri Ditumbangkan Rasmus Hojlund
Liga Italia 19 Desember 2025, 04:19
-
Prediksi Bologna vs Inter 20 Desember 2025
Liga Italia 19 Desember 2025, 02:00
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 18 Desember 2025, 23:49
-
BRI Super League: 6 Kemenangan Beruntun Jadi Modal Persija Hadapi Semen Padang
Bola Indonesia 18 Desember 2025, 23:46
-
Manchester United Hanya Akan Jual Kobbie Mainoo Jika Tawaran Fantastis Datang
Liga Inggris 18 Desember 2025, 23:37
-
Timnas Indonesia: Lebih dari Profesionalisme, Patriotisme Dinilai Jadi Kunci Prestasi
Tim Nasional 18 Desember 2025, 23:18
-
Xabi Alonso Masih Belum Aman meski Real Madrid Lolos di Copa del Rey
Liga Spanyol 18 Desember 2025, 23:17
-
Davide Ancelotti Muncul sebagai Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid
Liga Spanyol 18 Desember 2025, 23:02
LATEST EDITORIAL
-
8 Calon Pelabuhan Baru Mohamed Salah jika Tinggalkan Liverpool
Editorial 18 Desember 2025, 21:54
-
3 Pemain Terbaik Dunia Versi Luka Modric: Lamine Yamal Masuk, Kylian Mbappe Tak Ada
Editorial 18 Desember 2025, 20:54
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48






