Pelatih Klub Eropa Minta Regulasi Gol Tandang Ditinjau Ulang
Yaumil Azis | 5 September 2018 12:52
- Regulasi gol tandang, diakui oleh wakil sekertaris jenderal UEFA Giorgio Marchetti, sedang menjadi sorotan para pelatih-pelatih klub besar Eropa. Mereka menganggap sistem tersebut sudah tidak lagi sulit untuk diraih.
Regulasi gol tandang merupakan peraturan yang diterapkan oleh banyak kompetisi besar seperti Liga Champions dan Liga Europa. Aturan ini sendiri mulai pertama kali diperkenalkan pada tahun 1965 di Winners Cup.
Pada saat itu, meraih gol di kandang lawan seringkali dianggap sebagai tantangan besar untuk sebuah klub. Selain karena para penggemar tim tuan rumah bisa memaksimalkan dukungannya, mereka juga melancarkan intimidasi kepada lawannya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Keluhkan Regulasi Gol Tandang
Tetapi belakangan ini, gol tandang seolah bukan lagi masalah bagi tim-tim Eropa. Bahkan regulasi tersebut belakangan ini seringkali menjadi keuntungan tim tamu, seperti apa yang terjadi pada AS Roma di perempat final Liga Champions dulu.
Hal ini lantas menjadi perhatian para pelatih klub besar seperti Jose Mourinho, Massimiliano Allegri, dan juga Carlo Ancelotti. Dalam pertemuan dengan UEFA, mereka menyatakan keresahannya terhadap peraturan gol tandang.
Para pelatih berpikir bahwa mencetak gol tandang sudah tidak lagi terasa sulit seperti dulu... jadi mereka berpikir peraturan tersebut sebaiknya ditinjau ulang dan itulah yang akan kami lakukan, ujar Marchetti kepada wartawan, dikutip dari The Guardian.
Mereka menganggap situasi sepak bola telah berubah dan beban gol tandang tidak seperti beberapa tahun sebelumnya saat diperkenalkan, lanjutnya.
Penyatuan Bursa Transfer
Selain masalah gol tandang, pembicaraan para pelatih pada saat itu juga meliputi tentang penutupan bursa transfer setiap musimnya. Marchetti mengatakan bahwa mereka meminta bursa transfer ditutup secara bersamaan.
Para pelatih beropini bahwa seharusnya ada penyatuan bursa transfer dan harus ditutup sebelum kompetisi dimulai. Kami akan mencoba untuk menerapkan ide tersebut, tutupnya.
Pada musim ini, bursa transfer di setiap negara memang ditutup sebelum kompetisi dimulai, namun berbeda-beda di setiap negaranya. Contohnya, bursa transfer Inggris ditutup pada tanggal 10 Agustus lalu, sedangkan Italia satu pekan setelahnya.
Saksikan Juga Video Ini
Ketinggalan bagaimana selebrasi pebulutangkis Indonesia, Jonathan Christie, saat mendapatkan emas di Asian Games 2018? Silahkan saksikan cuplikannya pada tautan video di bawah ini.
(gua/yom)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Periode Kelam: Rodrygo di Real Madrid Sudah Puasa Gol 30 Laga
Liga Spanyol 1 Desember 2025, 16:24
-
Barcelona dan Araujo: Membaca Sisi Baik, Buruk, dan Pelik dari Dilema Terbesar Klub
Liga Spanyol 1 Desember 2025, 16:10
-
AC Milan: Allegri Dapat Kartu Merah, Masih Ada sang Asisten dengan Rekor Gemilangnya
Liga Italia 1 Desember 2025, 15:56
LATEST UPDATE
-
Prediksi Napoli vs Juventus 8 Desember 2025
Liga Italia 6 Desember 2025, 12:06
-
Prediksi Cagliari vs Roma 7 Desember 2025
Liga Italia 6 Desember 2025, 10:56
-
4 Pemain Multiposisi Timnas Indonesia U-22 yang Siap Meledak di SEA Games 2025
Tim Nasional 6 Desember 2025, 09:23
-
Jadwal Lengkap Pertandingan Voli SEA Games 2025 Thailand, 10-19 Desember 2025
Voli 6 Desember 2025, 08:20
-
Daftar Pemain Timnas Voli Putri Indonesia di SEA Games 2025 Thailand
Voli 6 Desember 2025, 08:20
-
Daftar Pemain Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2025 Thailand
Voli 6 Desember 2025, 08:20
-
Daftar Lengkap Tim Peserta Voli Proliga 2026
Voli 6 Desember 2025, 08:18
-
Jadwal Lengkap Proliga 2026, 8 Januari-26 April 2026
Voli 6 Desember 2025, 08:18
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26









