3 Pemain yang Mampu Raih Sepatu Emas Eropa dengan Dua Klub Berbeda

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo (c) AFP

Cristiano Ronaldo pernah bermain untuk dua klub terbesar di dunia, Manchester United dan Real Madrid. Dia direkrut United pada usia 18 tahun dan kemudian berkembang menjadi pencetak gol yang sangat hebat.

Ronaldo mengalami musim yang luar biasa pada 2007-08, ketika United memenangkan Liga Champions dan gelar Premier League. Ronaldo mencetak 42 gol pada musim itu, termasuk satu di final Liga Champions melawan Chelsea. Dia juga memenangkan Sepatu Emas Eropa karena menjadi pemain tersubur di Eropa selama musim itu.

Ronaldo meninggalkan United pada 2009 dan bergabung dengan Real Madrid. Ketajaman Ronaldo semakin meningkat drastis di Spanyol dan pemain Portugal itu mampu memenangkan Sepatu Emas Eropa tiga kali selama sembilan musim bersama Madrid. Ronaldo memenangkan Sepatu Emas Eropa bersama Madrid pada 2010-11, 2013-14 dan 2014-15.

Luis Suarez

Luis Suarez (c) AFP

Luis Suarez merupakan salah satu penyerang terbaik saat ini dan sudah membuktikan ketajamannya saat bermain di Premier League dan La Liga. Dia bergabung dengan Liverpool dari Ajax pada 2011 dan menghabiskan empat musim dengan mereka.

Suarez menunjukan performa yang luar biasa untuk The Reds dan memenangkan Sepatu Emas Eropa di musim 2013-14 setelah mencetak 31 gol. Dia tidak bisa memenangkan gelar bersama The Reds tetapi sangat dicintai oleh publik Anfield. Dia juga memenangkan penghargaan PFA Player of the Year pada 2013-14.

Suarez meninggalkan Liverpool dan bergabung dengan Barcelona pada 2014. Ketajamannya untuk Barca semakin luar biasa karena ia mampu memenangkan satu Liga Champions dan tiga gelar La Liga di sana. Dia mencetak 59 gol pada musim 2015-16 untuk kembali menjadi pencetak gol tertinggi di Eropa.

Diego Forlan

Diego Forlan (c) AFP

Diego Forlan adalah salah satu striker yang cukup disegani pada masanya. Dia bermain untuk Manchester United selama beberapa musim, tetapi berhasil memenangkan Sepatu Emas Eropa dua kali saat bermain di La Liga.

Forlan bergabung dengan Villarreal pada 2004 dan memenangkan Sepatu Emas Eropa pada musim 2004-05 setelah mencetak 25 gol untuk mereka. Dia menjadi pemain Villarreal pertama yang melakukannya, tetapi harus berbagi penghargaan dengan bomber Arsenal, Thierry Henry.

Forlan bergabung dengan Atletico Madrid pada 2007 dan kembali memenangkan penghargaan bergengsi itu pada musim 2008-09 dengan mencetak 35 gol dalam 45 pertandingan. Prestasi Forlan cukup luar biasa mengingat ia tidak bermain untuk klub besar tetapi masih bisa memenangkan penghargaan Sepatu Emas Eropa.

Video Pilihan

Berita video tentang fakta bahwa Cristiano Ronaldo adalah eksekutor tendangan bebas terburuk di Serie A.