Ramos Ternyata Dapat Ancaman Pembunuhan Usai Cederai Mo Salah
Oki | 10 September 2018 11:00
- Kapten tim nasional Spanyol dan Real Madrid, Sergio Ramos membongkar fakta bahwa dia dan keluarganya menerima ancaman pembunuhan setelah dia dianggap sengaja membuat Mohamed Salah cedera saat Madrid menghadapi Liverpool di final Liga Champions musim lalu.
Saat itu Ramos dan Salah terlibat duel fisik, lengan keduanya terkunci dan terjatuh bersama. Malang bagi Salah, posisi jatuhnya tak tepat, dia pun harus ditarik keluar lebih awal. Liverpool kalah di final.
Meski kedua pihak menganggap masalah tersebut sudah usai, tetapi para pendukung bertindak sebaliknya. Hingga kini Ramos tetap dicela soal insiden tersebut, bahkan saat Spanyol bermain melawan Inggris di Wembley Stadium beberapa waktu lalu, Ramos terus dicemooh.
Menyoal aksi para suporter tersebut, Ramos tak lagi mau berkomentar. Dia hanya meminta para suporter bertindak adil, Ramos mendapat ancaman pembunuhan karena insiden tersebut. Baca penjelasannya di bawah ini:
Ancaman Pembunuhan
Soal sambutan negatif publik Wembley tersebut, Ramos memang tak bisa berbuat banyak. Dia mengaku akan lebih bahagia jika mendapat sambutan lainnya. Ramos juga tak mau lagi membahas masalah ini.
Saya akan lebih senang menerima sambutan lainnya karena orang-orang hanya mengingat aksi di final, dan tak ada yang mengingat ancaman pembunuhan yang diterima saya, keluarga saya dan anak-anak saya, ujar Ramos di skysports.
Ini adalah isu yang sangat sensitif dan orang-orang mungkin menganggapnya sebagai gurauan dan karena itulah mereka mengkritik saya di stadion seperti ini.
Suara hati saya jelas. Saya sudah menjelaskan apa yang terjadi, dan saya tak mau memberikan penjelasan lebih lanjut, imbuh Ramos.
Tak Akan Berubah
Lebih lanjut, Ramos bersikeras tak akan mengubah cara bermainnya. Dia selalu bertindak profesional di lapangan dan tak pernah bermaksud mencederai pemain lawan.
Ramos pun berjanji akan terus berusaha menjaga ketenangannya dan menghadapi kasus ini sebaik mungkin.
Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya tak pernah bermaksud menyakiti kolega.
Ada beberapa orang yang mungkin sudah salah paham, tetapi inilah sepak bola. Hal itu tak akan mengubah apa pun dalam permainan saya atau diri saya sendiri, tutupnya. (sky/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Berita video Time Out kali ini tentang Real Madrid yang lebih solid karena Cristiano Ronaldo sudah tak lagi di tim.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43 -
Prediksi Real Madrid vs Juventus 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:29 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Liverpool 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:07 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04
LATEST UPDATE
-
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12 -
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 15:28 -
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37 -
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04