Panen Rekor Buruk, Antonio Conte Tak Berjodoh dengan Liga Champions
Aga Deta | 10 Desember 2020 09:42
Bola.net - Inter Milan gagal lolos ke babak 16 besar Liga Champions usai ditahan imbang Shakhtar Donetsk. Hasil itu memperpanjang rekor buruk Antonio Conte di kompetisi elite Eropa ini.
Inter wajib menang saat menjamu Shakhtar untuk bisa lolos ke babak 16 besar. Namun, mereka hanya mampu bermain 0-0 di Guiseppe Meazza, Kamis (10/12/2020) dini hari WIB.
Hasil imbang tersebut membuat Inter gagal lolos ke babak knockout. Tim berjuluk La Baneamata itu menempati posisi juru kunci dengan koleksi enam poin.
Di laga lainnya, Real Madrid menang 2-0 atas Borussia Monchengladbach. Itu berarti Madrid dan Gladbach yang berhak lolos ke babak 16 besar. Sementara tiket ke Liga Europa dikunci Shakhtar.
Rekor Buruk Conte
Hasil imbang melawan Shakhtar memperpanjang rekor buruk Conte di Liga Champions. Dilansir Football Italia, Conte hanya menang tiga kali dalam 15 pertandingan terakhirnya di kompetisi ini bersama Chelsea dan Inter.
Menariknya, tiga kemenangan tersebut diraih Conte bersama Inter. Kemenangan itu terjadi saat melawan Borussia Dortmund (2-0) pada Oktober 2019, Slavia Praha (3-1) pada November 2019, dan Gladbach (3-2) pada Desember 2020.
Sisanya, Conte cuma meraih enam hasil imbang dan enam kali kalah. Termasuk waktunya di Juventus, Chelsea dan Inter, rekor Conte di Liga Champions selama jadi pelatih adalah 12 kemenangan, 11 kali imbang, dan 11 kali kalah.
Selalu Gagal
Dengan kegagalan ini, Inter Milan berarti selalu gagal melangkah ke babak 16 besar Liga Champions dalam dua musim terakhir. Musim lalu mereka finis ketiga di fase grup sehingga harus turun kasta ke Liga Europa.
Pencapaian terbaik Conte di Liga Champions sebagai pelatih adalah melaju ke babak perempatfinal bersama Juventus pada 2012-2013. Namun, Bianconeri kala itu dihentikan Bayern Munchen dengan agregat 0-4.
Kegagalan kali ini juga menjadi sejarah buruk untuk Inter. Sebab ini adalah pertama kalinya La Beneamata finis di dasar klasemen grup selama berkompetisi di Liga Champions.
Sumber: Football Italia, Opta Joe
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen
Liga Inggris 4 September 2025, 23:03 -
Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
Liga Italia 3 September 2025, 09:29
LATEST UPDATE
-
Andre Onana Beri Lampu Hijau untuk Pindah ke Trabzonspor!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:31 -
Ditinggal Rasmus Hojlund, Perasaan Bek MU Ini Campur Aduk
Liga Inggris 7 September 2025, 12:03 -
Besiktas Ingin Bajak Leandro Trossard, Arsenal: Eits, Gak Dulu!
Liga Inggris 7 September 2025, 11:51 -
Main Bareng Messi, Mimpi Wonderkid Real Madrid Ini Jadi Kenyataan!
Liga Spanyol 7 September 2025, 11:40 -
Matias Ibo, Penerjemah Timnas Indonesia U-23 yang Mahir Kuasai Lima Bahasa
Tim Nasional 7 September 2025, 11:01 -
Per 8 September 2025, Transjakarta Tutup Sementara Halte Pasar Genjing Karena Proyek LRT
News 7 September 2025, 10:56 -
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45 -
Winitasha Alya dan Tren Penonton Perempuan di Laga Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 08:39
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24