Keajaiban Liga Champions: Tim-Tim Underdog yang Mengejutkan Dunia
Aga Deta | 4 Maret 2025 16:19
Bola.net - Liga Champions selalu menghadirkan kejutan dari tim-tim yang dianggap kurang diunggulkan. Beberapa tim mampu tampil luar biasa dan melampaui ekspektasi.
Pada musim ini, Club Brugge dan PSV menjadi contoh terbaru. Mereka sukses menyingkirkan lawan-lawan kuat di babak play-off dan melaju ke 16 besar dengan percaya diri.
Club Brugge tampil impresif menyingkirkan Atalanta lewat kemenangan agregat 5-2. Adapun PSV mendepak raksasa Italia Juventus dengan kemenangan 3-1.
Namun, bukan kali pertama tim-tim seperti mereka berhasil menciptakan kejutan. Berikut adalah beberapa tim yang pernah membuat kejutan besar di Liga Champions.
1. Leeds United (2000/2001)
Leeds United menjadi salah satu kisah hebat di awal abad ke-21. Tim ini berisi banyak pemain muda dari akademi yang tampil luar biasa.
Mereka berhasil mencapai semifinal setelah menyingkirkan tim-tim kuat. Sayangnya, langkah mereka dihentikan oleh Valencia.
Beberapa pemain Leeds kemudian sukses meraih trofi Liga Champions bersama klub lain. Harry Kewell bersama Liverpool (2005) dan Rio Ferdinand bersama Manchester United (2008).
2. Deportivo La Coruna & AS Monaco (2003/2004)
Deportivo tampil luar biasa dengan menyingkirkan AC Milan meski kalah 1-4 di leg pertama. Mereka melaju ke semifinal sebelum akhirnya tersingkir.
Di sisi lain, AS Monaco juga menunjukkan performa hebat. Dipimpin Didier Deschamps, mereka mencapai final.
Fernando Morientes menjadi bintang dengan gol-golnya, tetapi Monaco kalah dari FC Porto asuhan Jose Mourinho.
3. PSV Eindhoven (2004/2005)
PSV menciptakan sejarah dengan mencapai semifinal, pencapaian terbaik mereka sejak juara pada 1988. Guus Hiddink membawa timnya melewati banyak rintangan.
Mereka hampir saja menyingkirkan AC Milan di semifinal. Sayangnya, mereka kalah karena aturan gol tandang.
Prestasi ini membuat PSV mendapatkan lebih banyak respek di Eropa. Mereka juga mengharumkan nama sepak bola Belanda.
4. Villarreal (2005/2006)
Villarreal tampil luar biasa dalam debut mereka di Liga Champions. Mereka menahan Manchester United di fase grup.
Di babak gugur, mereka menyingkirkan Rangers dan Inter Milan. Sayangnya, mereka kalah tipis dari Arsenal di semifinal.
Juan Roman Riquelme sempat punya peluang emas lewat penalti, tetapi gagal menaklukkan Jens Lehmann. Villarreal pun tersingkir.
5. Schalke (2010/2011)
Schalke mengalami musim sulit di Bundesliga tetapi bersinar di Liga Champions. Mereka mencapai semifinal dengan permainan solid.
Raul Gonzalez menjadi kunci sukses tim ini. Legenda Real Madrid itu menunjukkan kelasnya.
Sayangnya, mereka harus mengakui keunggulan Manchester United. Namun, pencapaian ini tetap menjadi sejarah bagi Schalke.
6. APOEL Nicosia (2011/2012)
Klub asal Siprus ini menjadi kejutan terbesar musim tersebut. Mereka menjadi tim pertama dari Siprus yang mencapai perempat final.
Setelah mengalahkan Lyon di babak 16 besar, mereka bertemu Real Madrid. Sayangnya, mereka tidak bisa melanjutkan kejutan dan tersingkir.
Kiper Dionisios Chiotis menyebut pencapaian ini sebagai sesuatu yang luar biasa. Tidak ada yang menduga mereka bisa sejauh ini.
7. Galatasaray & Malaga (2012/2013)
Galatasaray sukses bangkit setelah dua kekalahan di fase grup. Mereka mengalahkan Schalke di babak 16 besar.
Namun, mereka kalah dari Real Madrid di perempat final. Meski begitu, Burak Yilmaz tampil sebagai pencetak gol terbanyak mereka.
Di sisi lain, Malaga yang baru debut di Liga Champions juga mencuri perhatian. Mereka mencapai perempat final sebelum dikalahkan Borussia Dortmund.
