Percaya Diri, Juve Sudah Memahami Kelemahan Ajax
Richard Andreas | 10 April 2019 11:20
Bola.net - - Juventus bakal melakoni laga penting kontra Ajax Amsterdam di leg pertama perempat final Liga Champions 2018/19, Kamis (11/4) dini hari WIB nanti. Juve bermain tandang terlebih dahulu ke markas Ajax, sebab itu Juve harus siap memberikan yang terbaik.
Di atas kertas, Juve unggul segalanya dari Ajax, tetapi Massimiliano Allegri tidak sepakat. Dia menilai Ajax bisa jadi kuda hitam di kompetisi ini. Juve menghadapi tim yang telah mengusir Real Madrid dari Liga Champions musim ini.
Juve juga punya kenangan buruk terakhir kali bermain tandang di Liga Champions. Mereka takluk 0-2 di markas Atletico Madrid pada leg pertama 16 besar, beruntung keajaiban Cristiano Ronaldo membantu Juve meraih kemenangan 3-0 di leg kedua.
Allegri yakin pengalaman kalah dari Atletico itu bakal membantu skuatnya. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Kelemahan Ajax
Menurut Allegri, kekuatan utama Ajax adalah kemampuan mereka dalam duel-duel fisik. Allegri yakin pertandingan bakal ditentukan melalui duel-duel fisik tersebut, sebab itu dia mempersiapkan skuat Juve untuk menghadapinya.
"Mereka [Ajax] merupakan tim yang mengandalkan fisik, kuat di udara dan tekel, jadi pada momen itulah pertandingan ditentukan. Kami harus memiliki kerendahan hati dan kemampuan bertahan dengan baik, sebab saat itulah Ajax bakal rentan," buka Allegri di Football Italia.
"Kami mempersiapkan laga ini dengan mengamati kekuatan dan kelemahan mereka. Jika mereka tampil agresif, kami juga harus bermain agresif."
Bermain Ofensif
Lebih lanjut, Allegri tidak pernah membayangkan Ajax bakal bermain defensif. Dia yakin tim asal Belanda itu bakal berusaha menyerang dan mencetak gol, sebab itu Juve juga harus berani tampil menyerang.
"Kami menduga bakal ada banyak ruang kosong dan laga ini bakal berjalan terbuka, jadi kami harus memaksimalkan situasi-situasi itu."
"Sangatlah penting bahwa kami terus berlari menyerang mereka, khususnya melawan Ajax yang sekarang. Mereka lebih senang melepaskan ledakan intensitas tinggi dan pada saat itulah mereka jadi berbahaya," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
Liga Italia 6 September 2025, 15:38 -
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
Liga Italia 5 September 2025, 20:21 -
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
Liga Champions 5 September 2025, 07:22 -
Apa Alasan Liverpool Coret Federico Chiesa Dari Skuad yang Berlaga di Liga Champions?
Liga Champions 4 September 2025, 23:42
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV dan Indosiar - FIFA Matchday
Tim Nasional 8 September 2025, 19:30 -
Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
Bola Indonesia 8 September 2025, 19:01 -
Profil Dito Ariotedjo: Mantan Menpora Termuda yang Kena Reshuffle Presiden Prabowo
News 8 September 2025, 18:37 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 8 September 2025, 17:28
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48