Main Buruk di Babak Kedua, Liverpool Disebut Sudah Dewasa
Richard Andreas | 10 April 2019 10:40
Bola.net - - Jurgen Klopp mengaku puas dengan penampilan skuat Liverpool secara menyeluruh ketika mereka mengalahkan Porto pada leg pertama perempat final Liga Champions 2018/19, Rabu (10/4) dini hari WIB. The Reds memang cuma mencetak dua gol pada laga tersebut, tetapi tetap saja penampilan mereka memuaskan.
Kedua gol Liverpool pada laga tersebut tercipta di babak pertama. Naby Keita membuka keunggulan Liverpool dengan gol apik di menit ke-5, lalu Roberto Firmino melengkapinya dengan gol di menit ke-26.
Setelah dua gol tersebut, sayangnya permainan Liverpool sedikit menurun di babak kedua. Mereka banyak kehilangan bola yang dimanfaatkan dengan baik oleh Porto. Beruntung, The Reds tidak kebobolan.
Klopp mengakui timnya sedikit kesulitan di babak kedua, tetapi justru di situlah letak kedewasaan skuat Liverpool. Baca ulasan selengkapnya di bawah in ya, Bolaneters!
Kedewasaan Liverpool
Menurut Klopp, penampilan di babak kedua justru memperlihatkan kedewasaan Liverpool. Mereka sadar permainan mereka menurun, sebab itu mereka justru berusaha bertahan dengan baik supaya lawan tidak mencetak gol dengan mudah.
"Tentu saja [Liverpool tampil dewasa]. Semuanya bagus, kami harus lebih banyak bertahan di lini terakhir. Mereka tampil sangat baik, itu sangat sulit, dan anda juga melihat bahwa mereka memiliki striker yang kuat secara fisik," kata Klopp di laman resmi Liverpoolfc.
"Namun, ini adalah soal menemukan 100 persen perpaduan antara mengontrol pertandingan dengan terus berusaha mengancam lawan, jika anda menginginkannya."
Mengontrol Pertandingan
Meski Liverpool tidak banyak menguasai bola dan hanya menciptakan sedikit peluang di babak kedua, Klopp percaya mereka tetap memegang kontrol. Ada banyak cara mengontrol pertandingan, salah satunya adalah dengan bertahan sebaik mungkin.
"Mungkin di babak kedua kami tidak menciptakan banyak peluang seperti yang kami harapkan, tetapi mengontrol laga bisa dilakukan dengan banyak cara, meski cara yang terbaik adalah dengan menguasai bola."
"Ketika kami kehilangan bola, kami harus bekerja keras untuk merebutnya kembali sebab kami berada di lini terakhir dan itu tidak bagus," lanjut dia.
"Namun, kami memiliki serangan balik yang hebat, pertahanan kami bagus di babak kedua, soal cara kami mengatasi formasi mereka dengan satu striker dan second striker, kami melakukan itu dengan baik," tutup Klopp.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Oliver Glasner, Otak dari Kegagalan Transfer Marc Guehi ke Liverpool
Liga Inggris 3 September 2025, 11:45 -
Bursa Transfer 2025: Liverpool dan Arsenal Berpesta, Newcastle Tersandung!
Liga Inggris 2 September 2025, 14:55 -
Daftar Transfer Resmi Liverpool 2025/2026: Rekor Termahal EPL Pecah Dua Kali
Liga Inggris 2 September 2025, 12:35
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24