8. AS Monaco (2016/17)
Radamel Falcao kembali ke Monaco dan tampil gemilang. Tim asuhan Leonardo Jardim ini berhasil menembus semifinal.
Mereka mengalahkan Manchester City setelah agregat 6-6 dan menang atas Borussia Dortmund. Namun, mereka kalah dari Juventus.
Musim itu juga menjadi spesial karena Monaco memenangkan Ligue 1. Mereka menunjukkan kekuatan luar biasa di Eropa.
9. Ajax (2018/2019)
Ajax kembali mengingatkan dunia akan kejayaan mereka di masa lalu. Dengan kombinasi pemain muda dan senior, mereka tampil luar biasa.
Mereka menyingkirkan Real Madrid dan Juventus dengan gaya permainan menyerang. Sayangnya, pasukan Erik Ten Hag kalah dramatis dari Tottenham di semifinal.
Tim ini kemudian kehilangan banyak pemain kunci. Meski begitu, pencapaian ini tetap dikenang sebagai salah satu yang terbaik.
10. Villarreal (2021/2022)
Villarreal kembali mencuri perhatian setelah menjuarai Liga Europa. Mereka mengalahkan Juventus dan Bayern Munich untuk mencapai semifinal.
Unai Emery memuji pertahanan timnya yang luar biasa. Namun, mereka gagal melangkah lebih jauh setelah kalah dari Liverpool.
Perjalanan ini membuktikan bahwa Villarreal tetap menjadi salah satu tim kejutan di Eropa. Mereka mampu bersaing dengan klub-klub besar.
Sumber: Liga Champions
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Chelsea vs Brighton: Danny Welbeck
Liga Inggris 28 September 2025, 02:38 -
Juventus vs Atalanta: Rapor Pemain dari Duel di Turin yang Berakhir Imbang 1-1
Liga Italia 28 September 2025, 02:23 -
Liverpool Pantas Kalah: Selhurst Park Jadi Tempat Jatuhnya Sang Juara Bertahan
Liga Inggris 28 September 2025, 01:30 -
Hasil Juventus vs Atalanta: Si Nyonya Tua Kembali Tertahan
Liga Italia 28 September 2025, 01:10
LATEST UPDATE
-
Kekalahan Pertama Liverpool Musim Ini, Arne Slot Salahkan Apa?
Liga Inggris 28 September 2025, 05:16 -
Bruno Fernandes Gagal Penalti, Owen Hargreaves Langsung 'Sentil' Taktik Ruben Amorim
Liga Inggris 28 September 2025, 05:00 -
Parahnya Man United: Sudah Latihan Antisipasi Taktik Brentford, Tetap Saja Bapuk
Liga Inggris 28 September 2025, 04:59 -
Hasil Imbang yang Menegaskan Kekuatan dan Kelemahan Juventus
Liga Italia 28 September 2025, 04:58 -
Benarkah Ruben Amorim di MU Seburuk Itu?
Liga Inggris 28 September 2025, 04:37 -
Mengapa Man United Bisa Sampai Babak Belur Lawan Brentford? Begini Kata Amorim
Liga Inggris 28 September 2025, 04:30 -
Man of the Match Cagliari vs Inter Milan: Alessandro Bastoni
Liga Italia 28 September 2025, 04:08 -
Hasil Cagliari vs Inter Milan: Tiga Kemenangan Beruntun untuk Nerazzurri
Liga Italia 28 September 2025, 03:53 -
Jelang Milan vs Napoli, Gianluigi Buffon Kuliti Habis Perbedaan Mendasar Conte dan Allegri
Liga Inggris 28 September 2025, 03:31
LATEST EDITORIAL
-
4 Bek Gratis yang Bisa Didatangkan Liverpool Setelah Giovanni Leoni Cedera ACL
Editorial 26 September 2025, 16:54 -
5 Kiper Kandidat Pengganti Robert Sanchez di Chelsea
Editorial 26 September 2025, 16:32 -
Setelah Kehilangan Giovanni Leoni, Ini 5 Pilihan Bek Tengah Darurat untuk Liverpool
Editorial 26 September 2025, 16:11 -
Prestasi Langka: 10 Pemain yang Mampu Meraih Ballon dOr, Liga Champions, dan Piala Dunia
Editorial 25 September 2025, 17:18 -
Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Berujung Malapetaka, Termasuk Jari Putus!
Editorial 25 September 2025, 16:44