Malam Sejarah Desire Doue: Hadiah Tak Terlupakan di Final Liga Champions
Richard Andreas | 3 Juni 2025 07:04
Bola.net - Final Liga Champions 2025 menjadi malam yang tak terlupakan bagi Desire Doue. Nama pemain muda ini kini menjadi perbincangan di seluruh Eropa setelah penampilan gemilangnya saat PSG membantai Inter Milan 5-0 di partai puncak.
Doue mencetak dua gol dan menyumbangkan satu assist dalam pertandingan yang penuh dominasi tersebut. Penampilannya mengukir sejarah: ia menjadi pemain termuda yang berhasil mencetak gol sekaligus assist di final Liga Champions.
Malam yang penuh kemeriahan di Munich itu menegaskan statusnya sebagai rising star sepak bola Eropa. Dari seorang pemain cadangan menjadi penentu kemenangan, kisah Doue terasa seperti dongeng yang benar-benar menjadi kenyataan.
Penampilan Memukau di Malam Final
Desire Doue membuka jalan kemenangan PSG dengan aksi yang cerdas. Menerima bola dalam posisi membelakangi gawang, ia langsung berputar badan dan mengirimkan umpan matang kepada Achraf Hakimi untuk gol pembuka.
Tak butuh waktu lama, tendangan Doue yang sempat membentur lawan membuat PSG menggandakan keunggulan. Di babak kedua, kerja sama apik dengan Vitinha menghasilkan gol ketiganya.
Saat peluit panjang berbunyi, Doue tampak tak bisa menyembunyikan emosinya. "Kami membuat sejarah! Ini luar biasa, mimpi yang menjadi kenyataan!" serunya di tengah perayaan.
Perjalanan Tak Terduga dari Rennes Menuju Puncak Eropa
Setahun yang lalu, nama Doue belum begitu dikenal luas di luar Prancis. PSG membelinya dari Rennes dengan ekspektasi yang wajar, bukan untuk langsung menjadi pemain inti.
Ia sempat tampil di Olimpiade 2024 bersama Tim Nasional Prancis, namun lebih sering menjadi pemain pelapis. Bahkan saat musim Ligue 1 dimulai, ia tidak langsung bermain sebagai starter untuk PSG.
Gol pertamanya di liga baru tercipta pada bulan Desember. Namun, setelah performanya memanas, Doue sulit dihentikan dan mulai menjadi pilihan utama di pertandingan-pertandingan penting.
Kepercayaan Enrique dan Deschamps yang Mengubah Segalanya
Luis Enrique, pelatih PSG, sempat mengakui bahwa meraih kesuksesan di klub sebesar PSG bukanlah hal mudah bagi pemain muda lokal. Namun, ia melihat potensi besar dalam diri Doue sejak masih bermain di Rennes.
“Dia punya teknik, fisik, dan kepribadian di lapangan,” ujar Enrique pada bulan Maret. “Sekarang dia menuai hasil kerja kerasnya, tapi ini baru permulaan.”
Didier Deschamps, pelatih Timnas Prancis, juga mulai memberikan kepercayaan besar. Setelah kekalahan Prancis dari Kroasia di UEFA Nations League, Doue dipercaya menjadi starter di leg kedua—dan berhasil membawa Les Bleus bangkit.
Masa Depan Cerah Bersama PSG dan Timnas Prancis
Performa apik Doue membuat Deschamps tak ragu menyebutnya sebagai aset masa depan tim nasional Prancis. “Dia punya segalanya—tak perlu diubah. Semua sudah terkendali,” tegas sang pelatih.
Dengan torehan rekor di final Liga Champions, status Doue kini resmi berubah: dari wonderkid menjadi superstar muda yang diperhitungkan dunia. Jalan masih panjang, namun pijakannya sudah sangat kokoh.
PSG pun siap membawa bintang mudanya ke panggung berikutnya. Klub asal Paris itu akan tampil di Piala Dunia Antarklub 2025, dimulai dengan pertandingan melawan Atletico Madrid di Los Angeles pada 14 Juni mendatang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liga Champions: Gordon Tersihir Dominasi Barcelona, Salut untuk Rashford yang Jadi Pembeda
Liga Champions 19 September 2025, 15:40 -
Prediksi Marseille vs PSG 22 September 2025
Liga Eropa Lain 19 September 2025, 15:38 -
Liga Champions: Magis Pedri di Laga Newcastle vs Barcelona Bikin Legenda MU Terpukau
Liga Champions 19 September 2025, 14:59 -
Awal Gemilang Donnarumma di Etihad: Dari Derby Manchester Sampai Dominasi Napoli
Liga Champions 19 September 2025, 13:59
LATEST UPDATE
-
Igor Tudor Ngamuk, Sebut Wasit di Laga Verona vs Juventus 'Aib' dan Memalukan
Liga Italia 21 September 2025, 02:31 -
Liga Italia 21 September 2025, 02:16
-
Kalah di Derby Merseyside, Jack Grealish Ngamuk dan Tuduh Wasit 'Bantu' Liverpool!
Liga Inggris 21 September 2025, 02:08 -
Petaka di Old Trafford: Robert Sanchez Ukir Rekor Memalukan, Chelsea Tak Harus Bangga Sih!
Liga Inggris 21 September 2025, 02:04 -
Hasil Pertandingan Hellas Verona vs Juventus: VAR Beraksi, Bianconeri Pulang dengan Satu Poin
Liga Italia 21 September 2025, 01:18 -
Link Nonton Live Streaming Udinese vs AC Milan - Serie A di Vidio
Liga Italia 21 September 2025, 00:45 -
4 Fakta Menarik dari Kemenangan Liverpool atas Everton: Gravenberch Catat Rekor Unik
Liga Inggris 21 September 2025, 00:16 -
Man of the Match Real Madrid vs Espanyol: Kylian Mbappe
Liga Spanyol 20 September 2025, 23:42 -
Curi Panggung di Derby Merseyside, Hugo Ekitike Bikin Arne Slot Pusing Tujuh Keliling!
Liga Inggris 20 September 2025, 22:46 -
Link Nonton Live Streaming Manchester United vs Chelsea - Premier League di Vidio
Liga Inggris 20 September 2025, 22:30
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haaland Lampaui Ronaldo dan Messi
Editorial 19 September 2025, 22:58 -
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49